Daewoong Social Impactor, Wadah Kreativitas Mahasiswa di Masa Pandemi

Kamis, 16 Desember 2021 - 19:28 WIB
loading...
Daewoong Social Impactor,...
Daewoong Social Impactor (DSI) merupakan program duta mahasiswa yang mencari anak muda Indonesia dengan ide dan bakat kreatifnya untuk menggali dan mengomunikasikan beragam masalah kesehatan. Foto/DOk/DSI
A A A
JAKARTA - Saat kasus pertama Covid-19 di Indonesia diumumkan Presiden Joko Widodo awal Maret 2020, sejak saat itu infeksi kasus Covid-19 di Indonesia terus menyebar dan meluas. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, disinyalir menjadi penyebab tingginya kasus penyebaran Covid-19 di Indonesia.

Berdasarkan data hasil pemantauan sistem informasi Bersatu Lawan Covid-19, per 27 Desember 2020, dari 512 kabupaten/kota di Indonesia, hanya 20,6% yang patuh dalam memakai masker dan 16,9 persen yang patuh dalam menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Kondisi mengkhawatirkan ini turut memicu keresahan para generasi muda .



Salah satunya Maulana Hanif Ibrahim, mahasiswa Fakultas Kedoteran Univeritas Airlangga angkatan 2019 ini mengaku resah dengan sikap skeptis dari masyarakat terkait bahaya pandemi Covid-19. Dia mengakui sering menemukan komentar skeptis di media-media sosial, atau di kolom komentar kanal media massa yang artikelnya membahas soal Covid-19.

“Pada kolom komentar berita di media massa terkait Covid-19, kadang saya temukan beberapa komentar seperti ‘Admin dibayar berapa sama Covid?,’ itu membuat saya gelisah. Selain itu, di Indonesia tingkat literasi, dalam artian kemampuan untuk mencegah hoaks juga masih sangat rendah. Contoh kasus di Aceh, beberapa tenaga kesehatan diserang oleh pihak yang terprovokasi hoaks yang beredar terkait Covid-19. Miris sekali melihat hal tersebut,” tutur Hanif.

Keresahan Hanif juga turut dirasakan oleh mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Univeritas Sriwijaya, Ahmad Supranoto (20). Remaja yang akrab dipanggil Noto tersebut menuturkan, di daerah tempat tinggalnya di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumsel, masyarakatnya cenderung menyepelekan pandemi.



“Mereka masih banyak yang tidak percaya Covid-19 itu ada, dan tidak percaya akan sampai ke desa. Masyarakat menganggap remeh sehingga kepatuhan untuk melaksanakan protokol kesehatan masih rendah. Tidak jarang mereka beraktivitas di luar tanpa memakai masker, masih melakukan kegiatan dengan banyak orang, itu menjadi keresahan sendiri bagi saya,” jelas Noto.

Pada pertengahan Maret 2021, Daewoong Pharmacuetical, perusahaan farmasi global asal Korea Selatan mengadakan program Daewoong Social Impactor (DSI). Program duta mahasiswa yang mencari anak muda Indonesia dengan ide dan bakat kreatifnya untuk menggali dan mengomunikasikan beragam masalah kesehatan yang memengaruhi gaya hidup sehat di Indonesia kepada publik.

Dalam program DSI, peserta diajak untuk memproduksi beragam konten kesehatan yang informatif guna berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup warga negara Indonesia. Konten-konten tersebut akan dipromosikan melalui media sosial setiap bulan, sesuai dengan misinya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kisah Si Kembar Risyad...
Kisah Si Kembar Risyad dan Rasyid, Lulus Bersama dari ITS Mengejar Mimpi di Dunia Teknologi
5 PTN yang Sedang Buka...
5 PTN yang Sedang Buka Pendaftaran Jalur Mandiri 2025, Ada Kampus Pilihanmu?
Kader Hima Persis Diajak...
Kader Hima Persis Diajak Manfaatkan Aplikasi Resmi Organisasi
9 Jurusan Unair dengan...
9 Jurusan Unair dengan UKT di Bawah Rp10 Juta Jalur Mandiri 2025
FKH Unair Masuk 100...
FKH Unair Masuk 100 Besar Dunia di QS WUR 2025: Satu-Satunya di Indonesia!
Bestie, Ini 10 Ucapan...
Bestie, Ini 10 Ucapan Lebaran Hari Raya Idulfitri 2025 untuk Teman Kuliah
Ada Sejak Abad 15 Masehi,...
Ada Sejak Abad 15 Masehi, Pakar Unair Ungkap Sejarah Malam Takbiran di Indonesia
Lulusan Sastra Indonesia...
Lulusan Sastra Indonesia Bisa Kerja di Mana Saja? Bukan Cuma Jadi Sastrawan
MNC University Kerja...
MNC University Kerja Sama dengan LSP SDM TIK untuk Tingkatkan Kompetensi Dosen dan Mahasiswa
Rekomendasi
Bidik Pasar Singapura,...
Bidik Pasar Singapura, KIN dan Morinaga Kolaborasi Hadirkan Inovasi Susu Premium
Kapolres Depok Ungkap...
Kapolres Depok Ungkap Dalang Pembakaran Mobil Polisi Tak Kooperatif saat Diperiksa
Prof Niam Berharap Semangat...
Prof Ni'am Berharap Semangat Perdamaian yang Disuarakan Paus Fransiskus Terus Dilanjutkan
Billy Mambrasar Tepis...
Billy Mambrasar Tepis Isu Soal Akses Khusus Program MBG
MAKI Minta Hakim dan...
MAKI Minta Hakim dan Pengacara Kasus Suap Vonis CPO Rp60 Miliar Dihukum Berat
9 Produk Pangan Ini...
9 Produk Pangan Ini Mengandung Unsur Babi, 7 Sudah Kantongi Sertifikat Halal
Berita Terkini
Sinopsis Buku RA Kartini...
Sinopsis Buku RA Kartini Habis Gelap Terbitlah Terang, Simak Yuk
2 jam yang lalu
Beasiswa Garuda 2025...
Beasiswa Garuda 2025 Diluncurkan, Kuliah S1/D4 Gratis dan Ada Uang Saku Bulanan
3 jam yang lalu
Jalur SMMPTN Barat 2025...
Jalur SMMPTN Barat 2025 Dibuka 4 Mei, Ini Persyaratan dan Jadwal Selengkapnya
4 jam yang lalu
Riwayat Pendidikan Pemimpin...
Riwayat Pendidikan Pemimpin Umat Katolik Paus Fransiskus yang Meninggal Dunia di Usia 88 Tahun
5 jam yang lalu
10 Ucapan Hari Kartini...
10 Ucapan Hari Kartini untuk Acara Sekolah, Penuh Makna
7 jam yang lalu
Pemprov Jakarta dan...
Pemprov Jakarta dan Sumbar Teken LOI Bidang Pendidikan dengan Malaysia
8 jam yang lalu
Infografis
Ibtihal Aboussad Dipecat...
Ibtihal Aboussad Dipecat Microsoft karena Menentang Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved