Jelang PTM, Forum Orang Tua Siswa Minta Vaksinasi Pelajar Dikebut
loading...
A
A
A
"Diharapkan Sodik, vaksinasi yang digelar Darul Hikam ini akan membantu mempercepat terbentuknya herd immunity (kekebalan kelompok) sehingga aktivitas masyarakat kembali normal dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat," katanya.
Ketua Pelaksana Vaksinasi Darul Hikam, Chairul Basyar menyiapkan, sebanyak 10 petugas validasi data, 8 petugas pemeriksaan tekanan darah, 8 tenaga vaksinator, 8 pendamping vaksinator, 8 tenaga kesehatan, 16 petugas pencatatan dan validasi, 6 petugas keamanan, 6 orang protokoler. Para petugas kesehatan dan relawan tersebut berasal dari Yayasan Darul Hikam, Fakultas Kedokteran Unisba, Bandung Home Care, dan relawan Salman ITB.
Chairul menjelaskan, peserta vaksinasi dapat mengikuti alur pelayanan dengan baik, mulai dari pendaftaran dan validasi data, pemeriksaan tekanan darah, skrining dan vaksinasi, hingga pencatatan dan observasi. Jika dalam proses observasi selama, peserta vaksinasi tidak mengeluhkan gejala apa pun, peserta dipersilakan untuk pulang.
Ketua Angkatan 2020 Mahasiswa Prodi Doktor Ilmu Hukum Pascasarjana Unisba Sony Adam menambahkan, pihaknya memberikan dukungan maksimal untuk pelaksanan vaksinasi yang diinisiasi oleh Yayasan Darul Hikam. Bentuk dukungannya berupa operasional nonmedis.
"Pada dasarnya, kami peduli kepada warga Bandung, terutama anak-anak yang ingin segera melakukan pembelajaran tatap muka. Bagaimanapun, PTM lebih baik daripada belajar online. Vaksinasi ini akan mempercepat kekebalan massal sehingga anak-anak bisa kembali bersekolah," ujarnya.
Ketua Pelaksana Vaksinasi Darul Hikam, Chairul Basyar menyiapkan, sebanyak 10 petugas validasi data, 8 petugas pemeriksaan tekanan darah, 8 tenaga vaksinator, 8 pendamping vaksinator, 8 tenaga kesehatan, 16 petugas pencatatan dan validasi, 6 petugas keamanan, 6 orang protokoler. Para petugas kesehatan dan relawan tersebut berasal dari Yayasan Darul Hikam, Fakultas Kedokteran Unisba, Bandung Home Care, dan relawan Salman ITB.
Chairul menjelaskan, peserta vaksinasi dapat mengikuti alur pelayanan dengan baik, mulai dari pendaftaran dan validasi data, pemeriksaan tekanan darah, skrining dan vaksinasi, hingga pencatatan dan observasi. Jika dalam proses observasi selama, peserta vaksinasi tidak mengeluhkan gejala apa pun, peserta dipersilakan untuk pulang.
Ketua Angkatan 2020 Mahasiswa Prodi Doktor Ilmu Hukum Pascasarjana Unisba Sony Adam menambahkan, pihaknya memberikan dukungan maksimal untuk pelaksanan vaksinasi yang diinisiasi oleh Yayasan Darul Hikam. Bentuk dukungannya berupa operasional nonmedis.
"Pada dasarnya, kami peduli kepada warga Bandung, terutama anak-anak yang ingin segera melakukan pembelajaran tatap muka. Bagaimanapun, PTM lebih baik daripada belajar online. Vaksinasi ini akan mempercepat kekebalan massal sehingga anak-anak bisa kembali bersekolah," ujarnya.
(mpw)