Hasil Riset FKUI, Ini Faktor Utama Kematian Akibat Covid-19

Rabu, 09 Maret 2022 - 19:11 WIB
loading...
Hasil Riset FKUI, Ini...
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Foto/Dok/UI
A A A
JAKARTA - Angka kematian yang tinggi disebabkan Covid-19 , tidak terlepas dari hipertensi dan obesitas sebagai komorbiditas (penyakit bawaan) serta pengentalan darah pada pasien Covid-19.

Hal ini terungkap dari hasil riset yang dilakukan tim peneliti Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ( FKUI ) yang diketuai oleh dr. Arvin Pramudita, dan telah dipubilkasikan di jurnal internasional Global Heart.



Penelitian berjudul “Cardiometabolic Morbidity and Other Prognostic Factors for Mortality in Adult Hospitalized Covid-19 Patients in North Jakarta, Indonesia” ini merupakan studi pertama di Indonesia mengenai faktor prognostik kematian akibat Covid-19.

Faktor prognostik adalah faktor yang diyakini mempunyai hubungan dengan kasus yang dapat berkembang menjadi terminal penyakit—baik sembuh, ada sisa gejala, tambah berat, cacat, maupun meninggal.

"Dalam konteks Covid-19, faktor prognostik harus dikenali agar penanganan pasien Covid-19 cepat dan tepat sehingga angka kematian pasien dapat berkurang," kata Ketua Peneliti FKUI dr. Arvin Pramudita dalam keterangan pers, Rabu (9/3/2022).



Indonesia merupakan negara dengan angka kematian tertinggi di Asia, dan menjadi ketiga terbanyak di dunia - setelah India dan Iran. Pada akhir 2020, di Indonesia setidaknya terdapat 735.000 kasus terdiagnosis Covid-19 dan 22.138 kematian akibat Covid-19.

Sayangnya, dalam menghadapi pandemi Covid-19, Indonesia harus berhadapan dengan kapasitas perawatan kritis dan pendanaan yang terbatas.

Selain tantangan tersebut, belum banyak masyarakat yang mengetahui faktor prognostik kematian di Indonesia. Padahal, pengetahuan atas faktor tersebut penting sebagai bentuk deteksi pasien Covid-19 dengan risiko tinggi.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2014 seconds (0.1#10.140)