Lepas 970 Mahasiswa Indonesia ke 59 Universitas Top Dunia, Ini Pesan Mendikbudristek

JAKARTA - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi ( Mendikbudristek ) Nadiem Anwar Makarim melepas 970 mahasiswa peserta program Indonesia International Student Mobility Award (IISMA) ke 59 perguruan tinggi yang berada di 28 negara.

Nadiem mengucapkan selamat kepada 970 mahasiswa dari 98 perguruan tinggi di Indonesia yang telah lolos seleksi program IISMA 2021. "Untuk tahun 2021 dan awal 2011, para peserta IISMA akan melaksanakan pertukaran mahasiswa di 59 perguruan tinggi kelas dunia di 28 negara. Sungguh luar biasa," katanya pada Pelepasan Mahasiswa Awardee IISMA 2021 secara daring, Senin (9/8/2021).



Alumnus Harvard Business School ini menuturkan, terpilihnya para mahasiswa awardee IISM ini merupakan suatu prestasi yang membanggakan karena mereka sudah terpilih dari total 2.551 mahasiswa Indonesia yang sudah mendaftar ke program IISMA ini.

"Ini juga bukti bahwa meskipun kita sedang hidup di masa yang penuh keterbatasan, sesungguhnya kesempatan itu masih ada," imbuhnya.

Kepada mahasiswa penerima beasiswa IISMA, Nadiem berpesan agar tidak takut untuk mencoba hal-hal yang baru. Mantan petinggi Gojek ini juga mendorong para mahasiswa untuk aktif bersosialisasi sehingga bisa menjalin pertemanan dengan orang-orang baru.

"Bawa pulang pengetahuan dan pengalaman yang bermanfaat untuk diri dan juga untuk lingkungan sekitar," pesan Menteri Nadiem.



Plt Sekjen Kemendikbudristek Ainun Naim berharap semua mahasiswa yang mengikuti program IISMA ini bisa menggunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya sebagai salah satu tahapan untuk pengembangan diri.

"Jaga nama baik bangsa dan kita harapkan ini merupakan sebagian pengalaman yang sangat berharga untuk bekal mahasiswa melanjutkan belajar dan berkarir untuk kepentingan masyarakat dan bangsa Indonesia," pesannya.

Diketahui, program IISMA memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk 1 semester mendapat pengalaman pendidikan tinggi terbaik diluar negeri.

Kegiatan mahasiswa melalui IISMA ini nantinya akan dikonversi dengan kredit mahasiswa. Sehingga jika mengambil program 1 semester maka mahasiswa akan mendapat 20 SKS.

Beasiswa mobilitas internasional ini membiayai uang kuliah di perguruan tinggi luar negeri selama satu semester, tiket pesawat kelas ekonomi pulang pergi, akomodasi, biaya hidup bulanan, uang buku, asuransi kesehatan, dan biaya tes PCR.