UI dan BAPETEN Perpanjang Kerja Sama Pengawasan Tenaga Nuklir

Rabu, 12 Agustus 2020 - 17:44 WIB
loading...
UI dan BAPETEN Perpanjang...
UI dan Bapeten memperpanjang kerja sama dalam meningkatkan pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir di Indonesia. Foto/R Ratrna Purnama
A A A
DEPOK - Universitas Indonesia dan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) kembali memperpanjang kerja sama dalam meningkatkan pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir di Indonesia. Acara penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama (NKB) berlangsung secara daring dari Gedung Rektorat UI Kampus Depok dan Auditorium Gedung BAPETEN di Jakarta, Rabu (12/8).

Penandatanganan NKB dilakukan secara langsung oleh Kepala BAPETEN Prof. Dr. Jazi Eko Istiyanto dan Rektor UI Prof. Ari Kuncoro dan disaksikan oleh para undangan, di antaranya Wakil Rektor UI Bidang Riset dan Inovasi Prof. Abdul Haris, Wakil Rektor UI Bidang SDM dan Aset Muhammad Luthfi Zuhdi, Kepala Badan Kerja Sama, Ventura dan Digital UI Prof. Dedi Priadi, DEA, Para Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan BAPETEN, Para Dekan UI, serta Direktur Kerja Sama UI.

Kerja sama antara BAPETEN dan UI ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan, keamanan, dan ketenteraman pekerja, masyarakat, serta perlindungan terhadap lingkungan hidup untuk mewujudkan peningkatan efektivitas pengawasan ketenaganukliran melalui pengembangan sumber daya manusia dengan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. (Baca juga: Update Kasus Corona: 130.718 Positif, 85.798 Sembuh, 5.903 Meninggal )

Rektor UI, Ari Kuncoro dalam sambutannya menuturkan, BAPETEN-UI telah bekerja sama sejak 2015 dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, khususnya dengan sejumlah fakultas di UI yakni, Fakultas Hukum, Fakultas Teknik, dan Fakultas MIPA.

Pada FMIPA UI, selama ini BAPETEN telah menjalin kerja sama, khususnya dengan bidang Fisika Medis Departemen Fisika FMIPA UI, di antaranya menggelar pelatihan dan pengukuran dosis sinar-X bidang radiologi. “Selain itu, sebagai implementasi kerja sama pentahelix, UI dan BAPETEN juga menggandeng International Atomic Energy Agency/IAEA dan User atau Industri alat kesehatan. Akibat perkembangan yang pesat tersebut, UI juga akan membuka program studi Fisika Medis Departemen Fisika FMIPA UI,” katanya, Rabu (12/8).

Kepala BAPETEN Jazi Eko Istiyanto menyampaikan bahwa kerja sama antara BAPETEN – UI telah berjalan dengan efektif. “Kerja sama antara kedua instansi ini penting, mengingat BAPETEN sebagai Badan Pengawas memerlukan keterlibatan dan masukan dari akademisi dan tenaga ahli yang memiliki kompetensi di berbagai aspek yang penting dalam rangka membantu BAPETEN dalam meningkatkan pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir, dan UI tidak diragukan lagi, memiliki semua kepakaran dan kompetensi tersebut,” kata Jazi. (Baca juga: Kominfo Akui Pemerintah Belum Siap Integrasikan Data dalam Satu Sistem )

Bentuk konkret kerja sama yang sudah dilakukan selama lima tahun terakhir (2015-2019) di antaranya adalah Kajian terhadap Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1997 yang diselenggarakan pada 24 April 2015 - 4 Desember 2015 (Fakultas Hukum UI); Kajian Pembatas Dosis (Dose Constraint) untuk Petugas Bidang Kesehatan yang diselenggarakan pada 1 Juli 2015 - 30 November 2015 (Fakultas MIPA UI).

Lainnya, pelaksanaan Uji Kesesuaian Pesawat Sinar-X di Wilayah Indonesia Timur dan beberapa wilayah Indonesia lainnya yang diselenggarakan antara 2015–2019 (Fakultas MIPA UI); Reviu dan Penilaian Laporan Pelaksanaan Sistem Manajemen Evaluasi Tapak (SMET) Reaktor Daya Nonkomersial (RDNK) yang diselenggarakan pada 23 Februari 2016-31 Agustus 2016 (Pengkajian Energi Fakultas Teknik UI).

Sebagai bentuk implementasi Nota Kesepakatan Bersama, dalam waktu dekat BAPETEN dan FMIPA UI akan menyelenggarakan Seminar Daring Keselamatan Nuklir (SKN) yang rencananya akan dilaksanakan pada Oktober 2020 dengan mengusung tema “Innovations to Support Nuclear Safety and Security for Advanced Human Resources and Excellent Indonesia.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
UI Jadi Universitas...
UI Jadi Universitas Terbaik ke-4 di Asia Tenggara Versi EduRank 2025
Jadwal Pendaftaran SIMAK...
Jadwal Pendaftaran SIMAK UI 2025, Camaba Siap-siap Ya
Lulus SNBP 2025? Begini...
Lulus SNBP 2025? Begini Cara Daftar Ulang di UI, UGM, dan ITB
Riwayat Pendidikan Chandra...
Riwayat Pendidikan Chandra Wijaya, Dosen Promotor Bahlil Lahadalia yang Disanksi UI
UI Soal Desakan Pembatalan...
UI Soal Desakan Pembatalan Gelar Doktor Bahlil: Tidak Relevan
UI: Bahlil Belum Lulus,...
UI: Bahlil Belum Lulus, Tuntutan Pembatalan Disertasi Tidak Tepat
SNBT 2025, Ini Perbandingan...
SNBT 2025, Ini Perbandingan Daya Tampung Prodi Ilmu Perpustakaan di UI dan Unpad
Pejuang PTN Merapat,...
Pejuang PTN Merapat, Ini Daya Tampung Prodi Ilmu Gizi di UB, UI, dan Undip
Ini Daya Tampung Prodi...
Ini Daya Tampung Prodi Ilmu Hubungan Internasional di UI, Unpad, dan Undip melalui Jalur SNBT
Rekomendasi
UGM Tindak Tegas Kasus...
UGM Tindak Tegas Kasus Kekerasan Seksual oleh Guru Besar Farmasi, Dicopot dan Proses Kepegawaian Disiapkan
Nova Arianto dan Strategi...
Nova Arianto dan Strategi Jitu yang Bawa Timnas U-17 ke Piala Dunia 2025
Siapa Pengacara Pangeran...
Siapa Pengacara Pangeran William yang Diisukan Bakal Mengurus Perceraian dengan Kate Middleton?
AI pada Google Menyebabkan...
AI pada Google Menyebabkan Banyak Website Kehilangan Trafik
Terungkap! Motif Oknum...
Terungkap! Motif Oknum TNI AL Bunuh Juwita, Jurnalis Banjarbaru karena Menolak Menikahi
BEM UIN Jakarta Serukan...
BEM UIN Jakarta Serukan Mahasiswa dan Masyarakat Kawal Kebijakan Publik
Berita Terkini
9 Jurusan Unair dengan...
9 Jurusan Unair dengan UKT di Bawah Rp10 Juta Jalur Mandiri 2025
1 jam yang lalu
Hakikat atau Hakekat,...
Hakikat atau Hakekat, Mana Kata yang Baku Menurut KBBI?
3 jam yang lalu
Apa Syarat Pengajuan...
Apa Syarat Pengajuan PIP 2025? Cek Dokumen yang Harus Disiapkan
4 jam yang lalu
Baru Berusia 15 Tahun...
Baru Berusia 15 Tahun Yuyun Maemunah Diterima di Unesa, Cita-cita Jadi Guru
5 jam yang lalu
Bagaimana Cara Lapor...
Bagaimana Cara Lapor Pungli PIP? Ternyata Bisa Melalui Telepon dan Aplikasi
6 jam yang lalu
Persiapan Tes, Ini Kisi-kisi...
Persiapan Tes, Ini Kisi-kisi Materi dan Contoh Soal Skolastik LPDP
8 jam yang lalu
Infografis
Demo Besar Guncang AS...
Demo Besar Guncang AS di 1.200 Lokasi dan 50 Negara Bagian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved