Pengertian Teks Laporan Hasil Observasi, Beserta Struktur dan 10 Contohnya

JAKARTA - Teks laporan hasil observasi merupakan sebuah dokumen tertulis yang berisi analisis tentang sesuatu objek yang telah diamati selama kegiatan observasi. Sebelum menulis laporan observasi, para peneliti harus dapat menentukan objek yang akan dijadikan tempat observasi, menyusun jadwal, kemudian pencatat hasil observasi tersebut.

Setelah itu, para peneliti harus mencatat semua data dan hasil observasi dan disusun ke dalam sebuah teks hasil observasi.

Teks laporan hasil observasi biasanya digunakan dalam banyak bidang seperti ilmu pengetahuan, bisnis, pendidikan, dan bidang-bidang lain yang membutuhkan penelitian. Teks laporan hasil observasi harus ditulis dengan bahasa yang jelas, menggunakan format yang sesuai dan berstruktur.

Untuk mengetahui lebih lanjut cara menyusun teks laporan hasil observasi, simak pengertian, struktur, dan contoh teks laporan hasil observasi berikut:

Pengertian

Teks Laporan Hasil Observasi menurut KBBI adalah “Laporan” yang berarti segala sesuatu yang dilaporkan atau diberitakan. Sedangkan “Observasi” berarti peninjauan secara cermat. Untuk lebih singkatnya, Teks Laporan hasil Observasi merupakan hasil pengamatan terhadap suatu objek yang telah diamati. Atau dapat disebut juga sebagai laporan karya tulis setelah melakukan kegiatan penelitian.

Baca juga: 15 Contoh Teks Ceramah Singkat Lengkap dengan Pengertian dan Struktur

Adapun tujuan dalam dibuatnya teks laporan hasil observasi adalah membantu dalam mendokumentasikan apa saja yang telah terjadi pada suatu objek di waktu tertentu. Hal tersebut dapat dijadikan catatan sejarah atau sebagai referensi.

Selain itu, teks laporan hasil observasi juga berguna untuk mengumpulkan data sebanyak-banyaknya dari objek yang telah diamati dan digunakan untuk analisis lebih lanjut.

Struktur Teks Laporan Hasil Observasi

1. Pernyataan Umum

Pada bagian awal diisi dengan pernyataan umum. Bagian ini memperkenalkan secara singkat, padat, dan jelas tentang latar belakang observasi dan objek yang akan diobservasi.

2. Deskripsi Bagian

Pada bagian deskripsi bagian, Anda dapat menjelaskan secara garis besar tentang objek yang sudah diamati. Anda bisa menjelaskan bagian-bagian lebih spesifik tentang objek seperti, jenis, ciri-ciri, dan karakteristik.

3. Deskripsi Manfaat

Dalam bagian deskripsi manfaat, Anda dapat menjelaskan tentang manfaat dari objek yang telah anda observasi. Di Bagian ini, Anda dapat menunjukan manfaat serta kegunaan dari objek yang anda amati.

4. Kesimpulan

Dalam kesimpulan, Anda dapat menuliskan ringkasan singkat dari objek hasil observasi yang telah Anda tulis.

10 Contoh Teks Laporan Hasil Observasi :

1. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Manfaat Pupuk Kandang

Pupuk kandang merupakan pupuk yang paling mudah didapatkan. Pupuk kandang ini bisa didapatkan dari kotoran hewan ternak seperti ayam, kambing, kelinci, marmut, atau sapi.

Pupuk kandang selain mudah didapat dan murah juga ternyata lebih bagus dibandingkan dengan pupuk kimia. Tanaman yang dipupuk dengan menggunakan pupuk kandang lebih kuat terhadap penyakit dan subur.

Daun dan bunga pada tanaman yang dipupuk dengan menggunakan pupuk kandang lebih banyak. Tanaman pun terlihat kuat dan sehat. Sedangkan, tanaman yang dipupuk dengan pupuk dengan pupuk kimia memiliki daun dan bunga yang lebih sedikit.

Baca juga: Teks Prosedur dalam Bahasa Inggris: Pengertian, Tujuan, Struktur, dan Contoh

Pupuk kandang ternyata mampu menjaga unsur keseimbangan unsur hara dalam tanah sehingga tanaman tetap mendapatkan nutrisi secara seimbang. Berbeda dengan pupuk kimia yang bisa membuat tanaman menjadi rusak.

2. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Apel

Apel adalah jenis buah-buahan yang biasanya berwarna merah pada kulitnya jika sudah matang. Buah yang dihasilkan dari pohon apel juga terkadang berwarna hijau atau kuning. Kulit buah apel juga agak lembek dan memiliki tekstur daging yang keras.