Beasiswa Fulbright untuk S2-S3 Buka Pendaftaran Sampai 15 Februari
loading...
A
A
A
JAKARTA - American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF) menerima aplikasi pendaftaran untuk yang ingin melamar program beasiswa Fulbright untuk jenjang S2 dan S3 untuk studi di Amerika Serikat (AS). Batas waktu pengiriman sampai 15 Februari.
Berdasarkan siaran pers yang diterima SINDOnews, para calon pelamar dapat mengunduh formulir pendaftaran dari laman www.aminef.or.id pada bagian Grants For Indonesians. Hingga saat ini tercatat ada 3.000 orang alumni beasiswa dari Indonesia yang pertama kali diberikan di tanah air pada 1952. (Baca juga: Buruan Daftar, Beasiswa CCI di Amerika Kembali Dibuka )
Beasiswa Fulbright telah dimulai pemerintah AS sejak 1946 dan ditawarkan di lebih dari 160 negara di seluruh dunia. Program ini bertujuan mendorong pemahaman bersama antara warga AS dan warga negara lainnya. Tercatat ada lebih dari 300.000 orang alumni beasiswa ini sedunia.
Beasiswa Fulbright untuk S2 dan S3 ini masih menerima aplikasi sampai 15 Februari 2021. Beasiswa ini terbuka untuk berbagai kalangan. Mulai profesional dari sektor swasta, PNS termasuk guru dan dosen tetap/honorer, pekerja LSM, seniman dan juga bagi yang baru lulus dari pendidikan bergelar.
Beasiswa Fulbright memfasilitasi kuliah diberbagai bidang studi kecuali yang bersifat klinis. Yaitu bidang studi dimana mahasiswa harus berinteraksi langsung dengan pasien. Beasiswa Fulbright Master's Degree (S2) akan memberi pembiayaan kuliah selama maksimal 2 tahun. Sedangkan untuk Fulbright Doctoral Degree (S3) durasi pembiayaanya selama 3 tahun. (Baca juga: Alhamdulillah, Kemendikbud Perpanjang Program KIP Kuliah dan Sekolah )
Cakupan pembiayaannya nanti akan meliputi tiket pesawat internasional pulang pergi dari domisili asal di Indonesia ke AS, uang kuliah, uang saku bulanan, asuransi kesehatan, uang buku dan komputer. Termasuk juga tunjangan perjalanan dan aktivitas profesional lainnya.
Keunggulan lain dari beasiswa prestisius ini adalah kesempatan berjejaring dengan antar penerima beasiswa Fulbright dari negara lain, bantuan proses pendaftaran ke universitas di AS, bantuan akademis dan non akademis selama studi di AS, kesempatan mengikuti aktivitas Pre-academic Training (PAT) sebelum memulai studi, Post-academic Training (PAT) dan magang setelah studi dan bantuan visa J untuk penerima beasiswa dan keluarga.
Para alumni Fulbright akan memberi informasi seputar tips dalam mengajukan aplikasi dan juga memberi motivasi kepada para calon aplikan secara daring. Informasi kegiatan ini akan diumumkan AMINEF di laman dan kanal media sosial baik di Facebook, Instagram dan Twitter.
Berdasarkan siaran pers yang diterima SINDOnews, para calon pelamar dapat mengunduh formulir pendaftaran dari laman www.aminef.or.id pada bagian Grants For Indonesians. Hingga saat ini tercatat ada 3.000 orang alumni beasiswa dari Indonesia yang pertama kali diberikan di tanah air pada 1952. (Baca juga: Buruan Daftar, Beasiswa CCI di Amerika Kembali Dibuka )
Beasiswa Fulbright telah dimulai pemerintah AS sejak 1946 dan ditawarkan di lebih dari 160 negara di seluruh dunia. Program ini bertujuan mendorong pemahaman bersama antara warga AS dan warga negara lainnya. Tercatat ada lebih dari 300.000 orang alumni beasiswa ini sedunia.
Beasiswa Fulbright untuk S2 dan S3 ini masih menerima aplikasi sampai 15 Februari 2021. Beasiswa ini terbuka untuk berbagai kalangan. Mulai profesional dari sektor swasta, PNS termasuk guru dan dosen tetap/honorer, pekerja LSM, seniman dan juga bagi yang baru lulus dari pendidikan bergelar.
Beasiswa Fulbright memfasilitasi kuliah diberbagai bidang studi kecuali yang bersifat klinis. Yaitu bidang studi dimana mahasiswa harus berinteraksi langsung dengan pasien. Beasiswa Fulbright Master's Degree (S2) akan memberi pembiayaan kuliah selama maksimal 2 tahun. Sedangkan untuk Fulbright Doctoral Degree (S3) durasi pembiayaanya selama 3 tahun. (Baca juga: Alhamdulillah, Kemendikbud Perpanjang Program KIP Kuliah dan Sekolah )
Cakupan pembiayaannya nanti akan meliputi tiket pesawat internasional pulang pergi dari domisili asal di Indonesia ke AS, uang kuliah, uang saku bulanan, asuransi kesehatan, uang buku dan komputer. Termasuk juga tunjangan perjalanan dan aktivitas profesional lainnya.
Keunggulan lain dari beasiswa prestisius ini adalah kesempatan berjejaring dengan antar penerima beasiswa Fulbright dari negara lain, bantuan proses pendaftaran ke universitas di AS, bantuan akademis dan non akademis selama studi di AS, kesempatan mengikuti aktivitas Pre-academic Training (PAT) sebelum memulai studi, Post-academic Training (PAT) dan magang setelah studi dan bantuan visa J untuk penerima beasiswa dan keluarga.
Para alumni Fulbright akan memberi informasi seputar tips dalam mengajukan aplikasi dan juga memberi motivasi kepada para calon aplikan secara daring. Informasi kegiatan ini akan diumumkan AMINEF di laman dan kanal media sosial baik di Facebook, Instagram dan Twitter.
(mpw)