Peringati Hari Sumpah Pemuda, UI Lantik 100 Pelajar Penggiat Pancasila

Kamis, 29 Oktober 2020 - 00:59 WIB
loading...
Peringati Hari Sumpah Pemuda, UI Lantik 100 Pelajar Penggiat Pancasila
UI, BPIP dan AGPAAI melantik 100 pelajar SMA/Sederajat yang berasal dari 34 provinsi sebagai Pelajar Penggiat Pancasila. Foto/Dok/Humas UI
A A A
JAKARTA - Universitas Indonesia melalui UKM Gerakan Moral Sadar Demokrasi dan Kewarganegaraan (Geradasi Warna) dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAAI) meresmikan Sekolah Bhinneka Warna Kita sekaligus melantik 100 pelajar SMA/Sederajat yang berasal dari 34 provinsi sebagai Pelajar Penggiat Pancasila .

Para mahasiswa UI dan pengurus UKM Geradasi Warna UI akan terlibat menjadi mentor bagi para Pelajar Penggiat Pancasila di dalam Sekolah Bhinneka Warna Kita. Para mahasiswa UI terdiri dari 14 mentor dari UI dan 15 orang pengurus UKM Geradasi Warna UI. (Baca juga: Juarai Asia Pasifik, ITB Melaju ke Final Huawei ICT Competition Tingkat Dunia )

Untuk dapat menjadi Pelajar Penggiat Pancasila, para peserta harus terlebih dahulu mengikuti rangkaian kegiatan dan pengajaran oleh para tutor dan tim kurikulum antara lain: Moderasi Beragama dan Pancasila; Belajar Politik Demokrasi dan Kewarganegaraan; Demokrasi Digital; Dinamika Pancasila dari Masa Ke Masa; Multikulturalisme Indonesia dan Wawasan Kebangsaaan; dan Kontribusi Indonesia terhadap Perdamaian Dunia.

Wakil Rektor UI bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI Abdul Haris menyampaikan, pembentukan Sekolah Bhinneka Warna Kita memiliki tujuan jangka panjang untuk melahirkan para Pelajar Penggiat Pancasila yang memiliki tugas mengkampanyekan isu kebangsaan, menumbuhkan dan memperkuat spirit nasionalisme, Pancasila, Gerakan Cinta Indonesia, dan toleransi dan moderasi beragama.

“Untuk mewujudkan tujuan jangka panjang tersebut dibutuhkan model pendekatan program yang menguatkan 6 kompetensi yaitu wawasan kebangsaan, moderasi beragama, penguatan wacana dan narasi di ruang publik, peace community development, pengembangan kreativitas dan influencer, sebagai luaran yang ingin dicapai,” katanya melalui siaran pers, Rabu (28/10). (Baca juga: Teliti Dampak Laptop saat WFH, Mahasiswa UI Raih Juara 2 Dunia di APRU )

Kepala BPIP Yudian menyambut baik kerja sama para pihak dalam rangka pembinaan Ideologi Pancasila melalui Sekolah Bhinneka Warna Kita. “Hal ini sesuai dengan tugas BPIP yang antara lain melakukan koordinasi dan sinkronisasi secara menyeluruh dalam pembinaan ideologi Pancasila,” ujarnya.

Yudian berharap melalui sekolah ini akan melahirkan Pelajar Penggiat Pancasila yang menguatkan isu kebangsaan, nasionalisme, Pancasila, hingga community development. “Ini salah satu contoh mempertahankan (kemerdekaan Indonesia), yang nantinya lahir generasi yang mampu mengembangkan kemerdekaan dan Indonesia emas. Mereka kelak akan menjadi pemain utama meningkatkan prestasi 100 tahun Indonesia Merdeka, yang sebelumnya telah diberikan oleh para pemuda di era perjuangan kemerdekaan,” ujarnya.

Ketua AGPAAI Marbawi mengharapkan agar kegiatan Sekolah Bhinneka Warna dapat menjadi bagian penting rekayasa sosial untuk menanamkan nilai Pancasila di kalangan pelajar. “Kita harapkan alumni sekolah ini dapat menjadi Pelajar Penggiat Pancasila yang mampu membangun wacana di berbagai media atau platform, baik online maupun offline, untuk menggambarkan dan menginterpretasikan nilai Pancasila,” kata Marbawi.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2915 seconds (0.1#10.140)