Libatkan 6 Pembicara Berbagai Negara, IKJ Gelar Seminar Bahas AI dalam Dunia Seni

Rabu, 02 Oktober 2024 - 16:31 WIB
IKJ menggelar seminar internasional tentang seni, kecerdasan buatan, dan masyarakat. Foto/YouTube IKJ.
JAKARTA - Institut Kesenian Jakarta (IKJ) menggelar seminar internasional tentang seni , kecerdasan buatan, dan masyarakat. Seminar ini menggandeng 6 pembicara kunci dari berbagai negara.

Rektor IKJ Indah Tjahjawulan mengatakan, isu kecerdasan buatan dan seni saat ini menjadi penting karena kreativitas menjadi salah satu nilai utama dalam kemanusiaan.

Baca juga: Experience 2024 Pamerkan Karya Seni 38 Dosen FSRD IKJ



Menurutnya, AI telah berkembang pesat melampaui apa yang dibayangkan dalam kehidupan sebab telah memberi banyak dampak pada kehidupan pelaku seni.

"Oleh karena itu dunia pendidikan perlu membahas AI dan dampaknya kepada masyarakat. Harapannya seminar ini dapat memberi kontribusi terkait realitas AI dan dampaknya bagi masyarakat dan seni," katanya , dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (2/10/2024).

Baca juga: Perkuat Industri Kreatif, IKJ Kenalkan Dunia Animasi ke Para Pelajar

Seminar dua hari ini akan melibatkan enam pembicara kunci dari berbagai negara seperti Amerika Serikat, Korea, Belanda, Prancis, dan Indonesia. Pembicara kunci pada hari pertama adalah Prof. Gunalan Danarajan dari Michigan University, Amerika Serikat.

Prof. Gunalan Danarajan dalam paparannya berjudul Tangled Histories of Artificial Intelligence Automated Devices and Combinatorial Art membahas mengenai cara manusia berpikir tentang teknologi perlu berubah secara fundamental.

Jeong dari Seoul Institute of the Arts, Prof. Dr. dan Richardus Eko Indrajit dari Universitas Pradita dengan moderator Areispine Dymussage Miraviori dari University of California, Riverside.

Sementara itu, pembicara kunci pada hari kedua adalah Aone van Engelenhoven dari Leiden University, Romain Fohr dari Université Sorbonne Nouvelle, Paris, dan Martin Suryajaya dari IKJ dengan moderator Bawuk Respati, S.Sn, M.Si dari Tokyo University of Foreign Studies (TUFS).

Para pembicara lainnya membahas topik-topik yang menarik yaitu Arts, AI and Human Civilization, kemudian Arts, AI and Artists, lalu Arts, AI and Cultural Heritage, dan Arts, Ai and Human Daily Life.
(nnz)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More