Universitas Mercu Buana Lantik 2.540 Wisudawan, Ini Pesan Rektor
loading...
A
A
A
JAKARTA - Di tengah isu globalisasi yang masif, local wisdom atau kearifan lokal menjadi instrumen penting bagi sebuah bangsa bertahan di tengah-tengah masyarakat dunia yang semakin kompetitif.
Kearifan lokal atau local wisdom dalam bentuk nilai-nilai moral, tradisi dan budaya menjadi identitas penting di tengah-tengah pergaulan global.
Demikian pesan yang disampaikan Prof. Dr. Andi Andriansyah. M. Eng., Rektor Universias Mercu Buana ( UMB ) pada Wisuda Diploma LII, Sarjana LVI, Magister XLIII, dan Doktor V Tahun Akademik 2022/2023.
“Nilai-nilai kearifan lokal atau local wisdom dalam bentuk nilai-nilai moral menjadi instumen penting di tengah arus global akibat kemajuan teknologi informasi. Lokalitas nilai budaya tidaklah bertentangan dengan globalisasi, justru sebaliknya," tegas Prof. Andi, Jumat (23/12/2022).
"Keduanya dapat berkolaborasi dalam mendorong kesejahteraan kehidupan manusia. Kemajuan teknologi informasi atau internet memungkinkan setiap individu melakukan aktivitas dengan skill dan kapasitas global dengan mindset kearifan lokal,” tambahnya.
Pada acara wisuda yang digelar di ICE BSD (21/12) Universitas Mercu Buana melantik 2.540 wisudawan dan wisudawati. Terdiri dari 10 program Diploma, 2.264 program Sarjana, 262 program Magister dan 4 program Doktoral.
Tampil sebagai wisudawan terbaik Muhammad Bilal Asshogiri, S.I.Kom dari Program Studi Ilmu Komunikasi dengan IPK 3,96 dengan total skor prestasi 92,50.
Sesuai dengan tema wisuda, yaitu “Berpijak pada Nilai Kearifan Budaya, Menyambut Generasi Merdeka”, Universitas Mercu Buana, didirikan (alm) H. Probosutedjo, merupakan sebuah perguruan tinggi yang tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahun atau science sesuai perkembangan zaman, melainkan juga mengajarkan dan menanamkan nilai-nilai moral yang diambil dari kearifan lokal yang ada.
Kearifan lokal atau local wisdom dalam bentuk nilai-nilai moral, tradisi dan budaya menjadi identitas penting di tengah-tengah pergaulan global.
Demikian pesan yang disampaikan Prof. Dr. Andi Andriansyah. M. Eng., Rektor Universias Mercu Buana ( UMB ) pada Wisuda Diploma LII, Sarjana LVI, Magister XLIII, dan Doktor V Tahun Akademik 2022/2023.
“Nilai-nilai kearifan lokal atau local wisdom dalam bentuk nilai-nilai moral menjadi instumen penting di tengah arus global akibat kemajuan teknologi informasi. Lokalitas nilai budaya tidaklah bertentangan dengan globalisasi, justru sebaliknya," tegas Prof. Andi, Jumat (23/12/2022).
"Keduanya dapat berkolaborasi dalam mendorong kesejahteraan kehidupan manusia. Kemajuan teknologi informasi atau internet memungkinkan setiap individu melakukan aktivitas dengan skill dan kapasitas global dengan mindset kearifan lokal,” tambahnya.
Pada acara wisuda yang digelar di ICE BSD (21/12) Universitas Mercu Buana melantik 2.540 wisudawan dan wisudawati. Terdiri dari 10 program Diploma, 2.264 program Sarjana, 262 program Magister dan 4 program Doktoral.
Tampil sebagai wisudawan terbaik Muhammad Bilal Asshogiri, S.I.Kom dari Program Studi Ilmu Komunikasi dengan IPK 3,96 dengan total skor prestasi 92,50.
Sesuai dengan tema wisuda, yaitu “Berpijak pada Nilai Kearifan Budaya, Menyambut Generasi Merdeka”, Universitas Mercu Buana, didirikan (alm) H. Probosutedjo, merupakan sebuah perguruan tinggi yang tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahun atau science sesuai perkembangan zaman, melainkan juga mengajarkan dan menanamkan nilai-nilai moral yang diambil dari kearifan lokal yang ada.