UNPAR Berbagi Pengalaman Implementasi 'Merdeka Belajar Kampus Merdeka' ke Sejumlah PTS
Rabu, 20 April 2022 - 13:11 WIB

Rektor UNPAR Mangadar Situmorang dalam pertemuan yang berlangsung secara tatap muka di Gedung Pusat Pembelajaran Arntz-Geise (PPAG) UNPAR, Selasa (19/4/2022)./ Foto doc Unpar)
BANDUNG - Implementasi kebijakan 'Merdeka Belajar Kampus Merdeka' (MBKM) yang berjalan di Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) menjadi referensi sejumlah perguruan tinggi swasta (PTS). UNPAR pun membagikan pengalamannya dalam melaksanakan MBKM, termasuk bagaimana perguruan tinggi (PT) dan program studi (Prodi) juga didorong untuk melakukan transformasi.
Studi banding empat PTS, yakni Universitas Bina Darma (UBD) Palembang; Universitas Satyagama Jakarta; Sekolah Tinggi Manajemen Indonesia Handayani Denpasar; dan Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi dan Sekretaris Tarakanita (STARKI) Jakarta ke UNPAR untuk mengetahui sejauh mana implementasi MBKM yang dilakukan oleh UNPAR.
Rektor UNPAR Mangadar Situmorang dalam pertemuan yang berlangsung secara tatap muka di Gedung Pusat Pembelajaran Arntz-Geise (PPAG) UNPAR mengatakan bahwa penerapan MBKM di tiap kampus mengalami tantangan juga peluang. Meski begitu, pelaksanaan MBKM di lingkungan pendidikan tinggi perlu dilihat sebagai bagian dari gerakan transformasi di masing-masing PT.
“Kami pun terbuka untuk berkolaborasi dalam pelaksanaan tugas Tridarma. Baik di sisi pengajarannya melalui Kampus Merdeka ini ataupun penelitian, juga pengabdian,” ujar Mangadar, Selasa (19/4/2022).
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Rektor STIMI Handayani Denpasar Ida Bagus Radendra Suastama, Plt. Ketua STARKI Agustinus Rustanta, Rektor UBD Palembang Sunda Ariana, , dan Rektor Universitas Satyagama Jakarta Dewi Sulistyani, serta Ketua Asosiasi Badan Penyelenggaraan Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (BP-PTSI) Prof. Thomas Suyatno dan Rektor Universitas Widyatama Bandung Prof H. Obsatar Sinaga.
Studi banding empat PTS, yakni Universitas Bina Darma (UBD) Palembang; Universitas Satyagama Jakarta; Sekolah Tinggi Manajemen Indonesia Handayani Denpasar; dan Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi dan Sekretaris Tarakanita (STARKI) Jakarta ke UNPAR untuk mengetahui sejauh mana implementasi MBKM yang dilakukan oleh UNPAR.
Rektor UNPAR Mangadar Situmorang dalam pertemuan yang berlangsung secara tatap muka di Gedung Pusat Pembelajaran Arntz-Geise (PPAG) UNPAR mengatakan bahwa penerapan MBKM di tiap kampus mengalami tantangan juga peluang. Meski begitu, pelaksanaan MBKM di lingkungan pendidikan tinggi perlu dilihat sebagai bagian dari gerakan transformasi di masing-masing PT.
“Kami pun terbuka untuk berkolaborasi dalam pelaksanaan tugas Tridarma. Baik di sisi pengajarannya melalui Kampus Merdeka ini ataupun penelitian, juga pengabdian,” ujar Mangadar, Selasa (19/4/2022).
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Rektor STIMI Handayani Denpasar Ida Bagus Radendra Suastama, Plt. Ketua STARKI Agustinus Rustanta, Rektor UBD Palembang Sunda Ariana, , dan Rektor Universitas Satyagama Jakarta Dewi Sulistyani, serta Ketua Asosiasi Badan Penyelenggaraan Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (BP-PTSI) Prof. Thomas Suyatno dan Rektor Universitas Widyatama Bandung Prof H. Obsatar Sinaga.
Lihat Juga :