Buka Puasa dengan Kurma Atau Air Dulu? Ini Urutannya yang Benar dari Dosen IPB
Minggu, 10 Maret 2024 - 08:28 WIB
Baca juga: Kurma Basah vs Kering, Mana yang Lebih Baik Dimakan saat Buka Puasa?
“Makan kurma 3-7 butir saat berbuka merupakan jumlah yang ideal. Buah-buahan segar dapat dikonsumsi dalam jumlah cukup saat berbuka sebagai sumber energi yang ideal,” katanya, melalui siaran pers, Minggu (10/3/2024).
Karbohidrat seperti nasi, roti, kentang dan sejenisnya dapat dikonsumsi dalam jumlah kecil (sekitar 1/4 piring). Tidak dianjurkan makan 1 porsi penuh saat berbuka karena dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung ataupun rasa tidak nyaman di perut.
Saat berbuka, alangkah baiknya juga mengonsumsi makanan tinggi protein, seperti daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit, ikan, telur, kacang polong, dan produk susu rendah lemak. Hal ini akan membuat perut cepat kenyang sehingga tidak berlebihan saat berbuka.
Adapun beberapa hal yang harus dihindari saat berbuka puasa adalah mengonsumsi makanan olahan dan makanan tinggi garam karena dapat meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi saat berpuasa.
“Hindari juga jenis minuman yang mengandung kafein dan minuman manis seperti sirup, jus dengan gula atau susu kental manis. Jangan makan terlalu banyak saat berbuka, tetapi juga jangan makan terlalu banyak setelah tarawih,” urainya.
Ia menyarankan untuk memberikan jeda waktu minimal dua jam antara makan malam dan waktu berbaring untuk tidur malam agar tidak muncul gangguan pencernaan.
“Makan kurma 3-7 butir saat berbuka merupakan jumlah yang ideal. Buah-buahan segar dapat dikonsumsi dalam jumlah cukup saat berbuka sebagai sumber energi yang ideal,” katanya, melalui siaran pers, Minggu (10/3/2024).
3. Karbohidrat
Karbohidrat seperti nasi, roti, kentang dan sejenisnya dapat dikonsumsi dalam jumlah kecil (sekitar 1/4 piring). Tidak dianjurkan makan 1 porsi penuh saat berbuka karena dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung ataupun rasa tidak nyaman di perut.
4. Daging dan sejenisnya
Saat berbuka, alangkah baiknya juga mengonsumsi makanan tinggi protein, seperti daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit, ikan, telur, kacang polong, dan produk susu rendah lemak. Hal ini akan membuat perut cepat kenyang sehingga tidak berlebihan saat berbuka.
Adapun beberapa hal yang harus dihindari saat berbuka puasa adalah mengonsumsi makanan olahan dan makanan tinggi garam karena dapat meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi saat berpuasa.
“Hindari juga jenis minuman yang mengandung kafein dan minuman manis seperti sirup, jus dengan gula atau susu kental manis. Jangan makan terlalu banyak saat berbuka, tetapi juga jangan makan terlalu banyak setelah tarawih,” urainya.
Ia menyarankan untuk memberikan jeda waktu minimal dua jam antara makan malam dan waktu berbaring untuk tidur malam agar tidak muncul gangguan pencernaan.
(nnz)
tulis komentar anda