Kemendikbud Khawatir Banyak Anak Putus Sekolah Akibat COVID-19

Selasa, 08 September 2020 - 19:38 WIB
loading...
Kemendikbud Khawatir...
Dirjen Pendidikan Paud, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kemendikbud Jumeri. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyebut banyak anak terpaksa mencari nafkah di masa pandemi COVID-19 guna membantu keuangan keluarga. Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah (PAUD Dikdasmen) Kemendikbud, Jumeri, khawatir fenomena ini mengakibatkan banyak anak putus sekolah.

"Ada anak-anak yang selama masa pandemi ini mereka bekerja, mungkin jadi ART (asisten rumah tangga), kenek angkutan, bekerja di sawah, ternak, di laut dan mereka terbiasa menerima uang, kita khawatir mereka tidak mau sekolah lagi," kata Jumeri dalam Hari Aksara Internasional melalui siaran YouTube Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus (PMPK), Selasa (8/9/2020). (Baca juga: Gandeng Google, 3 Ribu Mahasiswa akan Dilatih Jadi Talent Digital )

Jumeri menambahkan, ada juga kekhawatiran terhadap perubahan persepsi orang tua terhadap sekolah. Menurut Jumeri, kemungkinan ada orang tua yang menganggap sekolah tak punya peran penting selama anak belajar dari rumah.

"Tidak ada peran sekolah karena anak tidak masuk sekolah, tidak ada proses belajar mengajar di sekolah, akibatnya ada orang tua yang keberatan dengan iuran sekolah, minta dibebaskan, di diskon, dan sebagainya," terang dia.

Selain itu, kata dia, Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) juga dinilai telah menciptakan kesenjangan capaian belajar. Sebab, terdapat perbedaan kemampuan siswa dalam mengakses teknologi, karena perbedaan kemampuan ekonomi sosial. (Baca juga: Sinergikan Industri-Kampus, Kemendikbud Luncurkan Platform Kedai Reka )

Kemudian, terdapat pula risiko learning lost, atau hilangnya kesempatan belajar yang maksimal. Menurut Jumeri, hal itu merupakan dampak PJJ, yang memang tidak serupa belajar tatap muka di sekolah.

"Ini permasalahan, akhirnya pemerintah mengambil langkah relaksasi zona hijau dan kuning untuk masuk sekolah dalam rangka mengurangi resiko pandemi, dengan memperhatikan kesehatan peserta didik, guru dan keluarganya, kemudian juga memperhatikan tumbuh kembang anak," jelas dia.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Ucapan Selamat Nyepi...
5 Ucapan Selamat Nyepi 2025 untuk Teman Sekolah, Momen Mempererat Hubungan dengan Sahabat
Kemendikdasmen Pantau...
Kemendikdasmen Pantau Kesiapan Daerah Menuju SPMB 2025
SWA Ajak Siswa Wujudkan...
SWA Ajak Siswa Wujudkan Kepedulian Sosial Melalui Pembangunan Rumah Layak Huni
Apakah Emil Audero Pernah...
Apakah Emil Audero Pernah Sekolah di Indonesia? Ini Informasi Lengkapnya
Jadwal Libur Lebaran...
Jadwal Libur Lebaran 2025 untuk Anak Sekolah, Masuk Kembali 9 April
Ini Dua Model Pembangunan...
Ini Dua Model Pembangunan Sekolah Rakyat
Mendikdasmen Abdul Muti...
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sebut Sekolah Rakyat Butuh 60 Ribu Guru
MNC Group Ajak Siswa...
MNC Group Ajak Siswa SMA Menjelajahi Dunia Industri melalui Company Visit 2025
Besok Hari Pertama Sekolah...
Besok Hari Pertama Sekolah di Bulan Ramadan 2025, Cek Jadwal Selengkapnya
Rekomendasi
Didit Prabowo Halalbilahal...
Didit Prabowo Halalbilahal ke Rumah Megawati
Patrick Kluivert Sambut...
Patrick Kluivert Sambut Lebaran, Ucapkan Selamat Idulfitri untuk Umat Muslim
Bukti Perselingkuhan...
Bukti Perselingkuhan Ratu Cleopatra Terungkap Tanpa Tes DNA
Erdogan Dukung Penuh...
Erdogan Dukung Penuh Integritas Teritorial Suriah
SBY Didampingi Ibas...
SBY Didampingi Ibas dan AHY Hadiri Open House Idulfitri Prabowo di Istana
Hikmah Idulfitri : Kembali...
Hikmah Idulfitri : Kembali ke Fitrah dan Istiqamah Memegang Teguh Ajaran Islam
Berita Terkini
Ada Sejak Abad 15 Masehi,...
Ada Sejak Abad 15 Masehi, Pakar Unair Ungkap Sejarah Malam Takbiran di Indonesia
2 jam yang lalu
5 Daerah dengan Progres...
5 Daerah dengan Progres Penyaluran Tunjangan Guru Tertinggi di Indonesia, Karang Asem Hampir 100 %
5 jam yang lalu
Profil dan Riwayat Pendidikan...
Profil dan Riwayat Pendidikan Prof Ahmad Tholabi Kharlie, Khatib Salat Id di Masjid Istiqlal
7 jam yang lalu
Tempe, Jaranan, dan...
Tempe, Jaranan, dan Teater Mak Yong Diajukan ke UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia
1 hari yang lalu
Keren! Mahasiswa Universitas...
Keren! Mahasiswa Universitas Ciputra Berhasil Menembus Dua Ajang Fotografi Dunia
1 hari yang lalu
20 Pantun untuk Halalbihalal...
20 Pantun untuk Halalbihalal Lebaran 2025 di Segala Suasana, Simak Ya
1 hari yang lalu
Infografis
Jadwal Resmi Libur Sekolah...
Jadwal Resmi Libur Sekolah Selama Bulan Ramadan 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved