Cerita Nadya, Mahasiswa Difabel Tunarungu yang Lulus Cumlaude di ITS
Minggu, 21 April 2024 - 14:27 WIB
Baca juga: Cerita Radit, Penyandang Tuna Netra yang Lulus Cum Laude dari Sastra Arab UI
“Keterbatasan hanyalah awal perjalanan, jangan menyerah dan teruslah melangkah untuk meraih cita-cita pendidikan,” pesan gadis asal Kabupaten Pamekasan tersebut menyemangati.
Di hari minggu yang cerah ini, (21/4/2024), Nadya pun berhasil menyelesaikan kuliah sarjananya hanya dalam waktu 3,5 tahun. Nadya pun mendapat Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) mendekati sempurna, 3,88.
Saat memberikan pesan dan kesan di hadapan para hadirin di prosesi wisuda kali ini ia mengungkapkan, berkuliah di ITS memang bukan merupakan hal yang mudah bagi para disabilitas.
"Dukungan dan motivasi dari para dosen dan teman-teman membawa energi positif bagi saya untuk terus berjuang meraih impian," pungkasnya.
“Keterbatasan hanyalah awal perjalanan, jangan menyerah dan teruslah melangkah untuk meraih cita-cita pendidikan,” pesan gadis asal Kabupaten Pamekasan tersebut menyemangati.
Wisudawan Cumlaude ITS
Di hari minggu yang cerah ini, (21/4/2024), Nadya pun berhasil menyelesaikan kuliah sarjananya hanya dalam waktu 3,5 tahun. Nadya pun mendapat Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) mendekati sempurna, 3,88.
Saat memberikan pesan dan kesan di hadapan para hadirin di prosesi wisuda kali ini ia mengungkapkan, berkuliah di ITS memang bukan merupakan hal yang mudah bagi para disabilitas.
"Dukungan dan motivasi dari para dosen dan teman-teman membawa energi positif bagi saya untuk terus berjuang meraih impian," pungkasnya.
(nnz)
tulis komentar anda