Calon Mahasiswa, Ini 5 Inovasi Digital yang akan Mengubah Masa Depan Dunia Bisnis
loading...
A
A
A
JAKARTA - Di masa kini, berbagai bidang bisnis, mulai dari restoran hingga transportasi publik, sangat bergantung pada kecerdasan teknologi yang digunakan. Jika tidak bisa memanfaatkan teknologi dengan baik, masa depan bisnis bisa terancam.
Untuk bisa sejalan dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, bisnis perlu membuahkan ide-ide inovasi digital. Bukan sembarang inovasi digital , melainkan harus bisa memberikan pengalaman pelanggan yang kukuh sekaligus mampu melampaui ekspektasi mereka.
Penggunaan layanan ini akan semakin pesat di masa depan. Hal tersebut dapat dilihat dari pengeluaran untuk infrastruktur cloud computing yang terus bertumbuh dan diperkirakan akan mencapai 81 miliar per 2022.
Mengapa inovasi digital ini sangat penting untuk bisnis di kemudian hari? Itu karena cloud computing cocok untuk perusahaan yang tidak ingin ribet mengurus infrastruktur TI, apalagi mengingat pemeliharaannya yang membutuhkan dana cukup besar. Selain itu, cloud computing juga memudahkan transaksi digital dan penyimpanan data.
Blockchain merupakan metode registrasi informasi yang dibuat sedemikian rupa sehingga tidak mudah diubah atau diretas. Teknologi ini menjadi buku besar transaksi digital yang direplikasi dan didistribusikan ke seluruh jaringan sistem komputer dalam blockchain.
Pasar teknologi blockchain diperkirakan akan mencapai USD394,6 miliar pada 2028. Kurang lebih, pertumbuhan blockchain berada pada 82,4 persen CAGR (Compound Annual Growth Rate) dari 2021 hingga 2028. Pertumbuhan pasar ini didorong oleh nilai bunga lembaga keuangan.
Blockchain menjadi inovasi digital yang bermanfaat bagi sektor ritel dan perbankan. Hal ini karena teknologi blockchain menghapuskan proses autentikasi, mempercepat rasio penyelesaian transaksi, serta mengurangi rasio eror.
Inovasi digital berikutnya yang akan berperan besar di masa depan adalah VR (Virtual Reality) dan AR (Augmented Reality). Teknologi ini bermanfaat untuk pelatihan, pekerjaan remote, dan penyederhanaan informasi.
Pasar teknologi pengalaman imersif diperkirakan akan menjangkau angka USD2,6 triliun pada 2031. Nantinya, AR dan VR akan banyak membantu industri e-commerce untuk berkembang dan memberikan pengalaman terbaik untuk pelanggan.
AI (Artificial Intelligence) percakapan mampu membuat komputer berinteraksi secara lebih manusiawi dengan manusia. Percakapan ini bisa diautomasi atau dipersonalisasi berdasarkan format teks atau suara yang dikirimkan oleh manusia kepada bot. Bagi bisnis, AI sangat mendukung layanan pelanggan karena dapat merespons kueri secara real-time.
5G merupakan jaringan perangkat mobile generasi ke-5. Jaringan ini menjadi penerus dari standar-standar nirkabel sebelumnya, yakni 2G, 3G, dan 4G. Setiap generasi memiliki perbedaan yang sangat drastis dari segi fungsionalitas.
5G hadir dengan dukungan jaringan yang dirancang untuk menghubungkan semua objek dan perangkat. Teknologi jaringan ini dapat mentransfer data dengan ukuran yang sangat besar pada kecepatan tinggi. 5G jauh lebih efisien, dapat diandalkan, dan memiliki tingkat latensi yang sangat rendah.
Sebelumnya, 4G mengubah cara orang-orang berkomunikasi serta memengaruhi industri manufaktur dan manajemen rantai pasokan. Setelah penggunaan 5G disebarluaskan, masa depan bisnis akan semakin cerah karena banyak perusahaan besar yang akan memanfaatkannya. Pada 2026, diperkirakan pasar global 5G akan mencapai angka 65,49 miliar dolar AS.
Demikian info tentang inovasi digital yang akan mengubah masa depan bisnis. Teknologi membantu merevolusi cara perusahaan dalam mendekati bisnis mereka. Hal ini juga membuktikan bahwa teknologi akan terus berperan sebagai katalisator dalam menentukan perkembangan dan keberlangsungan bagi organisasi-organisasi di seluruh dunia.
Perusahaan yang mampu menggunakan teknologi modern berpeluang besar untuk meraih kesuksesan jangka panjang dibanding perusahaan yang “jadul”. Ingin mempelajari inovasi bisnis digital lebih dalam lagi? Yuk, daftarkan dirimu ke program studi Digital Business Innovation di BINUS.
