Syarat Fisik Masuk Kopassus, Tinggi Badan hingga Kemampuan yang Harus Dimiliki

Selasa, 24 Desember 2024 - 09:00 WIB
loading...
Syarat Fisik Masuk Kopassus,...
Syarat fisik masuk Kopassus ini wajib dipenuhi jika ingin masuk ke satuan baret merah milik TNI Angkatan Darat. Foto/SINDOnews.
A A A
JAKARTA - Syarat fisik masuk Kopassus ini wajib dipenuhi jika ingin masuk ke satuan baret merah milik TNI Angkatan Darat. Prajurit Kopassus telah dikenal sebagai salah satu pasukan khusus terbaik yang punya kemampuan mumpuni.

Setiap anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus) telah dilatih sedemikian rupa hingga menguasai sejumlah taktik perang khusus dan andal di berbagai medan. Sehingga seleksi untuk menjadi anggota pasukan elit ini terbilang sulit untuk dilakukan.

Baca juga: Profil Letjen TNI Nugroho Sulistyo Budi, Jenderal Kopassus yang Ditunjuk Jadi Kepala BSSN

Karena itulah setiap perwira TNI yang telah melalui proses pelatihan dan pendidikan dari Kopassus ini selalu dipandang memiliki nilai lebih dari perwira lainnya.

Sebelum masuk ke proses pelatihan, Kopassus telah menerapkan sejumlah syarat fisik yang wajib dipenuhi oleh setiap calon anggotanya, mulai dari tinggi badan hingga kekuatan fisik.

Syarat Fisik Masuk Kopassus

1. Tinggi dan Berat Badan


- Tinggi badan minimal yang harus dicapai adalah 163 cm untuk laki-laki, dan 157 cm untuk wanita.

Bagi seseorang yang tidak memiliki tinggi badan yang sudah ditetapkan, maka tidak memiliki kesempatan untuk bisa ikut seleksi tes masuk TNI maupun Kopassus.

- Berat Badan dalam syarat fisik masuk TNI sendiri dalam menghitung berat badan ideal menggunakan rumus Brosca yang ditemukan oleh Pierre Paul Broca, yaitu:

Pria : Berat badan ideal (kg) = [tinggi badan (cm) – 100] – [(tinggi badan (cm) – 100) x 10%]

Wanita : Berat badan ideal (kg) = [tinggi badan (cm) – 100] – [(tinggi badan (cm) – 100) x 15%]

Baca juga: Apa Saja Syarat Fisik Masuk TNI? Tinggi Badan hingga Kesehatan Mata

2. Telah Menyelesaikan Pendidikan Khusus (Diksus)


Prajurit TNI yang ingin menjadi anggota Kopassus harus telah menyelesaikan diksus kepada perwira yang berusia di bawah 35 tahun. Sedangkan untuk bintara dan tamtama berusia di bawah 27 tahun.

3. Tes Fisik


- Harus bisa lari 2,4 kilometer dengan waktu 12 menit, 40 kali push up dalam semenit, tidak takut ketinggian dan lainnya.

- Harus bisa melakukan push up dalam waktu satu menit sebanyak 35-40 kali.

- Harus bisa melakukan pull up sebanyak 10 kali dalam waktu 1 menit dengan posisi kaki lurus dan tidak boleh mengayunkan badan.

- Harus bisa berenang dengan jarak 50 meter.

- Harus bisa sit up dalam waktu satu menit sebanyak 35-40 kali.

Baca juga: Berapa Lama Pendidikan Bintara TNI AD? Simak Penjelasannya

Tahapan jadi Anggota Kopassus


Apabila sudah memenuhi beberapa syarat fisik di atas, pasukan TNI calon anggota Kopassus juga harus melalui beberapa tahapan lagi untuk bisa jadi anggota korps baret merah .

1. Tahapan Basis


Tahap pemusatan pelatihan di Pusat Pendidikan Pelatihan Khusus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat. Calon prajurit komando dilatih keterampilan dasar, seperti menembak, teknik dan taktik tempur, operasi raid, perebutan cepat, serangan unit komando, navigasi darat, dan berbagai keterampilan lain.


2. Tahapan Hutan Gunung


Tahap ini diadakan di Citatah, Bandung, Jawa Barat. Calon prajurit komando dilatih untuk menjadi pendaki serbu, penjejakan, anti penjejakan, survival (bertahan hidup) di tengah hutan. Pada pelatihan survival, calon prajurit komando harus bisa hidup di hutan. Selanjutnya melakukan long march dari Situ Lembang-Bandung ke Cilacap membawa amunisi, tambang peluncur, senjata, dan perlengkapan perorangan.

3. Tahapan Rawa Laut


Calon prajurit komando berinfiltrasi melalui rawa laut. Pelatihan meliputi navigasi laut, survival laut, pelolosan, renang ponco, dan pendaratan menggunakan perahu karet. Calon prajurit komando harus mampu berenang melintasi selat dari Cilacap ke Nusakambangan. Persyaratan berat untuk menjadi prajurit Kopassus dapat dilihat dari standar calon untuk bisa mengikuti pelatihan.

Nilai standar fisik untuk prajurit nonkomando, yaitu 61 dan harus mengikuti tes prajurit komando dengan nilai minimal 70. Termasuk, kemampuan menembak dan berenang nonstop sejauh 2.000 meter. Seleksi sebagai anggota Kopassus dilakukan selama tujuh bulan.

Itulah sejumlah syarat fisik masuk Kopassus yang perlu dipahami oleh setiap anggota TNI. Apabila sudah menyelesaikan serangkaian tahapan tersebut barulah seorang prajurit resmi menyandang status anggota Kopassus.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1630 seconds (0.1#10.140)