ITERA Masih Buka Jalur Seleksi Mandiri, Yuk Daftar

Selasa, 27 Juni 2023 - 08:42 WIB
loading...
ITERA Masih Buka Jalur...
ITERA masih membuka penerimaan mahasiswa baru jalur seleksi mandiri. Foto/Dok/ITERA.
A A A
JAKARTA - Institut Teknologi Sumatera (ITERA) masih membuka penerimaan mahasiswa baru melalui jalur seleksi mandiri . Ini bisa menjadi kesempatan bagi yang gagal di SNBT 2023.

Pada Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), ITERA menerima 2.993 mahasiswa baru yang tersebar di 40 program studi (Prodi).

Tahapan selanjutnya yang lolos SNBT adalah mengisi data isian mahasiswa (DIM), yang berisi data pribadi, keluarga, dan lainnya pada laman http://dim.itera.ac.id.

Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru ITERA Dr Abdul Rajak mengatakan, bagi calon mahasiswa yang belum lolos SNBT, ITERA juga masih membuka jalur mandiri yang terdiri dari dua jalur penerimaan

Baca juga: Biaya Kuliah Jalur Mandiri UGM 2023, Lengkap dengan Seluruh Program Studi!

Kedua jalur yang dimaksud yaitu, Seleksi Mandiri SMMPTN Barat yang pendaftarannya sudah dibuka sejak 8 Mei – 27 Juni 2023, dan Ujian Seleksi Mandiri Prestasi Khusus (USM-PK) pendaftaran 11 – 19 Juli 2023.

"Khusus untuk jalur SMMPTN Barat, ITERA mengalokasikan kuota sebanyak 705 calon mahasiswa baru yang tersebar di seluruh prodi," ungkapnya. dikutip dari laman ITERA, Selasa (27/6/2023).

Pendaftaran SMMPTN Barat dapat diakses melalui laman smmptnbarat.id dengan pendaftaran Rp 350 ribu. Sementara pelaksanaan tes UTBK jalur ini akan dilaksanakan pada 3 – 14 Juli 2023.

Sementara khusus untuk jalur Ujian Seleksi Mandiri Prestasi Khusus (USM-PK), ITERA memberikan kesempatan kepada para lulusan SMA/SMK sederajat yang memiliki prestasi akademik dan non akademik untuk mengikuti tes jalur ini.

Khusus untuk jalur USM-PK ITERA memberikan kuota sebanyak 131 calon mahasiswa baru. Informasi pendaftaran dapat diakses melalui laman pmb.itera.ac.id.

Abdul Rajak menambahkan, Seleksi Prestasi Khusus 2023 merupakan seleksi yang dilakukan oleh ITERA untuk menjaring calon mahasiswa yang memiliki prestasi di bidang akademik, non-akademik dan bakat seperti di bidang rohani. Beberapa syarat diantaranya calon mahasiswa pernah memperoleh juara dalam perlombaan pada tingkat Provinsi, Regional (kurang dari 10 Provinsi), dan tingkat Nasional (lebih dari 10 Provinsi) yang dibuktikan sertifikat.

Baca juga: Cerita Rahmat Kuliah di Turki, Pengantar Kuliah Gunakan 2 Bahasa Asing Sekaligus

Prestasi bidang akademik diantaranya prestasi dalam olimpiade sains tingkat provinsi, regional, nasional, atau internasional, lomba cepat tepat, debat, karya tulis ilmiah, lomba kompetensi siswa (LKS) ataupun perlombaan lainnya yang diselenggarakan instansi pendidikan atau PTN dengan cakupan Provinsi.

Sementara pada bidang non akademik, bisa meliputi prestasi olahraga kategori individu atau kelompok pada salah satu cabang olahraga di tingkat provinsi (PraPON, PORPROV), Nasional (O2SN, PON, Kejurnas) atau Internasional (Sea Games, Asean Games, Olimpiade, dan lain-lain).

Selain itu juga prestasi bidang seni dan sastra, bidang Paskibra dan Pramuka pada tingkat Provinsi atau Nasional, hingga penghargaan sebagai duta.

Jalur USM-PK juga memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa dengan prestasi kerohanian, seperti penghafal Alquran, minimal telah memiliki kemampuan menghafal 5 Juz atau Prestasi Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dalam kejuaraan tingkat Provinsi, Regional atau Nasional.

Calon mahasiswa dengan prestasi pada Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) dalam kejuaraan tingkat Provinsi, Regional atau Nasional, hingga Prestasi Dharma Wacana atau event kejuaraan kerohanian lain pada tingkat Provinsi, Regional atau Nasional, juga dapat mengikuti jalur seleksi ini.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1085 seconds (0.1#10.140)