ITS Resmi Buka Seleksi Mahasiswa Baru Kedokteran, Tanpa Tes Tulis
Rabu, 02 Agustus 2023 - 07:03 WIB
Terkait proses pendaftaran, Unggul mengimbau kepada seluruh peserta untuk segera membuat akun My ITS Admission di laman https://admission.its.ac.id/. Nantinya, para peserta akan diarahkan untuk melakukan registrasi dengan memasukan data diri serta mengunggah sejumlah berkas yang diperlukan. Terakhir, setelah melakukan registrasi, para peserta bisa langsung kembali ke beranda laman untuk kemudian memilih jalur seleksi yang akan diikuti.
Sementara Kepala Prodi Kedokteran ITS Sakina mengundang lulusan SMA di Indonesia untuk turut ambil bagian. Sakina menuturkan, pembelajaran kedokteran di ITS akan disandingkan dengan teknologi maju guna melahirkan lulusan dokter yang inovatif. Diharapkan, pembukaan prodi ini akan turut mengokohkan peran ITS di masyarakat. “Sesuai moto yang dianut, yakni Advancing Humanity,” tukasnya optimistis.
Baca juga: Penerimaan Mahasiswa Baru Kedokteran Unnes Dibuka Hari Ini, Berikut Rincian Biaya Kuliahnya
Lebih lanjut Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari menambahkan, ITS membuka Prodi Kedokteran dengan beberapa alasan. Di antaranya turut serta menyelesaikan tantangan di dunia kesehatan dengan mendidik dan menghasilkan tenaga dokter berkualitas di Indonesia.
Jumlah dokter masih terbatas dan sebagian besar berdomisili di kota-kota besar di Indonesia. “Jumlah dokter di Indonesia masih belum memenuhi standard WHO, idealnya 1:1000,” jelasnya.
Selain itu, dokter-dokter milenial pada era Revolusi Industri saat ini dituntut untuk memiliki kompetensi di bidang teknologi seperti Artificial Intelligence, Teknologi Nano, data analytics dan teknologi 3D printing pada bidang medis. “Itu yang menjadi keunggulan kedokteran di ITS,” ujar Dosen Teknik Elektro ITS ini.
Prodi Kedokteran ITS telah dirancang sebagai prodi unggul berkualitas tinggi guna mencetak para dokter profesional. “ITS siap mendidik mahasiswa untuk menjadi dokter yang adaptif dengan teknologi medis mutakhir guna memenuhi kebutuhan kemandirian kesehatan nasional,” kata pria yang akrab disapa Ashari ini.
Pembelajaran dengan Teknologi Maju
Sementara Kepala Prodi Kedokteran ITS Sakina mengundang lulusan SMA di Indonesia untuk turut ambil bagian. Sakina menuturkan, pembelajaran kedokteran di ITS akan disandingkan dengan teknologi maju guna melahirkan lulusan dokter yang inovatif. Diharapkan, pembukaan prodi ini akan turut mengokohkan peran ITS di masyarakat. “Sesuai moto yang dianut, yakni Advancing Humanity,” tukasnya optimistis.
Baca juga: Penerimaan Mahasiswa Baru Kedokteran Unnes Dibuka Hari Ini, Berikut Rincian Biaya Kuliahnya
Lebih lanjut Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari menambahkan, ITS membuka Prodi Kedokteran dengan beberapa alasan. Di antaranya turut serta menyelesaikan tantangan di dunia kesehatan dengan mendidik dan menghasilkan tenaga dokter berkualitas di Indonesia.
Jumlah dokter masih terbatas dan sebagian besar berdomisili di kota-kota besar di Indonesia. “Jumlah dokter di Indonesia masih belum memenuhi standard WHO, idealnya 1:1000,” jelasnya.
Selain itu, dokter-dokter milenial pada era Revolusi Industri saat ini dituntut untuk memiliki kompetensi di bidang teknologi seperti Artificial Intelligence, Teknologi Nano, data analytics dan teknologi 3D printing pada bidang medis. “Itu yang menjadi keunggulan kedokteran di ITS,” ujar Dosen Teknik Elektro ITS ini.
Cetak Dokter Profesional
Prodi Kedokteran ITS telah dirancang sebagai prodi unggul berkualitas tinggi guna mencetak para dokter profesional. “ITS siap mendidik mahasiswa untuk menjadi dokter yang adaptif dengan teknologi medis mutakhir guna memenuhi kebutuhan kemandirian kesehatan nasional,” kata pria yang akrab disapa Ashari ini.
tulis komentar anda