Kemandirian Kampus, BWI Targetkan 15 PTN-BH Miliki Dana Abadi Wakaf Tahun Ini
loading...
A
A
A
Selain di PTN-BH, kata M Nuh, BWI juga tengah mendorong agar perguruan tinggi negeri lain yang belum berstatus PTN-BH dapat ikut menghimpun dana abadi dengan metode perwakafan ini.
Namun untuk itu diperlukan instrumen kebijakan dari Kementerian Keuangan, agar bisa dijadikan payung hukum bagi perguruan tinggi non-PTNBH untuk menghimpun dan mengelola dana abadi tersebut.
"Banyak perguruan tinggi negeri masih berstatus BLU (Badan Layanan Umum). Seperti UIN itu. Mereka pengelolaan keuangan, akademik dan sumber daya yang belum otonom. Padahal kalau mereka juga menghimpun dana abadi dengan metode perwakafan, jumlahnya kan sangat besar dan sangat mampu untuk mendorong ekonomi umat," pungkas Nuh.
"Apalagi dana abadi ini tidak habis dibagi. Tapi dikelola dan hasilnya dibagikan. Sehingga dana abadi yang diberikan atas terus bertambah besar dan manfaatnya akan terus mengalir untuk si pemberi wakaf," tutupnya.
Namun untuk itu diperlukan instrumen kebijakan dari Kementerian Keuangan, agar bisa dijadikan payung hukum bagi perguruan tinggi non-PTNBH untuk menghimpun dan mengelola dana abadi tersebut.
"Banyak perguruan tinggi negeri masih berstatus BLU (Badan Layanan Umum). Seperti UIN itu. Mereka pengelolaan keuangan, akademik dan sumber daya yang belum otonom. Padahal kalau mereka juga menghimpun dana abadi dengan metode perwakafan, jumlahnya kan sangat besar dan sangat mampu untuk mendorong ekonomi umat," pungkas Nuh.
"Apalagi dana abadi ini tidak habis dibagi. Tapi dikelola dan hasilnya dibagikan. Sehingga dana abadi yang diberikan atas terus bertambah besar dan manfaatnya akan terus mengalir untuk si pemberi wakaf," tutupnya.
(mpw)