Biaya Kuliah Naik, Dirjen Dikti: Mahasiswa dengan UKT Rendah Masih Mendominasi

Selasa, 21 Mei 2024 - 12:45 WIB
loading...
Biaya Kuliah Naik, Dirjen...
Dirjen Diktiristek) Kemendikbudristek Prof Abdul Haris di Raker Komisi X DPR membahas UKT. Foto/YouTube Komisi X DPR.
A A A
JAKARTA - Uang Kuliah Tunggal (UKT) diprotes karena dinilai naiknya sangat signifikan. Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek pun menyampaikan UKT rendah masih mendominasi di sejumlah PTN.

Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Diktiristek) Kemendikbudristek Prof Abdul Haris mengungkapkan, sampai saat ini dari data yang didapat, Uang Kuliah Tunggal (UKT) rendah masih mendominasi didapat oleh mahasiswa baru di sejumlah perguruan tinggi negeri (PTN).

Data ini dibeberkannya untuk merespons adanya polemik yang terjadi belakangan ini soal keluhan mahasiswa yang mengalami kenaikan UKT yang sangat fantastis seperti di Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Sebelas Maret (UNS), Universitas Riau dan Universitas Jenderal Soedirman.

Baca juga: Nadiem Makarim Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku untuk Mahasiswa Baru

"Nah ini mungkin pimpinan dan anggota Komisi X, kami ingin menyampaikan bahwa UKT rendah tetap merupakan dominasi dari para mahasiswa itu," kata Haris dalam Raker bersama Komisi X DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (21/5/2024).

Mantan Wakil Rektor UI ini pun memberikan contoh terkait data jumlah mahasiswa baru menurut kelompok UKT di Universitas Sumatera Utara (USU). Dari data yang dimiliki, jumlah mahasiswa baru yang masuk ke dalam kelompok UKT rendah jumlahnya 862 orang. Sementara, yang masuk dalam kelompok UKT tinggi, jumlahnya hanya sebanyak 248 orang.

Baca juga: Nadiem Makarim Dipanggil DPR, Komisi X Ingin Kenaikan UKT Ditangguhkan

"Bahkan yang kemarin cukup ramai di Universitas Jenderal Soedirman. Itu kalo kita perhatikan di Universitas Jenderal Soedirman itu justru angka di UKT rendah juga banyak, hampir 867. Kalo kita bandingkan dengan UKT tingginya hanya sekitar 12 mahasiswa," ujarnya.

Sebelumnya, Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim berjanji akan mengevaluasi kenaikan UKT yang tidak rasional. Hal ini dilakukan untuk mengurangi kecemasan di masyarakat perihal isu UKT yang naik fantastis tersebut. Kemendikbudristek akan

Dia juga akan memastikan bahwa kampus, terutama perguruan tinggi negeri jika ada kenaikan UKT agar peningkatan itu dilakukan secara rasional dan masuk akal.

Pasalnya, Nadiem mengaku juga sudah mendengar banyak desas-desus tentang adanya lompatan-lompatan yang cukup fantastis.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Biaya Kuliah Kedokteran...
Biaya Kuliah Kedokteran di 5 PTN Pulau Sumatera Jalur Mandiri 2025: Unand, Unsri, USK, USU, dan Unri
Bestie, Ini 10 Ucapan...
Bestie, Ini 10 Ucapan Lebaran Hari Raya Idulfitri 2025 untuk Teman Kuliah
Lulusan Sastra Indonesia...
Lulusan Sastra Indonesia Bisa Kerja di Mana Saja? Bukan Cuma Jadi Sastrawan
MNC University Kerja...
MNC University Kerja Sama dengan LSP SDM TIK untuk Tingkatkan Kompetensi Dosen dan Mahasiswa
Lulus SNBP 2025 di ITS,...
Lulus SNBP 2025 di ITS, IPB, dan ITB? Berikut Biaya Kuliahnya untuk Semua Jurusan
Pengembangan Soft Skills...
Pengembangan Soft Skills Mahasiswa, Kunci Meningkatkan Daya Saing di Dunia Kerja
Hima Persis Diharapkan...
Hima Persis Diharapkan Beri Karya Monumental untuk Kemajuan Agama dan Bangsa
HIMA LETS MNC University...
HIMA LETS MNC University Tebar Kebaikan di Bulan Ramadan dengan Aksi Berbagi Takjil
Berapa Biaya Kuliah...
Berapa Biaya Kuliah Kedokteran yang Bisa Ditanggung KIP Kuliah 2025?
Rekomendasi
10 Negara Terkecil di...
10 Negara Terkecil di Dunia, Mayoritas Luasnya Lebih Kecil Dibandingkan Ukuran New York
Tak Kenal Libur, Bulog...
Tak Kenal Libur, Bulog Terus Menyerap Gabah dan Beras
Chandra Asri dan Glencore...
Chandra Asri dan Glencore Resmi Kuasai Kilang Shell Singapura Senilai Rp4,2 Triliun
Lalu Lintas di Tol Japek...
Lalu Lintas di Tol Japek Arah Jakarta Macet, Contraflow Diberlakukan di KM 55-47
Keanu Reeves Dipastikan...
Keanu Reeves Dipastikan Bakal Bintangi Film John Wick 5
PMI Kirim Bantuan Kemanusiaan...
PMI Kirim Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp800 Juta untuk Korban Gempa Myanmar
Berita Terkini
Ini 7 Sekolah yang Dikecualikan...
Ini 7 Sekolah yang Dikecualikan dari Ketentuan SPMB 2025
13 jam yang lalu
SPMB 2025 Dibuka Mei,...
SPMB 2025 Dibuka Mei, Ini Jadwal Resmi Pengganti PPDB dari Kemendikdasmen
15 jam yang lalu
Biaya Kuliah Kedokteran...
Biaya Kuliah Kedokteran di 5 PTN Pulau Sumatera Jalur Mandiri 2025: Unand, Unsri, USK, USU, dan Unri
18 jam yang lalu
Profil Pendidikan Ray...
Profil Pendidikan Ray Sahetapy, Aktor Legendaris Indonesia
20 jam yang lalu
FKH Unair Masuk 100...
FKH Unair Masuk 100 Besar Dunia di QS WUR 2025: Satu-Satunya di Indonesia!
22 jam yang lalu
7 Perguruan Tinggi di...
7 Perguruan Tinggi di Indonesia yang Punya Hutan Kampus, Luasnya Berhektare-hektare
23 jam yang lalu
Infografis
Gaji Guru Honorer Masih...
Gaji Guru Honorer Masih Rendah, 74% Dibayar di Bawah Rp2 Juta
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved