SNBP 2023, Jadwal Lengkap dan Ketentuan Memilih Prodinya
Kamis, 01 Desember 2022 - 15:36 WIB
JAKARTA - Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) menjadi nama baru yang perlu diketahui calon mahasiswa PTN. Salah satu jalurnya adalah Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi ( SNBP ) yang sebelumnya disebut dengan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB Prof Mochamad Ashari mengatakan, pada 2023 untuk proses pendaftaran pada SNBP yang akan dilakukan pertama kali oleh calon mahasiswa adalah melakukan registrasi di portal resmi SNPMB di https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
Untuk proses SNBP, setiap sekolah wajib memasukkan data nilai rapor di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Data siswa yang akan masuk jalur SNBP harus valid dan ini menjadi tanggung jawab kepala sekolah.
Baca juga: Cek Info Terbaru SNBT, SNBP, dan Ujian Mandiri dari Kemendikbudristek
Untuk jalur berbasis prestasi ini, dia menjelaskan, sekolah dapat memilih setidaknya 40% siswa terbaiknya untuk masuk di PDSS jika memiliki akreditasi A. Untuk Akreditasi B hanya dapat memilih 25%, dan sekolah yang terakreditasi C bisa memilih 5% siswa terbaik di sekolahnya.
"Siswa, MA/SMK/SMA. Memiliki prestasi unggul ini yang bisa ikut SNBP. Memiliki prestasi akademik, NISN, dan memiliki nilai rapor semester 1-5 yang telah diisi di PDSS. Peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib menggunggah portofolio," ujarnya.
Panitia membebaskan siswa untuk memilih program studi di PT sesuai keinginannya baik IPA maupun IPS. Namun setiap siswa yang memilih dua prodi dari satu PTN atau dua PTN disyaratkan untuk memilih salah satu PTN di provinsi sama dengan SMA, MA dan SMA asalnya.
"Kalau anda lulus x di provinsi y, Anda memilih dua PT, dua prodi, yang satu harus di provinsi y yang sama,"ujarnya.
Lalu untuk pengumuman kuota di perguruan tinggi akan dibuka pada 28 Desember 2022. Layanan masa sanggah tentang kuota, paling lambat Jumat 17 Januari 2023 pukul 15.00 wib.
Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB Prof Mochamad Ashari mengatakan, pada 2023 untuk proses pendaftaran pada SNBP yang akan dilakukan pertama kali oleh calon mahasiswa adalah melakukan registrasi di portal resmi SNPMB di https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
Untuk proses SNBP, setiap sekolah wajib memasukkan data nilai rapor di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Data siswa yang akan masuk jalur SNBP harus valid dan ini menjadi tanggung jawab kepala sekolah.
Baca juga: Cek Info Terbaru SNBT, SNBP, dan Ujian Mandiri dari Kemendikbudristek
Untuk jalur berbasis prestasi ini, dia menjelaskan, sekolah dapat memilih setidaknya 40% siswa terbaiknya untuk masuk di PDSS jika memiliki akreditasi A. Untuk Akreditasi B hanya dapat memilih 25%, dan sekolah yang terakreditasi C bisa memilih 5% siswa terbaik di sekolahnya.
"Siswa, MA/SMK/SMA. Memiliki prestasi unggul ini yang bisa ikut SNBP. Memiliki prestasi akademik, NISN, dan memiliki nilai rapor semester 1-5 yang telah diisi di PDSS. Peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib menggunggah portofolio," ujarnya.
Panitia membebaskan siswa untuk memilih program studi di PT sesuai keinginannya baik IPA maupun IPS. Namun setiap siswa yang memilih dua prodi dari satu PTN atau dua PTN disyaratkan untuk memilih salah satu PTN di provinsi sama dengan SMA, MA dan SMA asalnya.
"Kalau anda lulus x di provinsi y, Anda memilih dua PT, dua prodi, yang satu harus di provinsi y yang sama,"ujarnya.
Lalu untuk pengumuman kuota di perguruan tinggi akan dibuka pada 28 Desember 2022. Layanan masa sanggah tentang kuota, paling lambat Jumat 17 Januari 2023 pukul 15.00 wib.
Lihat Juga :
tulis komentar anda