Guru Besar FKM UI Raih Penghargaan K3 Dunia

Selasa, 30 November 2021 - 10:42 WIB
loading...
Guru Besar FKM UI Raih Penghargaan K3 Dunia
Dosen UI Prof. Fatma Lestari merupakan salah seorang individu yang menerima penghargaan ini dari Indonesia pada 2021. Foto/Dok/Humas UI
A A A
JAKARTA - Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI) mencatat prestasi membanggakan WSO Professional Concerned Award dari World Safety Organization (WSO) yang berpusat di Las Vegas, Amerika Serikat. Penghargaan itu diberikan kepada Guru Besar Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) FKM UI Prof. Dra. Fatma Lestari.

Pada kesempatan yang sama, ada tiga wakil Indonesia yang mendapat penghargaan K3 dunia dari WSO, yakni PT Nusantara Regas yang meraih WSO Concerned Company Award, PT Waskita Karya (Persero) Tbk-EPC Division menerima penghargaan WSO Concerned Company Award Award, dan Politeknik Ketenagakerjaan memperoleh penghargaan WSO Educational Concerned Award dari WSO.



Penghargaan yang diterima dalam acara ‘WSO Indonesia Talkshow & Award (WITA) 2021’ pada Kamis, 21 Oktober 2021 ini diberikan kepada perusahaan/individu/ institusi yang berkomitmen mengimplementasikan K3. Prof. Fatma Lestari merupakan salah seorang individu yang menerima penghargaan ini dari Indonesia pada 2021.

Pj. Dekan FKM UI, Prof. Sabarinah turut mengapresiasi pencapaian yang disumbang oleh UI bagi Indonesia. “Peran FKM UI dalam kesmas area keselamatan kerja diapresiasi oleh dunia internasional. Penghargaan tersebut menunjukkan kualitas sivitas akademika FKM UI,” katanya melalui siaran pers, Selasa (30/22/2021).

Peraih penghargaan ini ditentukan berdasarkan hasil verifikasi/uji lapangan dan hasil verifikasi administratif melalui kegiatan survei atau observasi yang mendalam. Para peraih penghargaan ini dinilai sudah menunjukkan komitmen dan konsistennya untuk menerapkan K3, bahkan beberapa sudah menunjukkan proses ke arah peningkatan berkelanjutan atau continuous improvement.



WSO Indonesia Talkshow & Award (WITA) 2021 merupakan ajang yang dapat menjadi tolak ukur perusahaan dalam meningkatkan implementasi keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja mulai dari kebijakan, implementasi hingga monitoring dan evaluasi yang holistik komprehensif berkelanjutan.

Sedangkan sebagai penyelenggara, World Safety Organization (WSO) didirikan pada tahun 1975 sebagai hasil dari konferensi internasional yang diselenggarakan oleh Safety Organization of the Philippines Inc. (SOPI), di Manila, Filipina.

WSO berdiri dengan tujuan untuk menginternasionalkan semua bidang keselamatan termasuk keselamatan & kesehatan kerja dan lingkungan, gerakan pencegahan kecelakaan, dan lainnya, serta bertujuan menyebarluaskan ke seluruh dunia praktik, keterampilan, seni, dan teknologi bidang keselamatan dan pencegahan kecelakaan.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 2.5267 seconds (0.1#10.140)