7 Negara yang Menggratiskan Uang Kuliah, Peluang Emas bagi Mahasiswa
loading...

Beberapa negara di dunia menawarkan pendidikan perguruan tinggi secara gratis. Foto/Reuters.
A
A
A
JAKARTA - Beberapa negara di dunia menawarkan pendidikan di perguruan tinggi secara gratis atau dengan biaya yang sangat rendah bagi warganya, bahkan ada yang terbuka untuk mahasiswa internasional.
Berikut adalah tujuh negara yang menggratiskan biaya kuliah dan bisa menjadi pilihan bagi calon mahasiswa yang ingin menempuh pendidikan tanpa beban biaya besar yang dikutip dari berbagai sumber.
Baca juga: 5 Beasiswa Terbaik di Luar Negeri Bagi Mahasiswa dan Lulusan S1, Check It Out!
Jerman telah lama dikenal sebagai salah satu negara dengan sistem pendidikan tinggi terbaik di dunia. Sejak 2014, pemerintah Jerman menghapus biaya kuliah di universitas negeri untuk mahasiswa lokal maupun internasional.
Biaya hidup rata-rata per bulan di Jerman adalah sekitar Rp16 juta. Pemerintah Jerman pun memberikan kesempatan mahasiswa bekerja penuh waktu atau paruh waktu untuk menghidupi diri mereka sendiri.
Baca juga: Daftar 18 Menteri Kabinet Prabowo Lulusan Luar Negeri
Jerman juga membolehkan mahasiswa setelah lulus untuk dapat tinggal di negaranya hingga 18 bulan untuk mencari pekerjaan yang sesuai.
Norwegia adalah salah satu negara yang memberikan pendidikan tinggi gratis bagi semua mahasiswa, baik warga negara maupun internasional. Universitas-universitas negeri di Norwegia, seperti University of Oslo dan Norwegian University of Science and Technology (NTNU), menawarkan berbagai program dalam bahasa Inggris.
Biaya hidup di Norwegia berkisar antara 1,211 euro - 1,578 euro per-bulan, yang merupakan harga wajar untuk standar pendidikan yang tinggi, masyarakat yang toleran, dan lingkungan yang aman.
Baca juga: UN Dihapus Bikin Sulit Kuliah ke Eropa, Kemendikbud: di Australia Bisa Langsung Daftar
Siswa internasional di Norwegia dapat bekerja hingga 20 jam per minggu selama masa studi mereka. Mereka juga dapat tinggal di negara tersebut untuk mencari pekerjaan hingga satu tahun setelah lulus.
Finlandia menghapus biaya kuliah bagi mahasiswa lokal dan dari negara-negara Uni Eropa (UE) di universitas negeri. Namun, mahasiswa internasional dari luar UE harus membayar biaya kuliah, kecuali jika mereka memilih program dalam bahasa Finlandia atau Swedia. Selain itu, Finlandia juga menyediakan berbagai beasiswa bagi mahasiswa internasional.
Berikut adalah tujuh negara yang menggratiskan biaya kuliah dan bisa menjadi pilihan bagi calon mahasiswa yang ingin menempuh pendidikan tanpa beban biaya besar yang dikutip dari berbagai sumber.
Baca juga: 5 Beasiswa Terbaik di Luar Negeri Bagi Mahasiswa dan Lulusan S1, Check It Out!
7 Negara yang Menggratiskan Uang Kuliah
1. Jerman
Jerman telah lama dikenal sebagai salah satu negara dengan sistem pendidikan tinggi terbaik di dunia. Sejak 2014, pemerintah Jerman menghapus biaya kuliah di universitas negeri untuk mahasiswa lokal maupun internasional.
Biaya hidup rata-rata per bulan di Jerman adalah sekitar Rp16 juta. Pemerintah Jerman pun memberikan kesempatan mahasiswa bekerja penuh waktu atau paruh waktu untuk menghidupi diri mereka sendiri.
Baca juga: Daftar 18 Menteri Kabinet Prabowo Lulusan Luar Negeri
Jerman juga membolehkan mahasiswa setelah lulus untuk dapat tinggal di negaranya hingga 18 bulan untuk mencari pekerjaan yang sesuai.
2. Norwegia
Norwegia adalah salah satu negara yang memberikan pendidikan tinggi gratis bagi semua mahasiswa, baik warga negara maupun internasional. Universitas-universitas negeri di Norwegia, seperti University of Oslo dan Norwegian University of Science and Technology (NTNU), menawarkan berbagai program dalam bahasa Inggris.
Biaya hidup di Norwegia berkisar antara 1,211 euro - 1,578 euro per-bulan, yang merupakan harga wajar untuk standar pendidikan yang tinggi, masyarakat yang toleran, dan lingkungan yang aman.
Baca juga: UN Dihapus Bikin Sulit Kuliah ke Eropa, Kemendikbud: di Australia Bisa Langsung Daftar
Siswa internasional di Norwegia dapat bekerja hingga 20 jam per minggu selama masa studi mereka. Mereka juga dapat tinggal di negara tersebut untuk mencari pekerjaan hingga satu tahun setelah lulus.
3. Finlandia
Finlandia menghapus biaya kuliah bagi mahasiswa lokal dan dari negara-negara Uni Eropa (UE) di universitas negeri. Namun, mahasiswa internasional dari luar UE harus membayar biaya kuliah, kecuali jika mereka memilih program dalam bahasa Finlandia atau Swedia. Selain itu, Finlandia juga menyediakan berbagai beasiswa bagi mahasiswa internasional.
Lihat Juga :