Kuota Hanya 150, BRIN dan Baznas Buka Beasiswa Riset 2024 untuk Mahasiswa S1-S3
Kamis, 29 Agustus 2024 - 10:38 WIB
JAKARTA - Ini info beasiswa kerja sama BRIN- Baznas 2024. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Republik Indonesia menggandeng Badan Inovasi Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) meluncurkan Beasiswa Riset Baznas 2024 di Gedung Baznas RI, Jakarta, Selasa (26/8/2024).Apa saja syarat dan ketentuannya beasiswa BRIN-Baznas 2024? Artikel kali ini akan membahasnya secara tuntas, simak ya!
Beasiswa ini akan disalurkan kepada mahasiswa S1, S2, dan S3. Penerima bisa memanfaatkan bantuan dana dari Baznas untuk menyelesaikan riset tugas akhir berupa skripsi hingga tesis.
Selain itu, beasiswa juga berlaku bagi tim/kelompok/instansi/lembaga yang ingin melakukan riset. Kuota Beasiswa Riset Baznas 2024 tersedia bagi 150 penerima. Rinciannya untuk 55 mahasiswa S3, 55 mahasiswa S2, 50 mahasiswa S1 dan 5 kelompok/lembaga/tim riset.
Skema Beasiswa Baznas 2024 terbagi jadi dua, yakni untuk Kategori Umum dan Manajemen Zakat dan Wakaf (Mazawa). Lewat beasiswa ini juga Baznas tengah mendorong riset terkait zakat.
Sehingga diharapkan, para periset terpilih nantinya dapat memberikan solusi atas permasalahan mustahik di Indonesia. Noor berharap para mahasiswa penerima beasiswa dapat melakukan riset soal hal tersebut.
"Kami berharap kerja sama ini tidak hanya membantu para mustahik saat ini, tetapi juga memberikan mereka kemampuan untuk membantu orang lain di masa depan," ungkap Ketua Baznas RI, Noor Achmad dilansir dari laman Baznas RI, Rabu (28/8/2024).
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko mengatakan beasiswa riset ini relevan dengan manajemen talenta nasional BRIN. Terutamanya, dapat membantu para anak muda untuk menjadi periset. "Kami siap mendukung dan memfasilitasi masyarakat, terutama dalam bidang riset, sehingga semua pihak bisa maju bersama," kata Tri.
Untuk informasi pendaftaran, kamu bisa terus pantau website resmi Baznas RI yakni https://baznas.go.id atau Instagram-nya yakni @beasiswabaznasri.
Terbuka untuk Umum dan Periset Zakat-Wakaf
Beasiswa ini akan disalurkan kepada mahasiswa S1, S2, dan S3. Penerima bisa memanfaatkan bantuan dana dari Baznas untuk menyelesaikan riset tugas akhir berupa skripsi hingga tesis.
Selain itu, beasiswa juga berlaku bagi tim/kelompok/instansi/lembaga yang ingin melakukan riset. Kuota Beasiswa Riset Baznas 2024 tersedia bagi 150 penerima. Rinciannya untuk 55 mahasiswa S3, 55 mahasiswa S2, 50 mahasiswa S1 dan 5 kelompok/lembaga/tim riset.
Skema Beasiswa Baznas 2024 terbagi jadi dua, yakni untuk Kategori Umum dan Manajemen Zakat dan Wakaf (Mazawa). Lewat beasiswa ini juga Baznas tengah mendorong riset terkait zakat.
Sehingga diharapkan, para periset terpilih nantinya dapat memberikan solusi atas permasalahan mustahik di Indonesia. Noor berharap para mahasiswa penerima beasiswa dapat melakukan riset soal hal tersebut.
"Kami berharap kerja sama ini tidak hanya membantu para mustahik saat ini, tetapi juga memberikan mereka kemampuan untuk membantu orang lain di masa depan," ungkap Ketua Baznas RI, Noor Achmad dilansir dari laman Baznas RI, Rabu (28/8/2024).
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko mengatakan beasiswa riset ini relevan dengan manajemen talenta nasional BRIN. Terutamanya, dapat membantu para anak muda untuk menjadi periset. "Kami siap mendukung dan memfasilitasi masyarakat, terutama dalam bidang riset, sehingga semua pihak bisa maju bersama," kata Tri.
Untuk informasi pendaftaran, kamu bisa terus pantau website resmi Baznas RI yakni https://baznas.go.id atau Instagram-nya yakni @beasiswabaznasri.
(wyn)
tulis komentar anda