Profil Imam Santoso, Dosen ITB yang Sering Tampung Mahasiswa untuk Tinggal dan Belajar di Rumahnya
Selasa, 24 September 2024 - 16:50 WIB
Imam kecil pun menjalani pendidikan di perguruan Muhammadiyah mulai dari TK, SD, hingga SMP. Ketika SMP inilah ia sudah menetapkan mimpi bisa kuliah di luar negeri setelah menonton berita peluncuran pesawat N250 oleh BJ Habibie.
Baca juga: Profil Prof. Susanto Imam Rahayu, Dosen ITB yang Pernah Jadi Pembuat Soal SBMPTN
Ia pun gigih belajar hingga bisa sekolah di SMA negeri namun sayangnya ia gagal kuliah kedokteran. Dengan tekad kuat akhirnya ia berhasil lolos di ITB jurusan Teknik Pertambangan.
Hebatnya ia menjadi lulusan terbaik di angkatanya dan ditunjuk untuk menyampaikan pidato kelulusan saat wisuda.
Lulus tahun 2007 Imam kemudian meraih beasiswa Australian Development Scholarship, kini bernama Australia Awards Scholarships (AAS) untuk kuliah di University oif Queensland Brisbane.
Dua tahun lulus dari Australia kemudian ia mendapat beasiswa LPDP untuk kuliah S3 di Aalto University, Finlandia
pada tahun 2014.
Semasa menempuh kuliah S3 Imam juga memulai kariernya sebagai dosen di jurusan Teknik Metalurgi ITB. Selain mengajar, Imam juga aktif membuat konten di akun Instagramnya yang berfokus pada media inspirasi anak Indonesia untuk menempuh pendidikan tinggi, bahkan hingga ke luar negeri.
Demikian profil dosen ITB Imam Santoso yang menginspirasi. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca setia SINDOnews.
Baca juga: Profil Prof. Susanto Imam Rahayu, Dosen ITB yang Pernah Jadi Pembuat Soal SBMPTN
Ia pun gigih belajar hingga bisa sekolah di SMA negeri namun sayangnya ia gagal kuliah kedokteran. Dengan tekad kuat akhirnya ia berhasil lolos di ITB jurusan Teknik Pertambangan.
Hebatnya ia menjadi lulusan terbaik di angkatanya dan ditunjuk untuk menyampaikan pidato kelulusan saat wisuda.
Lulus tahun 2007 Imam kemudian meraih beasiswa Australian Development Scholarship, kini bernama Australia Awards Scholarships (AAS) untuk kuliah di University oif Queensland Brisbane.
Dua tahun lulus dari Australia kemudian ia mendapat beasiswa LPDP untuk kuliah S3 di Aalto University, Finlandia
pada tahun 2014.
Semasa menempuh kuliah S3 Imam juga memulai kariernya sebagai dosen di jurusan Teknik Metalurgi ITB. Selain mengajar, Imam juga aktif membuat konten di akun Instagramnya yang berfokus pada media inspirasi anak Indonesia untuk menempuh pendidikan tinggi, bahkan hingga ke luar negeri.
Demikian profil dosen ITB Imam Santoso yang menginspirasi. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca setia SINDOnews.
(nnz)
Lihat Juga :
tulis komentar anda