Mengenal Jurusan Teknik Pertambangan dan Peluang Kerjanya yang Menjanjikan

Selasa, 30 November 2021 - 11:13 WIB
Jurusan Teknik Pertambangan. Foto/Ist
JAKARTA - Salah satu jurusan yang mengasah mahasiswanya untuk mengetahui proses penambangan mineral dan batu berharga adalah jurusan Teknik Pertambangan yang banyak dibuka di perguruan tinggi di Indonesia. Indonesia dengan kekayaan aneka tambangnya menjadikan lulusan ini memiliki segudang potensi kerja yang bisa dieksplorasi.

Melansir laman Ruang Guru di ruangguru.com, Selasa (30/11/2021) Teknik Pertambangan adalah salah satu cabang dari disiplin ilmu teknik yang berfokus pada ilmu-ilmu tentang eksplorasi dan eksploitasi bahan galian atau sumber daya mineral dan batubara. Sumber daya mineral sendiri, contohnya antara lain emas, perak, aluminium, besi, dan sebagainya.



Pada program studi Teknik Pertambangan ini, mahasiswanya akan mempelajari berbagai proses terkait pertambangan. Proses-proses pertambangan terdiri atas kegiatan penyelidikan umum (prospeksi), eksplorasi penambangan, pengolahan bahan tambang (eksploitasi), pengangkutan, hingga pemasaran hasil tambang.



Seperti yang telah diketahui, bumi Indonesia menyimpan kekayaan alam berupa bahan tambang yang sangat melimpah. Khususnya di Indonesia, bahan tambang berupa logam mulia dan batu bara sangat banyak tersimpan di dalam tanah.

Oleh karena itu, Indonesia banyak membutuhkan lulusan Teknik Pertambangan untuk dapat mengolah dan mengelola bahan tambang tersebut dengan baik.



Mata Kuliah Jurusan Teknik Pertambangan

Jurusan Teknik Pertambangan banyak mempelajari ilmu geologi, geofisika, pengolahan mineral dan metalurgi, serta berbagai macam disiplin ilmu lain yang berkaitan dengan tambang. Dilihat dari mata kuliahnya, kalian akan banyak bersinggungan dengan Matematika dan Fisika.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More