Tanamkan Kecintaaan Seni Budaya melalui GSMS

Sabtu, 23 April 2022 - 16:39 WIB
loading...
Tanamkan Kecintaaan Seni Budaya melalui GSMS
Foto: Doc. Istimewa
A A A
Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan membawa semangat baru dalam upaya pelindungan, pengembangan pemanfaatan, dan pembinaan kebudayaan nasional.

Sejalan pula dengan amanat Presiden Republik Indonesia agar memberikan peran strategis bagi kebudayaan nasional dalam pembangunan Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) adalah program yang dijalankan Direktorat Kesenian, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam bentuk program seniman memberikan pembelajaran kesenian pada kegiatan ekstrakurikuler di sekolah (SD, SMP, dan SMA/SMK).

Untuk mendukung program tersebut, Direktorat Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, melakukan kegiatan sosialisasi tentang Gerakan Seniman Masuk Sekolah ( GSMS ) dengan format Diskusi secara Hybrid. Program ini bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Kebudayaan dengan tujuan untuk menggalakkan kembali seni budaya lokal di sekolah dan untuk mencintai seni budaya lokal, dan menghasilkan konten dalam rangka penyebarluasan informasi yang dikemas secara menarik untuk dapat disebarluaskan kepada masyarakat.

Acara Forum Pemajuan Kebudayaan “Gerakan Seniman Masuk Sekolah ( GSMS ) Dalam Menggalakkan Kecintaan Terhadap Seni Budaya Lokal“ dilaksanakan pada Kamis, (21/4/2022) di Gedung Teaching Industry Learning Center (TILC), Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

Ada empat narasumber dihadirkan Drs. Biwara Yuswantana, M.Si. (Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DI Yogyakarta), Teguh Sudibyo, ST, MT., Ph.D. (Departemen Teknik Sipil, Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada), Dr. Suzie Handajani, M.A. (Departemen Antropologi, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada ), Cindy Gulla (Content Creator/Influencer ) dan Seniman Ni Bernadetha Astri Putri Nugraheni ( Dalang ) serta sebagai Keynote Speech adalah Drs. Wiryanta M.A. Ph.D. (Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Komunikasi dan Informatika).

Acara dihadiri oleh peserta meliputi Tim GSMS Kemendikbud, serta para guru dan pelajar, civitas akademika, komunitas, penggiat seni, dan masyarakat umum di Daerah Istimewa Yogyakarta sebanyak seratus lima puluh (150) secara daring maupun luring.

Acara ini diselenggarakan sebagai salah satu upaya Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) yang diharapkan akan mampu menginspirasi, memenuhi pendidikan anak seutuhnya, untuk membangun iklim sekolah yang menyenangkan, mengasyikkan, mencerdaskan, dan menguatkan.

Program GSMS ini dilaksanakan agar para peserta didik dapat menyerap secara langsung ilmu pengetahuan, keterampilan dan sikap yang dimiliki seniman. Program ini dilaksanakan dalam rangka menanamkan kecintaan dan wawasan yang lebih luas tentang karya seni budaya sehingga dapat memperkuat karakter para peserta didik.

Hasil kegiatan ekstrakurikuler dapat dipresentasikan dalam bentuk pameran/pementasan dengan melibatkan publik (guru, tenaga pendidik, komite sekolah, masyarakat di sekitarnya) untuk diapresiasi.
(atk)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2405 seconds (0.1#10.140)