Cerita Ninyo, Calon Guru PAUD yang Diterima di UPI melalui SNBT 2023
loading...
A
A
A
JAKARTA - Cerita calon mahasiswa baru yang berhasil diterima di SNBT 2023 bisa menjadi inspirasi para pejuang kuliah. Salah satunya kisah dari Ni Nyoman Fitri Mawardah.
Ni Nyoman Fitri Mawardah atau yang akrab disapa Ninyo ini merupakan peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
Awalnya Ninyo menjalani tes UTBK di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada 8 Mei 2023. Setelah berjuang melawan ratusan ribu peserta, Ninyo berhasil diterima di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung jurusan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Ninyo adalah siswi SMA Yappenda, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dia mengatakan jurusan pilihannya yang lolos tersebut merupakan pilihan kedua. Dia mengaku senang dengan jurusan pendidikan PAUD karena dirinya gemar mengurus anak-anak.
Baca juga: ITB Raih Rerata UTBK Tertinggi di SNBT 2023, Segini Skornya
"Alhamdulillah, saya diterima di UPI Bandung. Ini jurusan impian saya (Pendidikan PAUD) karena senang mengurus anak-anak. Adik sepupu dan keponakan saya juga senang bermain dengan saya. Jadi senang sekali," jelas Ninyo kepada MPI, Rabu (21/6/2023).
Walau pilihan kedua, Ninyo mengaku jurusan tersebut yang diimpikannya. Ia menjelaskan jurusan Pendidikan PAUD itu dipilih menjadi kedua karena pilihan pertamanya, jurusan Kriminologi Universitas Indonesia (UI), merupakan pilihan dengan nilai standar tertinggi.
"Saya sebenarnya tertarik dengan dua jurusan yang saya pilih. Tetapi saya perlu lihat peluangnya. Kalau saya pilih jurusan PAUD UPI itu yang pertama, takutnya langsung merosot. Pastinya kan pilihan yang UI kan tinggi banget (standar nilainya)," jelas Ninyo.
Ninyo menyampaikan saat menunggu hasil UTBK SNBT selama satu bulan, dia pun mendaftar tes ujian masuk ke Lembaga Administrasi Negara (LAN). Ia pun mengaku diterima di Sekolah Kedinasan tersebut, namun hatinya tetap memilih untuk menjadi calon guru PAUD.
"Saya memilih mendaftar ke LAN juga untuk jaga-jaga jika tidak lolos di UTBK. Ternyata Alhamdulillah lolos keduanya. Ya tapi saya tetap memilih ke UPI Bandung saja," katanya.
Ni Nyoman Fitri Mawardah atau yang akrab disapa Ninyo ini merupakan peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
Awalnya Ninyo menjalani tes UTBK di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada 8 Mei 2023. Setelah berjuang melawan ratusan ribu peserta, Ninyo berhasil diterima di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung jurusan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Ninyo adalah siswi SMA Yappenda, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dia mengatakan jurusan pilihannya yang lolos tersebut merupakan pilihan kedua. Dia mengaku senang dengan jurusan pendidikan PAUD karena dirinya gemar mengurus anak-anak.
Baca juga: ITB Raih Rerata UTBK Tertinggi di SNBT 2023, Segini Skornya
"Alhamdulillah, saya diterima di UPI Bandung. Ini jurusan impian saya (Pendidikan PAUD) karena senang mengurus anak-anak. Adik sepupu dan keponakan saya juga senang bermain dengan saya. Jadi senang sekali," jelas Ninyo kepada MPI, Rabu (21/6/2023).
Walau pilihan kedua, Ninyo mengaku jurusan tersebut yang diimpikannya. Ia menjelaskan jurusan Pendidikan PAUD itu dipilih menjadi kedua karena pilihan pertamanya, jurusan Kriminologi Universitas Indonesia (UI), merupakan pilihan dengan nilai standar tertinggi.
"Saya sebenarnya tertarik dengan dua jurusan yang saya pilih. Tetapi saya perlu lihat peluangnya. Kalau saya pilih jurusan PAUD UPI itu yang pertama, takutnya langsung merosot. Pastinya kan pilihan yang UI kan tinggi banget (standar nilainya)," jelas Ninyo.
Ninyo menyampaikan saat menunggu hasil UTBK SNBT selama satu bulan, dia pun mendaftar tes ujian masuk ke Lembaga Administrasi Negara (LAN). Ia pun mengaku diterima di Sekolah Kedinasan tersebut, namun hatinya tetap memilih untuk menjadi calon guru PAUD.
"Saya memilih mendaftar ke LAN juga untuk jaga-jaga jika tidak lolos di UTBK. Ternyata Alhamdulillah lolos keduanya. Ya tapi saya tetap memilih ke UPI Bandung saja," katanya.