Mengenal 3 Jurusan Kuliah Baru di ITS, Nomor Terakhir Jadi yang Pertama di Indonesia

JAKARTA - Ada beberapa jurusan kuliah baru di ITS yang menarik diketahui. Salah satunya adalah Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia.

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya membuka tiga program studi baru pada Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2023. Masing-masing di antaranya adalah Teknik Telekomunikasi, Teknologi Kedokteran, serta Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia.

Mengingat status jurusannya yang masih baru, sebagian orang tentu belum mengetahui secara luas. Nah, untuk mengenalnya lebih jauh, simak ulasan mengenai tiga jurusan kuliah baru ITS berikut ini.

Jurusan Kuliah Baru di ITS

1. Teknik Telekomunikasi

Program studi ini dikelola oleh Departemen Teknik Elektro (DTE), Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FTEIC). Mengutip laman resmi ITS, tujuan prodi ini adalah menghasilkan lulusan kompeten di bidang Teknik Telekomunikasi dan mengembangkan bidang keilmuan terkait melalui penelitian yang bermutu.



Pada jurusan ini, mahasiswa harus menyelesaikan mata kuliah sebanyak 144 SKS dan bisa ditempuh selama 8 semester atau 4 tahun. Secara garis besar, mata kuliah yang ada dalam kurikulum meliputi:

- Rumpun Matematika dan Ilmu Sains Dasar

- Rumpun Keilmuan Sistem Telekomunikasi

- Rumpun Keilmuan Jaringan Telekomunikasi

- Rumpun Keilmuan Antena dan Propagasi Radio

- Desain Teknik dan Eksperimen Berbasis Masalah

- Pendidikan Umum (Moral, Etika, Sosial-Budaya, Lingkungan, dan Manajemen)

Berkaitan dengan prospek kerja, lulusan Teknik Telekomunikasi diharapkan memiliki banyak kompetensi yang relevan. Misalnya, seperti Network Engineer, Wireless Communication Engineer, Radio Network Planner, Internet Engineer, RF Engineer, Antenna Engineer, Radar Engineer, Broadcasting Engineer, hingga Project Manager.

2. Teknologi Kedokteran

Berikutnya ada Teknologi Kedokteran. Prodi ini memiliki misi melaksanakan pendidikan dan penelitian berkualitas di bidang teknologi kedokteran, serta menghasilkan lulusan yang kompeten hingga aktif memberikan kontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan di ranah Teknologi Kedokteran.



Lebih jauh, jurusan Teknologi Kedokteran sudah disahkan Senat Akademik ITS pada 9 Juni 2022 sebagai prodi yang bersifat multidisiplin. Nantinya, prodi ini akan memerlukan kombinasi antara disiplin ilmu kedokteran, ilmu rekayasa, ilmu alam dan ilmu desain.

Berkaitan dengan profil lulusan Teknologi Kedokteran, ada beberapa yang bisa dicapai. Sebut saja seperti insinyur (engineer), peneliti (researcher), desainer, inovator, entrepreneur hingga konsultan dalam bidang teknologi kedokteran.

3. Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia

ITS juga memiliki jurusan kuliah Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia. Menariknya, jurusan ini dikatakan sebagai yang pertama ada di Indonesia.

Keilmuan Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia menjadi pengembangan dari lingkup keilmuan kimia yang berkaitan dengan sistem deteksi, instrumentasi kimia, data science dan pengembangan metodologi. Gambaran perkuliahannya pada tahun pertama cukup mirip dengan prodi S1 Kimia.

Barulah pada tahun kedua hingga akhir, mahasiswa jurusan ini akan mendapatkan kurikulum yang spesifik terkait pengembangan metodologi dan instrumentasi kimia dengan studi kasus dari industri. Kemudian, mereka juga bakal difasilitasi untuk lebih sering praktek di industri.

Terkait lulusannya, ada beberapa profil yang ditawarkan. Sebut saja seperti scientist, QC/QA, RnD, entrepreneur, hingga konsultan yang berhubungan dengan keilmuan sains analitik dan instrumentasi kimia.

Demikian ulasan mengenai tiga jurusan kuliah baru di ITS yang menarik diketahui. Semoga bermanfaat.