Kemendikbudristek Gencarkan Program Anti Perundungan di Sekolah

Jum'at, 24 Februari 2023 - 16:38 WIB
“Selain mendapatkan materi cara menangani dan mengatasi perundungan yang terjadi di sekolah ataupun lingkungan lain, di Roots Day kami menampilkan orkestra, parodi, nasyid, dan masih banyak lagi untuk menyuarakan pesan anti-perundungan,” ucapnya.

Fasilitator Guru dari SMK Negeri 1 Mopuya, Sulawesi Utara, Dwi Retnowati mengungkapkan, sekolah menilai penting program Roots sehingga memasukkannya ke dalam alokasi anggaran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

“Dengan adanya program Roots dan agen-agen perubahan, anak-anak menjadi lebih mengenal dan paham soal perundungan karena mereka mendapatkan informasi itu langsung dari teman-temannya sendiri,” tuturnya.

Sementara fasilitator guru dari SMP Negeri 1 Jayapura, Hariatimengatakan, para agen perubahan telah sangat aktif melakukan sosialisasi ke setiap kelas untuk menyuarakan upaya pencegahan perundungan.

Caranya dengan membuat poster-poster anti-perundungan yang dikampanyekan di seluruh lingkungan sekolah. Dia pun berharap, Roots ini dapat terus berjalan dan siswa memahami jika sekolahnya sudah menjadi sekolah anti-perundungan sesuai hasil deklarasi yang telah ditandatangani bersama.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!