12.722 Mahasiswa Lolos Seleksi Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2

Rabu, 20 Juli 2022 - 09:18 WIB
Acara pembekalan program Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2 Tahun 2022. Foto/Kemendikbudristek.
JAKARTA - 12.722 mahasiswa dinyatakan lolos seleksi dari total 35.107 mahasiswa yang mendaftar di Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) 2 Tahun 2022. Selain kuliah, mahasiswa akan belajar dan merasakan pengalaman langsung berbagai kebudayaan di sejumlah perguruan tinggi di Indonesia.

Program PMM sendiri merupakan salah satu program unggulan dari Ditjen Diktiristek, Kemendikbudristek yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menggunakan hak belajarnya di luar program studi (prodi) dan di luar perguruan tinggi asal.

Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemendikbudristek Sri Gunani Partiwi memberikan apresiasi kepada 12.722 mahasiswa yang lolos seleksi dari total 35.107 mahasiswa yang mendaftar di Program PMM 2 Tahun 2022.



Baca: Mahasiswa Sambut Positif Ajakan Erick Thohir Isi Peluang untuk Masa Depan

“Antusiasmenya sangat tinggi. Ada 35.107 mahasiswa yang mendaftar dan yang lolos sebanyak 12.722. Kalian yang lolos adalah mahasiswa yang beruntung dan memiliki kesempatan mempelajari dan merasakan pengalaman langsung kebudayaan di daerah perguruan tinggi penerima, memperkenalkan kebudayaan asalnya, serta mengikuti perkuliahan di PT Penerima,” katanya, melalui siaran pers, Rabu (20/7/2022)

Lebih lanjut, ia menambahkan agar para peserta PMM 2 dapat membuka ruang jumpa untuk saling bercerita, bertukar budaya, dan berbagi hal yang bermakna lainnya. “Di ruang jumpa tersebut, mahasiswa akan bersama-sama belajar menghargai perbedaan dan merayakan keberagaman. Tak hanya itu, kalian diberikan kesempatan berpetualang memperluas jejaring sembari menimba ilmu,” jabarnya.

Senada dengan pernyataan sebelumnya, Kepala Program PMM, Rachmawan Budiarto juga memberikan apresiasi yang tinggi atas semangat yang ditunjukkan para mahasiswa dalam mengikuti Program PMM 2 tahun 2022. Hal ini merupakan bentuk partisipasi mahasiswa untuk semakin terampil dalam bersikap memperkuat persatuan dengan bermodalkan keragaman melalui Bhinneka Tunggal Ika.

“Banyak manfaat yang didapatkan oleh mahasiswa, selain dapat menjelajahi Indonesia dengan menuntut ilmu ke pulau lain di luar tempat tinggal atau kampus, yang terpenting mahasiswa dapat mengeksplorasi keragaman budaya Indonesia pada Modul Nusantara untuk memperkuat persatuan dan kesatuan,” ungkap Rachmawan.

Baca juga: Bahlil Soroti Kampus yang Hanya Luluskan Karyawan tapi Minim Ciptakan Wirausaha Muda

Pada kegiatan pembekalan ini, para mahasiswa dibekali berbagai materi persiapan pada saat berada di PT tujuan. Misalnya, materi persiapan pembekalan yang berisi tata tertib dan etika bagi mahasiswa, materi mekanisme pendaftaran ulang, dan materi keberangkatan dan kepulangan mahasiswa, serta materi mekanisme pendanaan bagi mahasiswa PMM 2.

Melalui sosialisasi ini, Rachmawan secara langsung mengajak peserta mahasiswa PMM untuk terus saling mengenal dan berkolaborasi antara satu daerah dengan daerah lainnya. “Mahasiswa berhak memperoleh pelajaran di luar kampus untuk mendapatkan pengetahuan yang relevan demi mempersiapkan mereka menjadi pemimpin masa depan. Bertukar sementara, bermakna selamanya untuk Indonesia merdeka belajar,” tegasnya.

Pada kesempatan ini, ia juga berpesan kepada para pimpinan perguruan tinggi untuk dapat memfasilitasi peserta mahasiswa PMM 2. Masyarakat dapat mengakses informasi lebih lanjut melalui instagram PMM, @pertukaranmahasiswamerdeka; web PMM, https://program-pmm.id; dan surat elektronik PMM, pmm-01@kemdikbud.go.id.
(nnz)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More