Mahasiswa Jurusan Ekonomi Syariah Mempelajari Tentang Apa? Ini Mata Kuliahnya

Selasa, 15 Agustus 2023 - 09:45 WIB
Secara umum mahasiswa jurusan Ekonomi Syariah antara lain mempelajari tentang aturan perekonomian berbasis Islam. Foto/laman UIN Suka
JAKARTA - Ini yang dipelajari jurusan Ekonomi Syariah di universitas. Dewasa ini, jurusan Ekonomi Syariah menjadi salah satu program studi favorit khususnya di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) baik di di UIN, IAIN hingga STAIN.

Terlebih kedepan, ekonomi syariah diprediksi memiliki potensi perkembangan sangat pesat di Indonesia. Mengingat Indonesia merupakan salah satu negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Penasaran sebenarnya apa yang dipelajari dalam jurusan Ekonomi Syariah?Untuk mencari jawabannya, artikel berikut ini akan mengulasnya.

Hal-Hal Tentang Ekonomi Syariah yang Akan Dipelajari Mahasiswa



Selama mengambil pendidikan S1 di jurusan Ekonomi Syariah, maka kamu akan belajar banyak hal tentang Ekonomi Syariah lebih detail. Ekonomi syariah mempelajari tentang aturan perekonomian yang berbasis Islam guna menciptakan tatanan masyarakat yang lebih teratur, adil dan efisien.

Dengan tujuan utama untuk meningkatkan kehidupan masyarakat yang lebih adil, maka ekonomi syariah memiliki peranan penting dalam menjaga finansial keluarga. Secara garis besar, berikut rangkuman mengenai jurusan Ekonomi Syariah yang bisa Kamu jadikan referensi yaitu:

1. Pengertian



Ekonomi syariah mempelajari tentang sistem perekonomian yang berbasis syariat Islam dengan tujuan menciptakan perekonomian masyarakat muslim yang adil dan sejahtera.

2. Perbedaan mendasar ekonomi syariah dengan ekonomi konvensional



Kamu akan mempelajari tentang perbedaan mendasar antara ekonomi syariah dengan ekonomi konvensional mulai pengertian, sistem kerja, keuntungan, kepemilikan modal, tujuan, dan lain-lain. Ekonomi syariah merupakan sistem perekonomian yang halal, tidak ada bunga dan riba, transaksi akad jelas, dan pembagian sistem keuntungan secara bagi hasil.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More