Ini Tips Sukses Wisudawan Terbaik Sarjana Unpad dengan IPK 3,96
loading...

Muhammad Nurdin Jamil, wisudawan terbaik jenjang sarjana Universitas Padjajaran (Unpad). Foto/Dok/Humas Unpad
A
A
A
JAKARTA - Tidak sedikit mahasiswa yang terpuruk di perkuliahannya padahal sudah setengah mati berjuang masuk ke PTN yang persaingannya sangat ketat. Muhammad Nurdin Jamil, wisudawan terbaik jenjang sarjana Universitas Padjajaran (Unpad) pun memberikan bocoran agar kuliah bisa berjalan baik.
Amil, panggilan akrabnya terpilih menjadi Wisudawan Terbaik Sarjana pada Wisuda Gelombang II Unpad Tahun Akademik 2020/2021. Ia lulus dengan IPK 3,96 dan masa studi 3,5 tahun. “Senang dan tidak lupa bersyukur waktu tahu dapat wisudawan terbaik,” katanya dikutip dari laman resmi Unpad di unpad.ac.id, Senin (8/2/2021).
Baca juga: IPB University Ciptakan Aplikasi Cek Status Gizi Online untuk Atasi Stunting
Menurut Amil, menjalani kuliah itu harus dinikmati dan tanpa paksaan. Ia juga meyakini menjalani kuliah harus dengan semangat dan perencanaan yang terstruktur. “Perjuangan masuk Unpad kan sulit masa harus disia-siakan. Akhirnya harus belajar dengan semangat,” ujar pria asal Ciwidey ini.
Dengan perencanaan yang terstruktur, Amil menjadi tahu apa yang harus diprioritaskan antara kegiatan akademik dan non-akademik. Di kampus, Amil aktif sebagai anggota Paguyuban Mahasiswa Sastra Sunda (Pamass) FIB Unpad.
Amil, panggilan akrabnya terpilih menjadi Wisudawan Terbaik Sarjana pada Wisuda Gelombang II Unpad Tahun Akademik 2020/2021. Ia lulus dengan IPK 3,96 dan masa studi 3,5 tahun. “Senang dan tidak lupa bersyukur waktu tahu dapat wisudawan terbaik,” katanya dikutip dari laman resmi Unpad di unpad.ac.id, Senin (8/2/2021).
Baca juga: IPB University Ciptakan Aplikasi Cek Status Gizi Online untuk Atasi Stunting
Menurut Amil, menjalani kuliah itu harus dinikmati dan tanpa paksaan. Ia juga meyakini menjalani kuliah harus dengan semangat dan perencanaan yang terstruktur. “Perjuangan masuk Unpad kan sulit masa harus disia-siakan. Akhirnya harus belajar dengan semangat,” ujar pria asal Ciwidey ini.
Dengan perencanaan yang terstruktur, Amil menjadi tahu apa yang harus diprioritaskan antara kegiatan akademik dan non-akademik. Di kampus, Amil aktif sebagai anggota Paguyuban Mahasiswa Sastra Sunda (Pamass) FIB Unpad.
Lihat Juga :