Ini Cerita Thaariq dan Latief, 2 Vaksinator Muda UNS yang Menginspirasi
loading...

2 vaksinator muda UNS, Fathu Thaariq Baihaqy dan Latief Jaya Subrata. Foto/tangkapan layar laman UNS
A
A
A
JAKARTA - Vaksinasi dimulai sejak awal tahun dimulai dengan pemberian vaksin kepada Presiden Jokowi yang kemudian kepada tenaga kesehatan dan orang lanjut usia dan kini meluas ke masyarakat. Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta juga tidak ketinggalan memberikan fasilitas vaksinasi gratis kepada para mahasiswa, pendidik, dan pegawainya.
Dari UNS ada vaksinator muda yakni Fathu Thaariq Baihaqy dan Latief Jaya Subrata. Mereka berdua adalah dokter muda Fakultas Kedokteran UNS. Thaariq dan Latief bersama 130 anggota lainnya menjalankan tugas sebagai tim vaksinasi UNS sejak akhir Juni lalu. Kegiatan vaksinasi ini digilir tiap fakultas karena ada pembatasan kuota per harinya.
Baca juga: UI Alihfungsikan Asrama Mahasiswa Jadi Lokasi Isoman, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Selama dua minggu berjalan, Thaariq dan Latief mengungkapkan para mahasiswa sangat antusias mendapatkan vaksin. Thaariq mengatakan bahwa antusiasme para mahasiswa yang notabene well educated sangat luar biasa.
“Mereka antusias sekali sampai ngoyak-ngoyak malah. Asalkan dosisnya masih ada dan selama tidak kontra indikasi, pasti akan kami layani,” ujar dokter muda ini dilansir dari laman resmi UNS di uns.ac.id, Rabu (14/7).
Dari UNS ada vaksinator muda yakni Fathu Thaariq Baihaqy dan Latief Jaya Subrata. Mereka berdua adalah dokter muda Fakultas Kedokteran UNS. Thaariq dan Latief bersama 130 anggota lainnya menjalankan tugas sebagai tim vaksinasi UNS sejak akhir Juni lalu. Kegiatan vaksinasi ini digilir tiap fakultas karena ada pembatasan kuota per harinya.
Baca juga: UI Alihfungsikan Asrama Mahasiswa Jadi Lokasi Isoman, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Selama dua minggu berjalan, Thaariq dan Latief mengungkapkan para mahasiswa sangat antusias mendapatkan vaksin. Thaariq mengatakan bahwa antusiasme para mahasiswa yang notabene well educated sangat luar biasa.
“Mereka antusias sekali sampai ngoyak-ngoyak malah. Asalkan dosisnya masih ada dan selama tidak kontra indikasi, pasti akan kami layani,” ujar dokter muda ini dilansir dari laman resmi UNS di uns.ac.id, Rabu (14/7).
Lihat Juga :