Daya Tampung Universitas Terbuka di SNBP 2024, UT Wilayah Ini Terbanyak

Wahyono

Kamis, 25 Januari 2024 - 10:16 WIB

UT membuka 150 daya tampung pada jalur SNBP 2024 yang tersebar di tiga wilayah kerja penerimaan mahasiswa, yakni UT Yogyakarta, UT Jember, dan UT Kupang. Foto/Ist

A A A

JAKARTA - Ini rincian daya tampung jurusan SNBP di UT. Universitas Terbuka (UT) resmi mengumumkan daya tampung Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2024.

UT membuka 150 daya tampung pada jalur SNBP untuk mahasiswa baru pada 2024. Keseluruhan daya tampung ini tersebar di tiga Wilayah Kerja Penerimaan Mahasiswa, yakni UT Yogyakarta, UT Jember, dan UT Kupang.Jurusan apa yang memiliki daya tampung terbesar? Untuk lebh jelasnya, artikel kali ini akan mengulasnya, simak ya!

Daya Tampung Universitas Terbuka di SNBP 2024

Program Studi yang ditawarkan UT pada tahun 2024 adalah S1 Akuntansi Keuangan Publik (FEB), S1 Ekonomi Syariah (FEB), S1 Pariwisata (FEB), S1 Administrasi Bisnis (FHISIP), S1 Ilmu Komunikasi (FHISIP), dan S1 Teknologi Pendidikan (FKIP).

1. UT Jember - Provinsi Jawa Timur

• Khusus di SNBP 2024, UT Jember membuka Jurusan Pariwisata dan Ilmu Komunikasi

• Daya tampung 2024: 25 mahasiswa per jurusan

2. UT Yogyakarta - Provinsi DIY Yogyakarta

UT Yogyakarta hanya membuka satu jurusan S1 yaitu Administrasi Bisnis.

Daya tampung 2024: 25 mahasiswa per jurusan

3. UT Kupang - Provinsi Nusa Tenggara Timur

UT Kupang memiliki tiga jurusan yang dibuka di SNBP, yaitu Akuntansi Keuangan Publik, Ekonomi Syariah, dan Teknologi Pendidikan.

Daya tampung 2024: 25 mahasiswa per jurusan

Baca Juga

Ini Sejarah Berdirinya Universitas Terbuka, Kampus dengan Mahasiswa Terbanyak

Universitas Terbuka mengumumkan jika calon mahasiswa yang berdomisili di kota atau kabupaten wilayah kerja UT daerah masing-masing di wilayah Yogyakarta, Jember, dan Kupang bisa mendaftar.

Calon mahasiswa yang lolos seleksi sebagai mahasiswa UT akan memperoleh beasiswa dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Beasiswa berupa pembebasan biaya studi persemester selama delapan semester, dengan catatan keberlanjutan beasiswa per semester akan diberikan sepanjang mahasiswa tersebut memenuhi kinerja belajar minimum yang ditetapkan UT (keaktifan dalam tutorial dan capaian nilai mata kuliah).

b. Skema layanan berupa Sistem Paket Semester (SIPAS) Plus, dengan modus tutorial berupa Tutorial Tatap Muka atau Tutorial Webinar.