FALP Bagikan Golden Ticket IPB ke Pengurus OSIS dan Ekskul, Masuk Tanpa Tes
loading...
A
A
A
JAKARTA - IPB University bekerja sama dengan Dewan Pengurus Pusat Himpunan Alumni (DPP HA) kembali menggelar Future Agile Leader Program (FALP) 2023. Akan ada 15 peserta terbaik yang bisa mendapatkan golden ticket IPB University 2024.
Program inkubator kepemimpinan bagi siswa dan siswi Indonesia ini sudah memasuki tahun ketiga sejak digelar 2021 lalu.
Ketua Umum DPP HA IPB University Walneg S Jas menjelaskan, FALP memberikan pendampingan kepemimpinan yang komprehensif kepada para aktivis badan pengurus harian (BPH) organisasi/ekstrakurikuler pada tingkat SMA/sederajat di seluruh Indonesia. Program ini dilaksanakan September hingga Desember 2023.
"Forum FALP, di samping niatnya menempa bakat dan skill kepemimpinan adik-adik pelajar, kami juga akan memperkenalkan bahwa IPB University selalu hadir untuk membantu masyarakat terutama pelajar dan mahasiswa. Jadi di setiap acara akan kita perkenalkan IPB University dan kegiatan-kegiatannya," ujar Walneg, melalui siaran pers, Selasa (26/9/2023).
Baca: Prototipe Bisa Dikonversi Mahasiswa S2-S3 Unair agar Bebas dari Tesis dan Disertasi
Menurut Walneg, program FALP merupakan respons persoalan kepemimpinan bangsa saat ini. Seperti masih banyaknya kasus korupsi, miss-management, dan kejadian-kejadian yang menunjukkan kualitas kepemimpinan kurang bagus. Oleh karena itu, generasi penerus bangsa perlu digembleng agar menjadi pemimpin lebih baik di masa mendatang.
"Syarat dan profil pemimpin masa depan telah mengalami banyak perubahan dan harus menyesuaikan dengan berbagai tantangan baru akibat disrupsi teknologi serta industri 4.0 yang kita alami. Alumni IPB University yang telah berkiprah sebagai pemimpin di berbagai bidang pengabdian akan menularkan pengalaman dan kapabilitasnya dalam memimpin," tuturnya.
Baca juga: Lulusan Perkuliahan Masih Mendominasi Lapangan Pekerjaan di Perkotaan
Lebih lanjut Walneg mengatakan, program FLAP dapat diikuti oleh aktivis Organisasi Siswa Intra Sekolah dan organisasi ekskul lainnya. Program ini sekaligus berfungsi sebagai media untuk mengenal IPB University serta inovasi-inovasi yang telah dikembangkan. Ia berharap, pendaftar FALP tahun ini mencapai 5.000 hingga 6.000 orang.
Puncak kegiatan FALP 2023 adalah diundangnya 50 orang peserta terbaik dari seluruh Indonesia untuk mengikuti kegiatan Leadership Camp. Nantinya, akan terpilih sebanyak 15 Best Young Leaders yang berhak mendapatkan penghargaan berupa tiket Free Pass untuk menjadi mahasiswa di IPB University.
"Selamat untuk dimulainya FALP ini. Nanti dari 5.000 sampai 6.000 pendaftar akan disaring secara administrasi sampai terpilih 50 orang. Sebanyak 50 orang inilah yang akan digembleng secara serius di bootcamp-nya Mentoring Leader untuk menemukan 15 orang yang mendapat golden ticket masuk IPB University tahun depan," pungkas Walneg.
Sekjen DPP HA IPB, Sukma Kamajaya, menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan FALP ini terdiri dari webinar series, mentoring, social program incubator dan leadership camp di IPB University. Rangkaian seminar series tahun ini akan menghadirkan pembicara-pembicara yang merupakan alumni dari IPB University.
Program inkubator kepemimpinan bagi siswa dan siswi Indonesia ini sudah memasuki tahun ketiga sejak digelar 2021 lalu.
Ketua Umum DPP HA IPB University Walneg S Jas menjelaskan, FALP memberikan pendampingan kepemimpinan yang komprehensif kepada para aktivis badan pengurus harian (BPH) organisasi/ekstrakurikuler pada tingkat SMA/sederajat di seluruh Indonesia. Program ini dilaksanakan September hingga Desember 2023.
"Forum FALP, di samping niatnya menempa bakat dan skill kepemimpinan adik-adik pelajar, kami juga akan memperkenalkan bahwa IPB University selalu hadir untuk membantu masyarakat terutama pelajar dan mahasiswa. Jadi di setiap acara akan kita perkenalkan IPB University dan kegiatan-kegiatannya," ujar Walneg, melalui siaran pers, Selasa (26/9/2023).
Baca: Prototipe Bisa Dikonversi Mahasiswa S2-S3 Unair agar Bebas dari Tesis dan Disertasi
Menurut Walneg, program FALP merupakan respons persoalan kepemimpinan bangsa saat ini. Seperti masih banyaknya kasus korupsi, miss-management, dan kejadian-kejadian yang menunjukkan kualitas kepemimpinan kurang bagus. Oleh karena itu, generasi penerus bangsa perlu digembleng agar menjadi pemimpin lebih baik di masa mendatang.
"Syarat dan profil pemimpin masa depan telah mengalami banyak perubahan dan harus menyesuaikan dengan berbagai tantangan baru akibat disrupsi teknologi serta industri 4.0 yang kita alami. Alumni IPB University yang telah berkiprah sebagai pemimpin di berbagai bidang pengabdian akan menularkan pengalaman dan kapabilitasnya dalam memimpin," tuturnya.
Baca juga: Lulusan Perkuliahan Masih Mendominasi Lapangan Pekerjaan di Perkotaan
Lebih lanjut Walneg mengatakan, program FLAP dapat diikuti oleh aktivis Organisasi Siswa Intra Sekolah dan organisasi ekskul lainnya. Program ini sekaligus berfungsi sebagai media untuk mengenal IPB University serta inovasi-inovasi yang telah dikembangkan. Ia berharap, pendaftar FALP tahun ini mencapai 5.000 hingga 6.000 orang.
Puncak kegiatan FALP 2023 adalah diundangnya 50 orang peserta terbaik dari seluruh Indonesia untuk mengikuti kegiatan Leadership Camp. Nantinya, akan terpilih sebanyak 15 Best Young Leaders yang berhak mendapatkan penghargaan berupa tiket Free Pass untuk menjadi mahasiswa di IPB University.
"Selamat untuk dimulainya FALP ini. Nanti dari 5.000 sampai 6.000 pendaftar akan disaring secara administrasi sampai terpilih 50 orang. Sebanyak 50 orang inilah yang akan digembleng secara serius di bootcamp-nya Mentoring Leader untuk menemukan 15 orang yang mendapat golden ticket masuk IPB University tahun depan," pungkas Walneg.
Sekjen DPP HA IPB, Sukma Kamajaya, menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan FALP ini terdiri dari webinar series, mentoring, social program incubator dan leadership camp di IPB University. Rangkaian seminar series tahun ini akan menghadirkan pembicara-pembicara yang merupakan alumni dari IPB University.
(nnz)