Bidik Kampus Unggulan, UHS Bandung Gandeng Perguruan Tinggi Dunia

Jum'at, 23 Oktober 2020 - 19:09 WIB
loading...
Bidik Kampus Unggulan, UHS Bandung Gandeng Perguruan Tinggi Dunia
Ketua BPH PT PUI Universitas Halim Sanusi Syafii Efendi. Foto/Arif Budianto
A A A
BANDUNG - Universitas Halim Sanusi (UHS) membidik menjadi kampus unggulan swasta di Indonesia. Berbagai upaya ditempuh, salah satunya menjalin kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi (PT) dunia untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

Ketua BPH PT PUI Universitas Halim Sanusi Syafii Efendi mengatakan, pihaknya terus melakukan langkah progresif terhadap kampus. Terakhir, pihaknya menjalin kerja sama dengan 12 PT di Turki. Dalam waktu dekat, pihaknya juga akan menjalin dengan kampus lainnya di dunia melalui jaringan pemuda OKI. (Baca juga: 600 Ribu Alat Pengambil Spesimen COVID-19 Inovasi UI Disebar ke RS )

"November nanti, saya juga akan bertemu dengan perwakilan 9 negara pemuda OKI. Jaringan ini akan kami memanfaatkan untuk pengembangan kualitas pendidikan di Indonesia, terutama di UHS," kata Syafii pada penerimaan mahasiswa baru virtual UHS di Gedung Perpustakaan Ajip Rosidi, Kamis (23/10/2020).

Selain itu, pihaknya juga telah menjadikan gedung Perpustakaan Ajip Rosidi sebagai kampus baru. Hal ini untuk memenuhi tingginya calon mahasiswa kuliah di UHS. Pada penerimaan mahasiswa tahun ini, UHS mendapatkan penanganan 100 mahasiswa baru, sehingga totalnya menjadi 250 orang.

Lebih lanjut Syafii menjelaskan, kampusnya berkomitmen menjadi perguruan tinggi unggulan melalui pelatihan soft skill bagi mahasiswa. Di mana, mereka akan diikutkan pada inkubator bisnis yang digelar UHS. Sehingga mahasiswa bisa membiayai uang kuliahnya sendiri. (Baca juga: UNJ akan Kembangkan Sport Science, Sport Tourism dan Sport Industry )

"Targetnya, tahun 2023 kami akan mencetak 10.000 entrepreneur muslim baru. Ini untuk menunjang ekonomi Indonesia yang saat ini diterjang pandemi. Kami akan gandeng 100 perusahaan nasional dan multi nasional," beber dia.

UHS, kata dia, fokus memperbaiki value. Karena semakin masyarakat mendapatkan value maka makin banyak masyarakat tahu keberadaan UHS.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1265 seconds (0.1#10.140)