Apa Nama Gelar Pendidikan untuk Pramugari? Ini Jawabannya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebagian orang mungkin masih ada yang belum tahu tentang gelar pendidikan pramugari . Sebab, profesi ini tergolong unik dan jarang di antara mereka yang memilih menjadi pramugari.
Hal itu bisa terjadi karena menjadi seorang pramugari cukup sulit. Ada sejumlah syarat khusus yang harus dimiliki setiap peserta seperti penampilan menarik dan ilmu kepramugarian.
Pramugari juga harus mengikuti pelatihan yang cukup ketat. Lalu, apa gelar pendidikan untuk pramugari? Berikut ulasannya.
Gelar pendidikan untuk pramugari di Indonesia biasanya adalah Ahli Pratama (AP-Pnb). Gelar ini diperoleh setelah menyelesaikan pendidikan diploma satu (D1) di bidang kepramugarian.
Salah satu sekolah tinggi yang menyelenggarakan program studi D1 Pramugari adalah Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan (STTKD) yang berlokasi di Yogyakarta. Kurikulum program studi ini terdiri dari dua semester yang membekali siswa dengan materi-materi seperti Aircraft Type, In Flight Announcement, Aviation Knowledge dan English for Aviation.
Selain gelar AP-Pnb, ada juga gelar lain yang bisa diperoleh oleh pramugari, yaitu Sarjana Penerbangan (S.Pnb). Gelar ini diperoleh setelah menyelesaikan pendidikan sarjana (S1) di bidang penerbangan.
Universitas yang menyelenggarakan program studi S1 Penerbangan salah satunya adalah Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma (Unsurya), sebuah perguruan tinggi swasta yang berada di bawah naungan TNI Angkatan Udara. Lokasinya terletak di kawasan Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, DKI Jakarta.
Namun, gelar pendidikan untuk pramugari tidak selalu harus berasal dari sekolah atau universitas khusus penerbangan. Banyak juga pramugari yang berasal dari lulusan SMA/SMK/sederajat maupun S1 dari semua jurusan.
Hal ini karena maskapai penerbangan tidak mewajibkan calon pramugarinya untuk lulus dari sekolah khusus. Salah satu hal yang penting adalah calon pramugari memenuhi persyaratan dasar yang ditetapkan oleh maskapai, seperti tinggi dan berat badan, usia dan kesehatan.
Meski begitu, ada beberapa jurusan yang bisa membantu calon pramugari untuk meningkatkan kualifikasi dan kompetensinya. Beberapa jurusan yang relevan dengan profesi pramugari adalah Hospitality Pariwisata & Perhotelan, Public Relations, Sastra Bahasa Inggris, dan Ilmu Komunikasi.
Jurusan-jurusan ini akan memberikan pengetahuan dan keterampilan yang berkaitan dengan pelayanan, komunikasi, bahasa asing, dan budaya yang sangat dibutuhkan oleh pramugari.
Selain mengambil jurusan yang relevan, calon pramugari juga bisa mengikuti pelatihan pramugari yang diselenggarakan oleh maskapai penerbangan atau lembaga pelatihan mandiri. Pelatihan pramugari biasanya berdurasi lebih singkat daripada sekolah pramugari, yaitu sekitar 3-6 bulan.
Pelatihan pramugari akan memberikan materi-materi yang spesifik untuk menjadi pramugari, seperti grooming, service, safety, emergency, dan lain-lain. Pelatihan pramugari juga akan memberikan kesempatan untuk magang atau bekerja di maskapai penerbangan.
Lihat Juga: Universitas LIA-Kanda University of International Studies Perkuat Kemitraan Kerja Sama Internasional
Hal itu bisa terjadi karena menjadi seorang pramugari cukup sulit. Ada sejumlah syarat khusus yang harus dimiliki setiap peserta seperti penampilan menarik dan ilmu kepramugarian.
Pramugari juga harus mengikuti pelatihan yang cukup ketat. Lalu, apa gelar pendidikan untuk pramugari? Berikut ulasannya.
Nama Gelar Pendidikan Pramugari
Gelar pendidikan untuk pramugari di Indonesia biasanya adalah Ahli Pratama (AP-Pnb). Gelar ini diperoleh setelah menyelesaikan pendidikan diploma satu (D1) di bidang kepramugarian.
Salah satu sekolah tinggi yang menyelenggarakan program studi D1 Pramugari adalah Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan (STTKD) yang berlokasi di Yogyakarta. Kurikulum program studi ini terdiri dari dua semester yang membekali siswa dengan materi-materi seperti Aircraft Type, In Flight Announcement, Aviation Knowledge dan English for Aviation.
Selain gelar AP-Pnb, ada juga gelar lain yang bisa diperoleh oleh pramugari, yaitu Sarjana Penerbangan (S.Pnb). Gelar ini diperoleh setelah menyelesaikan pendidikan sarjana (S1) di bidang penerbangan.
Universitas yang menyelenggarakan program studi S1 Penerbangan salah satunya adalah Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma (Unsurya), sebuah perguruan tinggi swasta yang berada di bawah naungan TNI Angkatan Udara. Lokasinya terletak di kawasan Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, DKI Jakarta.
Namun, gelar pendidikan untuk pramugari tidak selalu harus berasal dari sekolah atau universitas khusus penerbangan. Banyak juga pramugari yang berasal dari lulusan SMA/SMK/sederajat maupun S1 dari semua jurusan.
Hal ini karena maskapai penerbangan tidak mewajibkan calon pramugarinya untuk lulus dari sekolah khusus. Salah satu hal yang penting adalah calon pramugari memenuhi persyaratan dasar yang ditetapkan oleh maskapai, seperti tinggi dan berat badan, usia dan kesehatan.
Meski begitu, ada beberapa jurusan yang bisa membantu calon pramugari untuk meningkatkan kualifikasi dan kompetensinya. Beberapa jurusan yang relevan dengan profesi pramugari adalah Hospitality Pariwisata & Perhotelan, Public Relations, Sastra Bahasa Inggris, dan Ilmu Komunikasi.
Jurusan-jurusan ini akan memberikan pengetahuan dan keterampilan yang berkaitan dengan pelayanan, komunikasi, bahasa asing, dan budaya yang sangat dibutuhkan oleh pramugari.
Selain mengambil jurusan yang relevan, calon pramugari juga bisa mengikuti pelatihan pramugari yang diselenggarakan oleh maskapai penerbangan atau lembaga pelatihan mandiri. Pelatihan pramugari biasanya berdurasi lebih singkat daripada sekolah pramugari, yaitu sekitar 3-6 bulan.
Pelatihan pramugari akan memberikan materi-materi yang spesifik untuk menjadi pramugari, seperti grooming, service, safety, emergency, dan lain-lain. Pelatihan pramugari juga akan memberikan kesempatan untuk magang atau bekerja di maskapai penerbangan.
Lihat Juga: Universitas LIA-Kanda University of International Studies Perkuat Kemitraan Kerja Sama Internasional
(okt)