Lihat Juga: Mendikti Saintek Tunda Implementasi Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2024 tentang Dosen
Untuk bisa sejalan dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, bisnis perlu membuahkan ide-ide inovasi digital. Bukan sembarang inovasi digital , melainkan harus bisa memberikan pengalaman pelanggan yang kukuh sekaligus mampu melampaui ekspektasi mereka.
Berikut 5 inovasi digital yang akan mengubah masa depan bisnis:
1. Cloud Computing
Penggunaan layanan ini akan semakin pesat di masa depan. Hal tersebut dapat dilihat dari pengeluaran untuk infrastruktur cloud computing yang terus bertumbuh dan diperkirakan akan mencapai 81 miliar per 2022.
Mengapa inovasi digital ini sangat penting untuk bisnis di kemudian hari? Itu karena cloud computing cocok untuk perusahaan yang tidak ingin ribet mengurus infrastruktur TI, apalagi mengingat pemeliharaannya yang membutuhkan dana cukup besar. Selain itu, cloud computing juga memudahkan transaksi digital dan penyimpanan data.
2. Teknologi Blockchain
Blockchain merupakan metode registrasi informasi yang dibuat sedemikian rupa sehingga tidak mudah diubah atau diretas. Teknologi ini menjadi buku besar transaksi digital yang direplikasi dan didistribusikan ke seluruh jaringan sistem komputer dalam blockchain.
Pasar teknologi blockchain diperkirakan akan mencapai USD394,6 miliar pada 2028. Kurang lebih, pertumbuhan blockchain berada pada 82,4 persen CAGR (Compound Annual Growth Rate) dari 2021 hingga 2028. Pertumbuhan pasar ini didorong oleh nilai bunga lembaga keuangan.
Blockchain menjadi inovasi digital yang bermanfaat bagi sektor ritel dan perbankan. Hal ini karena teknologi blockchain menghapuskan proses autentikasi, mempercepat rasio penyelesaian transaksi, serta mengurangi rasio eror.
3. Immersive Experience
Inovasi digital berikutnya yang akan berperan besar di masa depan adalah VR (Virtual Reality) dan AR (Augmented Reality). Teknologi ini bermanfaat untuk pelatihan, pekerjaan remote, dan penyederhanaan informasi.
Pasar teknologi pengalaman imersif diperkirakan akan menjangkau angka USD2,6 triliun pada 2031. Nantinya, AR dan VR akan banyak membantu industri e-commerce untuk berkembang dan memberikan pengalaman terbaik untuk pelanggan.
4. Teknologi Kecerdasan Percakapan
AI (Artificial Intelligence) percakapan mampu membuat komputer berinteraksi secara lebih manusiawi dengan manusia. Percakapan ini bisa diautomasi atau dipersonalisasi berdasarkan format teks atau suara yang dikirimkan oleh manusia kepada bot. Bagi bisnis, AI sangat mendukung layanan pelanggan karena dapat merespons kueri secara real-time.
5. Jaringan 5G
5G merupakan jaringan perangkat mobile generasi ke-5. Jaringan ini menjadi penerus dari standar-standar nirkabel sebelumnya, yakni 2G, 3G, dan 4G. Setiap generasi memiliki perbedaan yang sangat drastis dari segi fungsionalitas.
5G hadir dengan dukungan jaringan yang dirancang untuk menghubungkan semua objek dan perangkat. Teknologi jaringan ini dapat mentransfer data dengan ukuran yang sangat besar pada kecepatan tinggi. 5G jauh lebih efisien, dapat diandalkan, dan memiliki tingkat latensi yang sangat rendah.
Sebelumnya, 4G mengubah cara orang-orang berkomunikasi serta memengaruhi industri manufaktur dan manajemen rantai pasokan. Setelah penggunaan 5G disebarluaskan, masa depan bisnis akan semakin cerah karena banyak perusahaan besar yang akan memanfaatkannya. Pada 2026, diperkirakan pasar global 5G akan mencapai angka 65,49 miliar dolar AS.
Demikian info tentang inovasi digital yang akan mengubah masa depan bisnis. Teknologi membantu merevolusi cara perusahaan dalam mendekati bisnis mereka. Hal ini juga membuktikan bahwa teknologi akan terus berperan sebagai katalisator dalam menentukan perkembangan dan keberlangsungan bagi organisasi-organisasi di seluruh dunia.
Perusahaan yang mampu menggunakan teknologi modern berpeluang besar untuk meraih kesuksesan jangka panjang dibanding perusahaan yang “jadul”. Ingin mempelajari inovasi bisnis digital lebih dalam lagi? Yuk, daftarkan dirimu ke program studi Digital Business Innovation di BINUS.
Lihat Juga: Mendikti Saintek Tunda Implementasi Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2024 tentang Dosen
(mpw)