Haedar Nashir Dikukuhkan sebagai Guru Besar Ilmu Sosiologi

Kamis, 12 Desember 2019 - 11:47 WIB
Haedar Nashir Dikukuhkan sebagai Guru Besar Ilmu Sosiologi
Haedar Nashir Dikukuhkan sebagai Guru Besar Ilmu Sosiologi
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir, dikukuhkan menjadi Guru Besar Ilmu Sosiologi. Pengukuhan dilakukan di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Kamis (12/12/2019). Berdasarkan informasi yang diperoleh, Haedar Nashir menjadi Guru Besar ke-18 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Sejumlah tokoh nasional ikut menjadi saksi pengukuhan terhadap Haedar seperti mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Menteri Koperasi Teten Masduki, Mensesneg Pratikno, mantan menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, tokoh Muhammadiyah Malik Fadjar, Buya Syafii Ma’arif, dan sebagainya.

Pembicaraan mereka terdengar santai dengan fokus utama seputar dunia pendidikan menyangkut riset, ujian nasional dan lainnya. Hasto pun meminta momen itu diabadikan. Mendengar itu, Mensesneg Pratikno langsung memperbaiki posisi duduknya.

Terasa semakin meriah setelah kedatangan Susi Pudjiastuti ke dalam ruangan. Buya Syafii Maarif sambil menyalami Susi berkata,"tenggelamkan". Sontak terdengar suara tertawa. Kata tenggelamkan memang menjadi khas milik mantan Menteri Kelautan itu.

Dalam perbincangan tersebut, Hasto menerangkan ada kesepahaman mengenai pendidikan nasional. "Dalam pembahasan tadi banyak yang sependapat bahwa pendidikan nasional Indonesia berpijak pada karakter dan jati diri bangsa, serta kekhawatirannya terhadap liberalisasi di bidang pendidikan," papar Hasto.

Selanjutnya, Haedar Nashir dan tamu VIP mengikuti agenda pengukuhan guru besar yang diawali dengan penyampaian pidato Haedar Nashir berjudul "Moderasi Indonesia dan Keindonesiaan: Perspektif Sosiologi".
(cip)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6729 seconds (0.1#10.140)