Kabar Gembira, Pendaftaran Beasiswa PMDSU Batch VI akan Dibuka 17 Mei
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi ( Kemendikbudristek ) melalui Ditjen Pendidikan Tinggi akan membuka pendaftaran Beasiswa Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul ( PMDSU ).
Dikutip dari instagram resmi Ditjen Dikti di @ditjen.dikti, Senin (10/5), diumumkan bahwa beasiswa PMDSU batch VI akan dibuka periode pendaftarannya pada 17 Mei sampai dengan 8 Juni 2021 dengan kuota sebanyak 152.
Ditjen Dikti menulis, PMDSU merupakan skema beasiswa percepatan studi pascasarjana program magister sekaligus doktor dalam kurun waktu 4 tahun yang akan dibimbing oleh promotor handal di bidangnya.
Ditjen Dikti menerangkan, informasi selengkapnya mengenai beasiswa ini bisa diakses di beasiswadosen.kemdikbud.go.id/pmdsu.
Dilansir dari laman https://beasiswadosen.kemdikbud.go.id/pmdsu/, PMDSU yang merupakan terobosan untuk mempercepat laju pendidikan doktor ini bergulir sejak tahun 2013.
PMDSU mencetak putra-putri terbaik bangsa menjadi doktor muda berkualitas dunia. Peserta PMDSU ini dituntut untuk dapat menghasilkan minimal 2 buah publikasi hasil riset di Jurnal Internasional.
Dikutip dari instagram resmi Ditjen Dikti di @ditjen.dikti, Senin (10/5), diumumkan bahwa beasiswa PMDSU batch VI akan dibuka periode pendaftarannya pada 17 Mei sampai dengan 8 Juni 2021 dengan kuota sebanyak 152.
Ditjen Dikti menulis, PMDSU merupakan skema beasiswa percepatan studi pascasarjana program magister sekaligus doktor dalam kurun waktu 4 tahun yang akan dibimbing oleh promotor handal di bidangnya.
Ditjen Dikti menerangkan, informasi selengkapnya mengenai beasiswa ini bisa diakses di beasiswadosen.kemdikbud.go.id/pmdsu.
Dilansir dari laman https://beasiswadosen.kemdikbud.go.id/pmdsu/, PMDSU yang merupakan terobosan untuk mempercepat laju pendidikan doktor ini bergulir sejak tahun 2013.
PMDSU mencetak putra-putri terbaik bangsa menjadi doktor muda berkualitas dunia. Peserta PMDSU ini dituntut untuk dapat menghasilkan minimal 2 buah publikasi hasil riset di Jurnal Internasional.
(mpw)