20 Universitas Paling Top di Indonesia Versi Webometrics 2024, Kampus Ini Lagi-Lagi Juaranya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ini daftar 20 universitas paling top di Indonesia versi Webometrics 2024 yang perlu diketahui. Memilih kampus terbaik menjadi agenda utama lulusan SMA/SMK sederajat yang akan melanjutkan studi di 2024.
Tanpa membedakan kampus negeri dan swasta, saat ini kampus berkualitas bertebaran di Indonesia. Saking banyaknya calon mahasiswa dibuat bingung. Salah satu cara agar tidak bingung memilih universitas terbaik adalah dengan referensi lembaga pemeringkat dunia.
Baru-baru ini lembaga pemeringkatan Webometrics kembali merilis daftar kampus terbaik di dunia tahun 2024 termasuk Indonesia. Untuk Indonesia, kampus mana saja? Artikel kali ini akan membahas deretan universitas terbaik Indonesia 2024 menurut versi Webometrics, simak daftarnya ya!
Peringkat dunia: 537
Peringkat dunia: 667
Peringkat dunia: 752
Peringkat dunia: 780
Peringkat dunia: 830
Peringkat dunia: 892
Peringkat dunia: 1027
Peringkat dunia: 1091
Peringkat dunia: 1115
Peringkat dunia: 1127
Peringkat dunia: 1225
Peringkat dunia: 1497
Peringkat dunia: 1528
Peringkat dunia: 1758
Peringkat dunia: 1762
Peringkat dunia: 1834
Peringkat dunia: 1848
Peringkat dunia: 1873
Peringkat dunia: 1901
Peringkat dunia: 2129
Visibilitas berkaitan dengan dampak dari konten yang diunggah pada situs kampus. Penilaian dilakukan melalui jejaring atau situs eksternal website resmi perguruan tinggi yang bersangkutan.
Universitas yang tidak memiliki server web secara penuh dalam waktu 24/7 tidak termasuk dalam kriteria ini. Selama dua bulan berturut-turut sebelum data dirilis, Webometrics akan mengirimkan sinyal pada situs universitas dan kampus yang tidak menjawabnya tidak akan masuk dalam daftar. Metode ini memiliki bobot yang paling besar yakni 50 persen dengan sumber indikator berasal dari Ahrefs Majestic.
Transparansi mengacu pada peneliti yang paling banyak dikutip dari kampus tersebut. Webometrics menilai jumlah kutipan dari 310 penulis teratas yang bersumber melalui Google Scholar Profiles. Metode ini memiliki bobot 10 persen.
Metode ini berhubungan dengan makalah yang paling banyak dikutip dari kampus tersebut di 27 bidang disiplin. Data yang diperhitungkan berjangka lima tahun dari 2018-2022. Sumber data diambil dari Scimago dan diberikan bobot 40 persen.
Tanpa membedakan kampus negeri dan swasta, saat ini kampus berkualitas bertebaran di Indonesia. Saking banyaknya calon mahasiswa dibuat bingung. Salah satu cara agar tidak bingung memilih universitas terbaik adalah dengan referensi lembaga pemeringkat dunia.
Baru-baru ini lembaga pemeringkatan Webometrics kembali merilis daftar kampus terbaik di dunia tahun 2024 termasuk Indonesia. Untuk Indonesia, kampus mana saja? Artikel kali ini akan membahas deretan universitas terbaik Indonesia 2024 menurut versi Webometrics, simak daftarnya ya!
20 Universitas Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2024
1. Universitas Indonesia
Peringkat dunia: 537
2. Universitas Gadjah Mada
Peringkat dunia: 667
3. Institut Teknologi Bandung
Peringkat dunia: 752
4. Universitas Brawijaya
Peringkat dunia: 780
5. Universitas Airlangga
Peringkat dunia: 830
6. IPB University
Peringkat dunia: 892
7. Universitas Sebelas Maret
Peringkat dunia: 1027
8. Universitas Diponegoro
Peringkat dunia: 1091
9. Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Peringkat dunia: 1115
10. Universitas Pendidikan Indonesia
Peringkat dunia: 1127
11. Telkom University
Peringkat dunia: 1225
12. Universitas Sumatera Utara
Peringkat dunia: 1497
13. Universitas Bina Nusantara
Peringkat dunia: 1528
14. Universitas Andalas
Peringkat dunia: 1758
15. Universitas Padjadjaran Bandung
Peringkat dunia: 1762
16. Universitas Jenderal Soedirman
Peringkat dunia: 1834
17. Universitas Negeri Semarang
Peringkat dunia: 1848
18. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Peringkat dunia: 1873
19. Universitas Sriwijaya
Peringkat dunia: 1901
20. Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung
Peringkat dunia: 2129
3 Metode Penilaian Webometrics
1. Visibilitas
Visibilitas berkaitan dengan dampak dari konten yang diunggah pada situs kampus. Penilaian dilakukan melalui jejaring atau situs eksternal website resmi perguruan tinggi yang bersangkutan.
Universitas yang tidak memiliki server web secara penuh dalam waktu 24/7 tidak termasuk dalam kriteria ini. Selama dua bulan berturut-turut sebelum data dirilis, Webometrics akan mengirimkan sinyal pada situs universitas dan kampus yang tidak menjawabnya tidak akan masuk dalam daftar. Metode ini memiliki bobot yang paling besar yakni 50 persen dengan sumber indikator berasal dari Ahrefs Majestic.
2. Transparansi
Transparansi mengacu pada peneliti yang paling banyak dikutip dari kampus tersebut. Webometrics menilai jumlah kutipan dari 310 penulis teratas yang bersumber melalui Google Scholar Profiles. Metode ini memiliki bobot 10 persen.
3. Keunggulan
Metode ini berhubungan dengan makalah yang paling banyak dikutip dari kampus tersebut di 27 bidang disiplin. Data yang diperhitungkan berjangka lima tahun dari 2018-2022. Sumber data diambil dari Scimago dan diberikan bobot 40 persen.
(wyn)