Putri Polisi dari MTsN 1 Pati Juara 1 Cerpen Nasional, Bakal Terima Hadiah Kapolri
loading...
Cerpen My Super Dad karangan Keysha Malaeka Putri Widiantoro, siswa MTsN 1 Pati berhasil menjadi Juara 1 tingkat nasional. Foto/Dok/MTsN 1 Pati
A
A
A
JAKARTA - Cerpen My Super Dad karangan Keysha Malaeka Putri Widiantoro, siswa MTsN 1 Pati berhasil menjadi Juara 1 tingkat nasional.
Keysha menjadi satu-satunya pemenang perwakilan Jawa Tengah kategori cerpen SMP/sederajat dalam Lomba Konten Kreatif.
Ajang yang digelar dalam rangka Hari Bhayangkara ke-77 ini diselenggarakan oleh Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian Negara Republik Indonesia (Humas Polri).
Menurut Keysha, cerpen ini terinspirasi dari kisah sang ayah yang berdinas di Polsek Nalumsari, Polres Jepara. "Sumber inspirasiku itu Ayahku. Beliau, seorang polisi di Jepara," tuturnya.
Mengangkat tema Polisi Baik, Keysha menuliskan kisah inspiratif seorang polisi yang memberikan edukasi tentang bahaya bullying di lingkungan pendidikan.
"Pesan moralnya, cerpen ini mengajak pembaca untuk sadar akan bahaya bullying di kalangan pelajar," imbuh Keysha seperti dilansir dari laman Pendis Kemenag, Jumat (23/6/2023).
"Ayo teman-teman stop bullying karena dampaknya sangat berbahaya bagi generasi muda," tutupnya.
Guru pembimbing, Sri Lestari, menyatakan bahwa dalam lomba cerpen ini, anak didiknya tersebut bersaing dengan para penulis hebat dari seluruh Indonesia.
Keysha menjadi satu-satunya pemenang perwakilan Jawa Tengah kategori cerpen SMP/sederajat dalam Lomba Konten Kreatif.
Ajang yang digelar dalam rangka Hari Bhayangkara ke-77 ini diselenggarakan oleh Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian Negara Republik Indonesia (Humas Polri).
Menurut Keysha, cerpen ini terinspirasi dari kisah sang ayah yang berdinas di Polsek Nalumsari, Polres Jepara. "Sumber inspirasiku itu Ayahku. Beliau, seorang polisi di Jepara," tuturnya.
Mengangkat tema Polisi Baik, Keysha menuliskan kisah inspiratif seorang polisi yang memberikan edukasi tentang bahaya bullying di lingkungan pendidikan.
"Pesan moralnya, cerpen ini mengajak pembaca untuk sadar akan bahaya bullying di kalangan pelajar," imbuh Keysha seperti dilansir dari laman Pendis Kemenag, Jumat (23/6/2023).
"Ayo teman-teman stop bullying karena dampaknya sangat berbahaya bagi generasi muda," tutupnya.
Guru pembimbing, Sri Lestari, menyatakan bahwa dalam lomba cerpen ini, anak didiknya tersebut bersaing dengan para penulis hebat dari seluruh Indonesia.
Lihat Juga :
