Ganjar Soal Pendidikan, Singgung Pendapatan Guru dan Janji Naikkan Gaji Guru
Jum'at, 13 Oktober 2023 - 17:50 WIB
JAKARTA - Calon Presiden Ganjar Pranowo berjanji menaikkan gaji guru hingga Rp30 juta. Untuk mewujudkan impian Ganjar, harus dianggarkan sekitar Rp120 triliun.
Dalam sebuah wawancara di YouTube, Ganjar mengutarakan keinginannya menaikkan gaji guru hinggaRp 30 juta. Mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengakui kekhawatirannya terhadap kesejahteraan tenaga pengajar saat ini. Gaji kecil yang diterima guru membuatnya tertekan.
Alasan Ganjar ingin menaikkan gaji para guru cukup simpel, ia meyakini bahwa lulusan universitas terbaik pun akan lebih memilih bekerja di sebuah perusahaan bergengsi dibanding menjadi guru karena penghasilan guru yang menurutnya tidak seberapa. Oleh karena itu, Ganjar ingin mendongkrak kesejahteraan para guru, dimulai dari penghasilan.
Baca juga: Pemberantasan Kemiskinan Dimulai dari Pendidikan, Ganjar: Negara Wajib Ikut Berperan
Dalam suatu kesempatan, Ganjar pernah membahas pendapatan guru pada acara Peringatan HUT ke-77 PGRI dan Hari Guru Nasional di Semarang, Jawa Tengah yang juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo pada Desember 2022.
Ganjar menegaskan, bidang pendidikan merupakan bidang yang luas untuk mengangkat kemanusiaan sekaligus menciptakan tenaga kerja. Ganjar menegaskan, pendidik mempunyai tanggung jawab untuk membantu siswa mewujudkan potensinya secara maksimal.
Namun, bagi Ganjar rasanya kurang lengkap jika membahas pendidikan tetapi tidak menyinggung soal tenaga pendidikan. Dalam kesempatan itu juga, Ganjar menceritakan curhatan para guru di hadapan Presiden Jokowi. Ganjar membahas keluhan terkait Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Tapi nggak fair membicarakan pembangunan pendidikan tapi nggak membicarakan sumber pendapatan para pengajarnya. Ku wis mbaten kok. Kalo saya ngomong pendidikan ngomongnya keras, ngomong pendapatan apa lagi. Bahkan kadang-kadang perbedaan pendapat itu bisa lebih diterima dibanding beda pendapatan, ayo," kata Ganjar
Dalam sebuah wawancara di YouTube, Ganjar mengutarakan keinginannya menaikkan gaji guru hinggaRp 30 juta. Mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengakui kekhawatirannya terhadap kesejahteraan tenaga pengajar saat ini. Gaji kecil yang diterima guru membuatnya tertekan.
Alasan Ganjar ingin menaikkan gaji para guru cukup simpel, ia meyakini bahwa lulusan universitas terbaik pun akan lebih memilih bekerja di sebuah perusahaan bergengsi dibanding menjadi guru karena penghasilan guru yang menurutnya tidak seberapa. Oleh karena itu, Ganjar ingin mendongkrak kesejahteraan para guru, dimulai dari penghasilan.
Baca juga: Pemberantasan Kemiskinan Dimulai dari Pendidikan, Ganjar: Negara Wajib Ikut Berperan
Dalam suatu kesempatan, Ganjar pernah membahas pendapatan guru pada acara Peringatan HUT ke-77 PGRI dan Hari Guru Nasional di Semarang, Jawa Tengah yang juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo pada Desember 2022.
Ganjar menegaskan, bidang pendidikan merupakan bidang yang luas untuk mengangkat kemanusiaan sekaligus menciptakan tenaga kerja. Ganjar menegaskan, pendidik mempunyai tanggung jawab untuk membantu siswa mewujudkan potensinya secara maksimal.
Namun, bagi Ganjar rasanya kurang lengkap jika membahas pendidikan tetapi tidak menyinggung soal tenaga pendidikan. Dalam kesempatan itu juga, Ganjar menceritakan curhatan para guru di hadapan Presiden Jokowi. Ganjar membahas keluhan terkait Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Tapi nggak fair membicarakan pembangunan pendidikan tapi nggak membicarakan sumber pendapatan para pengajarnya. Ku wis mbaten kok. Kalo saya ngomong pendidikan ngomongnya keras, ngomong pendapatan apa lagi. Bahkan kadang-kadang perbedaan pendapat itu bisa lebih diterima dibanding beda pendapatan, ayo," kata Ganjar
Lihat Juga :
tulis komentar anda