Jurusan Kuliah 5 Ketua BPK RI Terakhir, Almamaternya Mana Saja?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia ( BPK RI) adalah lembaga negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia yang memiliki wewenang memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan Negara
Keanggotaan. BPK mempunyai 9 orang anggota, dengan susunan 1 orang Ketua merangkap anggota, 1 orang Wakil Ketua merangkap anggota, serta 7 orang anggota. Anggota BPK memegang jabatan selama 5 tahun, dan sesudahnya dapat dipilih kembali untuk satu kali masa jabatan.
Dalam sejarahnya, anggota BPK memiliki beragam pendidikan di mana latar belakang pendidikan bidang mendominasi. Dirangkum dari berbagai sumber, ini jurusan kuliah 5 Ketua BPK RI terakhir.
Rizal Djalil yang merupakan putra daerah Jambi ini secara resmi terpilih sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) sejak tangga 22 April 2014.
Rizal terpilih untuk sebagai orang nomor satu di BPK untuk menggantikan Hadi Poernomo yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua BPK namun telah pensiun per 21 April 2014. Rizal sendiri terpilih setelah melalui mekanisme musyawarah mufakat yang diadakan oleh institusi tersebut
A. Program Doktor Universitas Padjadjaran lulus tahun 2008
B. Implementasi Kebijakan Privatisasi Dalam Upaya Peningkatan Kinerja Badan Usaha Milik Negara (Studi Pada 12 BUMN yang sudah di Privatisasi)
C. The Implementation of Privatization Policy to Increase State Owned Enterprises Performance (Study on 12 Privatized State Owned Enterprises)
Harry Azhar Azis menjabat sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia antara 21 Oktober 2014 sampai dengan 21 April 2017. Sebelumnya ia menjabat sebagai anggota DPR RI dari Partai Golkar mewakili daerah pemilihan Kepulauan Riau.
Selama jabatannya, Azhar menjadi Wakil Ketua Komisi XI yang membidangi urusan Keuangan, Perencanaan Pembangunan Nasional, Perbankan, Lembaga Keuangan Bukan Bank.
Disamping itu, ia juga duduk di Badan Legislasi DPR RI.Sebelum aktif di dunia politik, ia pernah menjadi dosen di beberapa universitas seperti Universitas Tarumanegara, UPN Veteran, dan Universitas Indonesia.
A.SMAN 4 Jakarta (1974)
B. B.Sc. dan MS.c dari APP & STMI, Jakarta (1985)
Keanggotaan. BPK mempunyai 9 orang anggota, dengan susunan 1 orang Ketua merangkap anggota, 1 orang Wakil Ketua merangkap anggota, serta 7 orang anggota. Anggota BPK memegang jabatan selama 5 tahun, dan sesudahnya dapat dipilih kembali untuk satu kali masa jabatan.
Dalam sejarahnya, anggota BPK memiliki beragam pendidikan di mana latar belakang pendidikan bidang mendominasi. Dirangkum dari berbagai sumber, ini jurusan kuliah 5 Ketua BPK RI terakhir.
Jurusan Kuliah 5 Ketua BPK RI Terakhir
1. Rizal Djalil (28 April 2014-15 Oktober 2915)
Rizal Djalil yang merupakan putra daerah Jambi ini secara resmi terpilih sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) sejak tangga 22 April 2014.
Rizal terpilih untuk sebagai orang nomor satu di BPK untuk menggantikan Hadi Poernomo yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua BPK namun telah pensiun per 21 April 2014. Rizal sendiri terpilih setelah melalui mekanisme musyawarah mufakat yang diadakan oleh institusi tersebut
Riwayat Pendidikan
A. Program Doktor Universitas Padjadjaran lulus tahun 2008
B. Implementasi Kebijakan Privatisasi Dalam Upaya Peningkatan Kinerja Badan Usaha Milik Negara (Studi Pada 12 BUMN yang sudah di Privatisasi)
C. The Implementation of Privatization Policy to Increase State Owned Enterprises Performance (Study on 12 Privatized State Owned Enterprises)
2.Harry Azhar Azis (21 Oktober 2014-21 April 2017)
Harry Azhar Azis menjabat sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia antara 21 Oktober 2014 sampai dengan 21 April 2017. Sebelumnya ia menjabat sebagai anggota DPR RI dari Partai Golkar mewakili daerah pemilihan Kepulauan Riau.
Selama jabatannya, Azhar menjadi Wakil Ketua Komisi XI yang membidangi urusan Keuangan, Perencanaan Pembangunan Nasional, Perbankan, Lembaga Keuangan Bukan Bank.
Disamping itu, ia juga duduk di Badan Legislasi DPR RI.Sebelum aktif di dunia politik, ia pernah menjadi dosen di beberapa universitas seperti Universitas Tarumanegara, UPN Veteran, dan Universitas Indonesia.
Riwayat Pendidikan
A.SMAN 4 Jakarta (1974)
B. B.Sc. dan MS.c dari APP & STMI, Jakarta (1985)