Kemendikbud Akui PJJ Belum Maksimal, Ini Alasannya

Rabu, 09 September 2020 - 08:05 WIB
loading...
Kemendikbud Akui PJJ...
Dirjen Pendidikan Paud, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kemendikbud Jumeri. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di tengah pandemi COVID-19 masih memunculkan sejumlah masalah. hal tersebut terjadi karena menyangkut persoalan siswa, guru, dan orang tua yang selama ini asing dengan model pembelajaran jarak jauh.

Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah (Dirjen PAUD Dikdasmen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Jumeri menyampaikan, dari sisi siswa, mereka kesulitan konsentrasi belajar dari rumah, ada keluhan juga penugasan guru terlalu berat. (Baca juga: Kemendikbud Khawatir Banyak Anak Putus Sekolah Akibat COVID-19 )

Kemudian, peningkatan stres peserta didik pun menjadi masalah akibat isolasi berkepanjangan. "Kita tahu anak-anak kita, tidak semua hidup di lingkungan rumah yang menyenangkan, banyak anak-anak kita ada di rumah-rumah di situasi yang tidak menguntungkan peserta didik, saya mengkhawatirkan, sangat berbahaya dan tidak nyaman bagi peserta didik," ujar Jumeri dalam melalui siaran YouTube Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus (PMPK), Selasa (8/9/2020).

Sementara itu, kendala yang dihadapi oleh guru selama PJJ antara lain kesulitan mengelola kegiatan pembelajaran. Guru juga masih berfokus pada penuntasan kurikulum. "Kemudian waktu pembelajaran berkurang untuk bisa menyampaikan pakai kurikulum (nasional), guru kita kurang waktu belajar, tidak mungkin kan sepanjang hari belajar," terangnya. (Baca juga: Agar Program Prioritas Pendidikan Nasional Cepat Terealisasi, Ini Kuncinya )

Dari sisi orang tua, masalah yang dihadapi ialah tidak semua orang tua mampu membimbing dan memotivasi anaknya untuk belajar. Seringkali, orang tua justru kesulitan memahami pelajaran."Karena mereka tidak dilatih untuk mengajar dan tidak menguasai bidang keilmuan tertentu," kata Jumeri.

Makanya, pemerintah merelaksasi pembukaan sekolah di zona kuning dan hijau. Selain itu, membuat alternatif kurikulum darurat yang bisa digunakan selama pandemi.

"Pemerintah berikhtiar dengan melakukan relaksasi pada proses belajar ini, dan dampak lain keberlangsungan proses pembelajaran yang tidak dilakukan di sekolah berpotensi menimbulkan dampak negatif yang berkepanjangan dan ancaman putus sekolah bagi anak-anak kita," tutur dia.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Dulu Ditahan karena...
Dulu Ditahan karena Tuduhan Aniaya Murid, Kini Guru Supriyani Resmi Jadi PPPK
SPMB Jakarta 2025 Resmi...
SPMB Jakarta 2025 Resmi Dibuka, Ini Jalur, Kuota, dan Jadwal Lengkapnya
Cara Daftar SPMB Jakarta...
Cara Daftar SPMB Jakarta 2025, Ini 6 Langkah Mudahnya!
SPMB Jakarta Resmi Dibuka...
SPMB Jakarta Resmi Dibuka 19 Mei 2025, Catat Jadwal Penerimaan SD, SMP, SMA, dan SMK
Syarat dan Cara Daftar...
Syarat dan Cara Daftar PPG Dalam Jabatan Guru Madrasah 2025, Sudah Dibuka!
Selamatkan Generasi...
Selamatkan Generasi Muda, Edutainment Anti-Narkoba Hadir di Tengah Pelajar
Gaji PPPK Lulusan SMA...
Gaji PPPK Lulusan SMA 2025, Cek Besaran dan Tunjangannya
Bukan dengan Paksaan,...
Bukan dengan Paksaan, Tetapi dengan Cahaya: Mendidik untuk Masa Depan yang Lebih Cerah
Siswa Lentera Gunung...
Siswa Lentera Gunung Moria Senang Dapat Kacamata Gratis dari MNC Peduli dan Essilor
Rekomendasi
Traveloka Epic Sale...
Traveloka Epic Sale 2025, Indonesia Jadi Salah Satu Tujuan Favorit
China Puji Performa...
China Puji Performa Pakistan dalam Perang 4 Hari dengan India
Wakil Wali Kota Tangsel...
Wakil Wali Kota Tangsel Gandeng Bengkel Kreatif Kembangkan Kawasan Ciputat
Devin Haney Butuh Menang...
Devin Haney Butuh Menang Meyakinkan setelah Memalukan Lawan Jose Ramirez
Polemik TNI Jaga Kejaksaan,...
Polemik TNI Jaga Kejaksaan, DPP PGNR Sebut Sudah Prosedural
Geby Adiwibawa Bidik...
Geby Adiwibawa Bidik Juara di Liber Win Billiard Cloth Cup 2025
Berita Terkini
Jadwal, Jalur, dan Kuota...
Jadwal, Jalur, dan Kuota SPMB Sumut 2025, Cek Cara Daftarnya!
FISIP Unpas Perkuat...
FISIP Unpas Perkuat Kolaborasi Global Lewat Seminar Internasional
Gus Jazil Resmikan Pendirian...
Gus Jazil Resmikan Pendirian Universitas Sunan Gresik
Kemendiktisaintek akan...
Kemendiktisaintek akan Kucurkan Bantuan ke PTS, Begini Cara Mendapatkannya
20 Contoh Soal Report...
20 Contoh Soal Report Text Lengkap Beserta Kunci Jawabannya
Banyak Diincar! Ini...
Banyak Diincar! Ini 6 Kelebihan Menjadi PPPK yang Tak Dimiliki PNS
Infografis
Ini Penjelasan Mengapa...
Ini Penjelasan Mengapa Hajar Aswad di Kakbah Berwarna Hitam
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved