Mengenal 3 Rektor UPN Veteran di Indonesia, dari Jakarta hingga Yogyakarta
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat tiga Rektor UPN Veteran di Indonesia yang masih aktif menjabat sampai saat ini. Mereka mengepalai Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran di masing-masing wilayah.
Baca juga: Pertama di Indonesia, UPN Jakarta Buka Jalur Prestasi Agama Kristen Protestan, Katolik, dan Hindu
Untuk saat ini terdapat tiga UPN Veteran yang tersebar di Indonesia, yakni UPN Veteran Jakarta, UPN Veteran Yogyakarta, dan UPN Veteran Jawa Timur yang terletak di Surabaya.
Baca juga: UPN Veteran Jakarta Ungkap Manfaat SINDOnews Goes To Campus
UPN Veteran Yogyakarta yang telah berdiri sejak 15 Desember 1958 jadi yang tertua, disusul oleh UPN Veteran Jawa Timur yang didirikan pada 5 Juli 1959. Sementara UPN Veteran Jakarta jadi yang termuda setelah berdiri pada 21 Februari 1967.
Pada 6 Oktober 2014 lalu, seluruh UPN Veteran yang ada di Indonesia ini mengalami perubahan status dari Perguruan Tinggi Swasta menjadi Perguruan Tinggi Negeri, yang diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Surabaya.
Baca juga: Perbandingan UKT Kedokteran di UPN Veteran seluruh Indonesia, Ada Pilihanmu?
Dr. Anter Venus, Drs., M.A. Comm, dilantik menjadi Rektor UPN Jakarta pada tahun 2022 lalu, dan akan menduduki jabatan tersebut hingga 2026 mendatang. Dalam riwayat pendidikannya, ia sempat menimba ilmu di Jurusan ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran.
Foto/UPNVJ.
Setelah memperoleh gelar Sarjana, ia melanjutkan studinya ke IPB, mengambil S2 Komunikasi Pembangunan Pertanian. Tidak hanya itu, Anter Venus juga sempat menyelesaikan S2 di Communication Studies, Macquarie University Sydney Australia.
Pendidikan S3 Anter Venus kembali mengambil ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Dirinya juga sempat bersekolah di Visiting Scholar di Kokuritsu Minzokugaku Hakubutsukan di tahun 2001, dan Postdoctoral Program LEAD, Universiteit Leiden The Netherland tahun 2013.
Sebelum menjadi Rektor UPN Veteran Jakarta, Anter telah menduduki beberapa posisi penting Dekan FISIP UPN Veteran Jakarta periode 2017-2019, dan Wakil Rektor 1 UPN Veteran Jakarta di 2019-2022.
Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi, MMT.,IPU ini merupakan Rektor UPN Veteran Jawa Timur periode 2022-2026. Dirinya tercatat telah mengajar di UPN Veteran Jawa Timur selama 32 tahun lebih.
Foto/UPN Jatim
Dirinya juga telah beberapa kali menduduki posisi penting seperti Kepala LPPM, dan Kepala Biro Umum. Akhmad Fauzi juga diketahui pernah berprofesi sebagai wartawan, sebelum terjun ke dunia akademisi.
Akhmad Fauzi pernah tercatat sebagai profesor termuda yang pernah ada di PTS di Jawa Timur pada 2008. Sebab di usianya yang baru 43 tahun telah menyandang gelar Profesor.
Dalan struktur pimpinan UPN Veteran Yogyakarta, Prof. Dr. Mohammad Irhas Effendi, M.Si. adalah Rektor yang masih aktif menjabat. Dalam riwayat pendidikannya, ia sempat menyelesaikan pendidikan sarjana di Universitas Pembangunan Nasional Veteran.
Foto/UPN Yogya
Kemudian untuk gelar magister dan doktoral-nya diperoleh dari Universitas Airlangga. Ketika masih menjadi dosen, ia sempat mengajar mata kuliah Manajemen Strategi, Manajemen Pemasaran, Metode Penelitian.
Baca juga: Pertama di Indonesia, UPN Jakarta Buka Jalur Prestasi Agama Kristen Protestan, Katolik, dan Hindu
Untuk saat ini terdapat tiga UPN Veteran yang tersebar di Indonesia, yakni UPN Veteran Jakarta, UPN Veteran Yogyakarta, dan UPN Veteran Jawa Timur yang terletak di Surabaya.
Baca juga: UPN Veteran Jakarta Ungkap Manfaat SINDOnews Goes To Campus
UPN Veteran Yogyakarta yang telah berdiri sejak 15 Desember 1958 jadi yang tertua, disusul oleh UPN Veteran Jawa Timur yang didirikan pada 5 Juli 1959. Sementara UPN Veteran Jakarta jadi yang termuda setelah berdiri pada 21 Februari 1967.
Pada 6 Oktober 2014 lalu, seluruh UPN Veteran yang ada di Indonesia ini mengalami perubahan status dari Perguruan Tinggi Swasta menjadi Perguruan Tinggi Negeri, yang diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Surabaya.
Baca juga: Perbandingan UKT Kedokteran di UPN Veteran seluruh Indonesia, Ada Pilihanmu?
3 Rektor UPN Veteran di Indonesia
1. Dr. Anter Venus, Drs., M.A. Comm, - Rektor UPN Veteran Jakarta
Dr. Anter Venus, Drs., M.A. Comm, dilantik menjadi Rektor UPN Jakarta pada tahun 2022 lalu, dan akan menduduki jabatan tersebut hingga 2026 mendatang. Dalam riwayat pendidikannya, ia sempat menimba ilmu di Jurusan ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran.
Foto/UPNVJ.
Setelah memperoleh gelar Sarjana, ia melanjutkan studinya ke IPB, mengambil S2 Komunikasi Pembangunan Pertanian. Tidak hanya itu, Anter Venus juga sempat menyelesaikan S2 di Communication Studies, Macquarie University Sydney Australia.
Pendidikan S3 Anter Venus kembali mengambil ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Dirinya juga sempat bersekolah di Visiting Scholar di Kokuritsu Minzokugaku Hakubutsukan di tahun 2001, dan Postdoctoral Program LEAD, Universiteit Leiden The Netherland tahun 2013.
Sebelum menjadi Rektor UPN Veteran Jakarta, Anter telah menduduki beberapa posisi penting Dekan FISIP UPN Veteran Jakarta periode 2017-2019, dan Wakil Rektor 1 UPN Veteran Jakarta di 2019-2022.
2. Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi, MMT.,IPU - Rektor UPN Veteran Jawa Timur
Prof. Dr. Ir. Akhmad Fauzi, MMT.,IPU ini merupakan Rektor UPN Veteran Jawa Timur periode 2022-2026. Dirinya tercatat telah mengajar di UPN Veteran Jawa Timur selama 32 tahun lebih.
Foto/UPN Jatim
Dirinya juga telah beberapa kali menduduki posisi penting seperti Kepala LPPM, dan Kepala Biro Umum. Akhmad Fauzi juga diketahui pernah berprofesi sebagai wartawan, sebelum terjun ke dunia akademisi.
Akhmad Fauzi pernah tercatat sebagai profesor termuda yang pernah ada di PTS di Jawa Timur pada 2008. Sebab di usianya yang baru 43 tahun telah menyandang gelar Profesor.
3. Prof. Dr. Mohammad Irhas Effendi, M.Si. - UPN Veteran Yogyakarta
Dalan struktur pimpinan UPN Veteran Yogyakarta, Prof. Dr. Mohammad Irhas Effendi, M.Si. adalah Rektor yang masih aktif menjabat. Dalam riwayat pendidikannya, ia sempat menyelesaikan pendidikan sarjana di Universitas Pembangunan Nasional Veteran.
Foto/UPN Yogya
Kemudian untuk gelar magister dan doktoral-nya diperoleh dari Universitas Airlangga. Ketika masih menjadi dosen, ia sempat mengajar mata kuliah Manajemen Strategi, Manajemen Pemasaran, Metode Penelitian.
(nnz)