Ganjar Pranowo: Ruang Kreativitas bagi Generasi Muda Mesti Dibangun untuk Lahirkan Talenta Khusus
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bacapres Partai Perindo, Ganjar Pranowo menyebut pendidikan sebagai garda terdepan bangsa Indonesia. Sebab struktur pendidikan ini telah memiliki pesan pengetahuan dan skill guna memajukan negara Indonesia ke depan.
Hal ini disampaikan Ganjar dalam acara pengenalan kehidupan kampus mahasiswa baru Universitas Pancasila di Gedung Serbaguna Universitas Pancasila Jakarta, Senin (28/8/2023).
Baca juga: Di Depan Maba UP, Ganjar Pranowo: Bonus Demografi Bisa Buat Indonesia Jadi Negara Maju
"Pendidikan adalah yang terpenting dan saya kira itu menjadi garda terdepan. Struktur pendidikan kita yang relatif hari ini sudah cukup baik tinggal kemudian kita kembangkan dengan kurikulum yang makin adaptif," kata Gubernur Jawa Tengah itu.
Sementara di sisi lain, Ganjar mengatakan diperlukan ruang kreatifitas untuk mewadahi mereka yang punya talenta-talenta khusus. Dengan demikian anak muda yang disebut nya sebagai generasi inovasi dapat merespon persoalan dan perubahan di masa yang akan datang.
Baca juga: Beasiswa Afirmasi Disdik Jabar 2023 Dibuka, Ini Syarat dan Linknya
"Maka saya senang bisa diundang di Universitas Pancasila dapat bicara di depan mahasiswa baru. Kita berikan mereka gambaran atau roadmap bahwa 7 tahun ke depan, Anda harus punya bekal di samping seluruh ilmu pengetahuan yang dimiliki sehingga semua harus tahu terkait dengan teknologi informasi," ucapnya.
Dengan demikian dia mengatakan apabila seluruh bakat dan talenta yang dimiliki ketika dikawinkan dengan dunia digital. Maka persilangan tersebut dapat menghasilkan nilai tambah yang sangat luar biasa bagi bangsa Indonesia.
"Saya ketemu dengan gamers desainer, para penyanyi dan mereka menggunakan fasilitas ini. Itulah kemudian ekonomi kreatifnya bisa muncul bahkan boom di beberapa tempat," tutur pria yang dikenal sebagai sosok pemimpin muda, energetik, merakyat, berprestasi, berpengalaman dan family man itu.
Lihat Juga: Kisah Zara Dar, Mahasiswi IT di Amerika Serikat yang Tinggalkan Gelar PhD untuk Jadi Kreator OnlyFans
Hal ini disampaikan Ganjar dalam acara pengenalan kehidupan kampus mahasiswa baru Universitas Pancasila di Gedung Serbaguna Universitas Pancasila Jakarta, Senin (28/8/2023).
Baca juga: Di Depan Maba UP, Ganjar Pranowo: Bonus Demografi Bisa Buat Indonesia Jadi Negara Maju
"Pendidikan adalah yang terpenting dan saya kira itu menjadi garda terdepan. Struktur pendidikan kita yang relatif hari ini sudah cukup baik tinggal kemudian kita kembangkan dengan kurikulum yang makin adaptif," kata Gubernur Jawa Tengah itu.
Sementara di sisi lain, Ganjar mengatakan diperlukan ruang kreatifitas untuk mewadahi mereka yang punya talenta-talenta khusus. Dengan demikian anak muda yang disebut nya sebagai generasi inovasi dapat merespon persoalan dan perubahan di masa yang akan datang.
Baca juga: Beasiswa Afirmasi Disdik Jabar 2023 Dibuka, Ini Syarat dan Linknya
"Maka saya senang bisa diundang di Universitas Pancasila dapat bicara di depan mahasiswa baru. Kita berikan mereka gambaran atau roadmap bahwa 7 tahun ke depan, Anda harus punya bekal di samping seluruh ilmu pengetahuan yang dimiliki sehingga semua harus tahu terkait dengan teknologi informasi," ucapnya.
Dengan demikian dia mengatakan apabila seluruh bakat dan talenta yang dimiliki ketika dikawinkan dengan dunia digital. Maka persilangan tersebut dapat menghasilkan nilai tambah yang sangat luar biasa bagi bangsa Indonesia.
"Saya ketemu dengan gamers desainer, para penyanyi dan mereka menggunakan fasilitas ini. Itulah kemudian ekonomi kreatifnya bisa muncul bahkan boom di beberapa tempat," tutur pria yang dikenal sebagai sosok pemimpin muda, energetik, merakyat, berprestasi, berpengalaman dan family man itu.
Lihat Juga: Kisah Zara Dar, Mahasiswi IT di Amerika Serikat yang Tinggalkan Gelar PhD untuk Jadi Kreator OnlyFans
(nnz)