Belajar dari Argentina
A
A
A
JAKARTA - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Budi Luhur (UBL) menggelar Pekan Ilmiah Mahasiswa dengan tema diplomasi Indonesia dalam mewujudkan visi poros maritim dunia.
Acara yang dimaksudkan untuk bekal penelitian ilmiah mahasiswa ini diwarnai kuliah umum oleh Duta Besar Argentina untuk Indonesia Ricardo Luis Bocalandro, dan perwakilan INVAP Pengembangan Teknologi Nuklir Argentina Ruben Mazzi.
Dalam kuliahnya, Ricardo Luis Bocalandro menerangkan, bagaimana ekonomi Argentina bisa maju hanya dengan mengandalkan sektor pertanian dan peternakan, dan bisa mensejahterakan 40 juta penduduknya.
"Argentina merupakan salah satu kekuatan ekonomi di benua Amerika yang sangat penting," katanya, saat memberikan kuliah umum, Kamis (26/3/2015).
Ditambahkan dia, Argentina mempunyai GDP per capita dengan puchasing power tertinggi di Amerika Latin, yaitu sebesar USD13.000 per tahun. Potensi ini membuat Argentina menjadi negara berpengaruh di kawasan Amerika Latin.
Sementara Ruben Mazzi menyatakan, sumber energi Argentina berasal dari tenaga nuklir, yaitu Nucleolectica Argentina SA yang dibentuk tahun 1994. Saat ini, Argentina terus mengembangkan tenaga nuklirnya.
Setelah memberikan penjelasan dari berbagai pertanyaan mahasiswa, Ricardo Luis Bocalandro dan Ruben Mazzi berharap, kerja sama antara Indonesia dan negaranya dapat terjalin erat, demi meningkatkan kesejahteraan masing-masing rakyatnya.
Terakhir, Dekan FISIP UBL Denik Iswardani Witarti berharap, kuliah umum itu dapat melahirkan pemikiran kritis mahasiswa di dalam menyusun karya ilmiah yang mempu memberikan solusi-solusi alternatif yang tengah dihadapi kedua negara.
Acara yang dimaksudkan untuk bekal penelitian ilmiah mahasiswa ini diwarnai kuliah umum oleh Duta Besar Argentina untuk Indonesia Ricardo Luis Bocalandro, dan perwakilan INVAP Pengembangan Teknologi Nuklir Argentina Ruben Mazzi.
Dalam kuliahnya, Ricardo Luis Bocalandro menerangkan, bagaimana ekonomi Argentina bisa maju hanya dengan mengandalkan sektor pertanian dan peternakan, dan bisa mensejahterakan 40 juta penduduknya.
"Argentina merupakan salah satu kekuatan ekonomi di benua Amerika yang sangat penting," katanya, saat memberikan kuliah umum, Kamis (26/3/2015).
Ditambahkan dia, Argentina mempunyai GDP per capita dengan puchasing power tertinggi di Amerika Latin, yaitu sebesar USD13.000 per tahun. Potensi ini membuat Argentina menjadi negara berpengaruh di kawasan Amerika Latin.
Sementara Ruben Mazzi menyatakan, sumber energi Argentina berasal dari tenaga nuklir, yaitu Nucleolectica Argentina SA yang dibentuk tahun 1994. Saat ini, Argentina terus mengembangkan tenaga nuklirnya.
Setelah memberikan penjelasan dari berbagai pertanyaan mahasiswa, Ricardo Luis Bocalandro dan Ruben Mazzi berharap, kerja sama antara Indonesia dan negaranya dapat terjalin erat, demi meningkatkan kesejahteraan masing-masing rakyatnya.
Terakhir, Dekan FISIP UBL Denik Iswardani Witarti berharap, kuliah umum itu dapat melahirkan pemikiran kritis mahasiswa di dalam menyusun karya ilmiah yang mempu memberikan solusi-solusi alternatif yang tengah dihadapi kedua negara.
(san)