Begini Alasan Menteri Nadiem Tetap Lanjutkan PPDB Zonasi
loading...

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim. Foto/BKHM.
A
A
A
JAKARTA - Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim memberikan penjelasan mengenai PPDB Zonasi sebagai sistem pada penerimaan siswa baru harus tetap dilanjutkan. Menurutnya PPDB merupakan legacy yang perlu terus disempurnakan.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim menjelaskan, PPDB dengan menggunakan sistem zonasi harus tetap dilanjutkan karena mampu mengatasi kesenjangan antarpeserta didik.
Menurut alumnus Harvard Business School ini, dahulu, banyak orang tua peserta didik yang mendaftarkan anaknya masuk les agar bisa masuk ke sekolah favorit. Belum lagi, tambahnya, ada juga peserta didik yang secara ekonomi tidak mampu, harus membayar sekolah swasta karena tidak lolos masuk sekolah negeri.
"Zonasi adalah contoh ‘legacy’ kebijakan pendidikan yang perlu diteruskan dan disempurnakan. Nah, itu salah satu contoh di mana keberlanjutan itu sangat penting. Jadi ada berbagai macam kebijakan yang sebelumnya ada yang kita dorong yang kita lanjutkan dan itu enggak masalah," katanya, melalui siaran pers, Minggu (30/7/2023).
Baca juga: Membanggakan, Tim Pelajar Indonesia Sabet 4 Medali di Olimpade Kimia Dunia
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim menjelaskan, PPDB dengan menggunakan sistem zonasi harus tetap dilanjutkan karena mampu mengatasi kesenjangan antarpeserta didik.
Menurut alumnus Harvard Business School ini, dahulu, banyak orang tua peserta didik yang mendaftarkan anaknya masuk les agar bisa masuk ke sekolah favorit. Belum lagi, tambahnya, ada juga peserta didik yang secara ekonomi tidak mampu, harus membayar sekolah swasta karena tidak lolos masuk sekolah negeri.
"Zonasi adalah contoh ‘legacy’ kebijakan pendidikan yang perlu diteruskan dan disempurnakan. Nah, itu salah satu contoh di mana keberlanjutan itu sangat penting. Jadi ada berbagai macam kebijakan yang sebelumnya ada yang kita dorong yang kita lanjutkan dan itu enggak masalah," katanya, melalui siaran pers, Minggu (30/7/2023).
Baca juga: Membanggakan, Tim Pelajar Indonesia Sabet 4 Medali di Olimpade Kimia Dunia
Lihat Juga :