JPPI: Program Makan Siang Gratis akan Membuat Biaya Pendidikan Tambah Mahal
Senin, 04 Maret 2024 - 12:21 WIB
"Jika untuk pemenuhan gizi, apa artinya makan siang, jika anak-anak itu berangkat sekolah dengan perut kosong tidak sarapan, lalu malamnya makan mie atau seblak? Maka makan siang untuk pemenuhan gizi ini tidak ada artinya," imbuhnya.
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pembiayaan program makan siang gratis akan bersumber dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Direncanakan anggaran yang dikeluarkan untuk penyediaan makan siang ini Rp15.000 per orang per hari dengan empat opsi menu.
Daftar menu 1 terdiri dari ayam goreng tepung, perkedel, sayur capcay, dan pisan. Daftar menu 2, nasi, semur telor, tempe goreng tepung, tumis buncis wortel dan pisang.
Selanjutnya, daftar menu 3 gado-gado, lontong, tahu goreng, telur rebus, bumbu kacang, kol, wortel sawi, dan pisang. Daftar menu 4 siomay , kentang siomay, telur rebus, bumbu kacang, tahu kukus, kol, pisang.
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pembiayaan program makan siang gratis akan bersumber dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Direncanakan anggaran yang dikeluarkan untuk penyediaan makan siang ini Rp15.000 per orang per hari dengan empat opsi menu.
Daftar menu 1 terdiri dari ayam goreng tepung, perkedel, sayur capcay, dan pisan. Daftar menu 2, nasi, semur telor, tempe goreng tepung, tumis buncis wortel dan pisang.
Selanjutnya, daftar menu 3 gado-gado, lontong, tahu goreng, telur rebus, bumbu kacang, kol, wortel sawi, dan pisang. Daftar menu 4 siomay , kentang siomay, telur rebus, bumbu kacang, tahu kukus, kol, pisang.
(nnz)
Lihat Juga :
tulis komentar anda